Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Longsor Terjang Jatiyoso Karanganyar, Terjadi Saat Warga Tertidur Lelap

Kompas.com - 15/02/2023, 13:19 WIB
Fristin Intan Sulistyowati,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Sejumlah titik di Kecamatan Jatiyoso, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah, mengalami tanah longsor, Rabu (15/2/2023).

Kepala Pelaksana Harian (Kalakhar) Badan Penanggulangan Bencana (BPBD) Karanganyar, Bagoes Darmadi mengatakan longsor terjadi  saat warga terlelap tidur. Dengan waktu longsor rata-rata dari pukul 00.00 WIB hingga 03.00 WIB.

"Untuk di Jatiyoso, ada 5-6 titik tanah longsor ada rumah dan ada pekarangan. Termasuk, rumah kosong," kata Bagoes Darmadi, saat dikonfirmasi, Rabu (15/2/2023).

Untuk evakuasi saat ini masih dilaksanakan secara manual. Lantaran, untuk alat berat masih proses koordinasi dan pengantaran.

"Perlunya alat berat. Ini sudah kami upayakan. Pakai alat berat digunakan karena sedimen nya banyak," ujarnya.

Tanah longsor terjadi karena hujan deras yang berlangsung lama sejak Selasa (14/2/2023), siang hingga malam.

"Waktunya (longsor) tadi malam kemarin sore sampai malam hujan terus. Kemungkinan terjadi longsor rata-rata jam 00.00 sampai jam 03.00 WIB," jelasnya.

Sementara itu, evakuasi material longsor yang memutus jalur Jalan Tembus Tawangmangu-Sarangan Magetan, di Desa Gondosuli, Kecamatan Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar, saat ini masih belum bisa dilaksanakan karena cuaca ekstrim.

"Ini karena di lokasi masih hujan gerimis, kabur dan sangat berbahaya. Sebenarnya, alatnya sudah ada. Tapi cuaca ini tidak memungkinkan," jelasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

Regional
Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Regional
Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com