Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diduga Hilang Kendali, Kapal Penumpang Tabrak Hutan Bakau di Kepulauan Meranti

Kompas.com - 12/02/2023, 19:53 WIB
Idon Tanjung,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

PEKANBARU, KOMPAS.com - Kecelakaan laut dialami Kapal MV Dumai Line 9 di perairan Kecamatan Tebingtinggi Timur, Kabupaten Kepulauan Meranti, Riau, Minggu (12/2/2023). Kapal tersebut menabrak hutan bakau.

Kepala Bidang (Kabid) Hubungan Masyarakat (Humas) Polda Riau Kombes Sunarto saat dikonfirmasi membenarkan kejadian itu.

"Kejadiannya jam 10.50 WIB tadi. Kapal dari Batam, Kepulauan Riau akan menuju ke Dumai. Kurang lebih 25 menit sebelum tiba di Pelabuhan Tanjung Harapan, Selatpanjang, mengalami kecelakaan," kata Sunarto kepada Kompas.com melalui pesan WhatsApps, Minggu.

Baca juga: Kecelakaan Beruntun Terjadi di Jalan Lintas Pekanbaru-Kuansing Riau, 2 Orang Luka-luka

Dia menyatakan bahwa tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut.

"Tidak ada korban jiwa. Penumpang juga tidak ada yang dievakuasi," sebut Sunarto.

Ia menambahkan, saat ini kapal dibawa ke Pelabuhan Tanjung Harapan, Kota Selatpanjang, Kepulauan Meranti. Pihaknya belum mengetahui penyebab kecelakaan kapal tersebut.

"Masih dalam pemeriksaan pihak Syahbandar," tutup Sunarto.

Dikonfirmasi terpisah, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kepulauan Meranti, Eko Setiawan menyebut, kecelakaan Kapal MV Dumai Line 9 diduga akibat hilang kendali.

"Dugaan sementara, kapal hilang kendali karena menghindari sesuatu. Lalu, kapal menabrak tebing hutan bakau," kata Eko.

Lambung kapal bagian depan masuk ke dalam hutan bakau. Eko juga menyebut tidak ada korban jiwa dari kecelakaan kapal tersebut.

Eko menjelaskan, kapal tersebut berangkat dari Tanjung Balai Karimun, Kepulauan Riau, menuju Kabupaten Kepulauan Meranti dan Dumai. Kapal tersebut membawa penumpang seratus orang lebih.

"Jumlah penumpang sekitar seratusan orang," sebut Eko.

Eko mengatakan, begitu pihaknya mendapat laporan kecelakaan kapal, anggotanya langsung berangkat ke lokasi bersama Basarnas, TNI AL, dan anggota Polsek setempat.

"Cuma pas kami sampai di sana, posisi kapal sudah berada di air. Karena mesin masih di air, jadi mungkin mundur lagi," kata Eko.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Regional
Gempa M 6,1 Guncang Bula

Gempa M 6,1 Guncang Bula

Regional
Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Regional
Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Regional
Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Regional
Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Kilas Daerah
Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Regional
Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Regional
KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

Regional
Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Regional
Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Regional
Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Regional
Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com