Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berenang Tengah Malam di Waduk Sempor Kebumen, Pria Misterius Hilang Tenggelam

Kompas.com - 12/02/2023, 15:02 WIB
Fadlan Mukhtar Zain,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

KEBUMEN, KOMPAS.com - Seorang pria yang belum diketahui identitasnya dilaporkan hilang setelah tenggelam di Waduk Sempor, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah, Sabtu (11/2/2023) malam.

Kapolsek Sempor AKP Sumaryono mengatakan, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 23.55 WIB. Korban awalnya mendatangi seorang pemancing dan meminta rokok.

Baca juga: Ibu Asal Pangandaran Hilang Misterius, 12 Hari Tak Pulang ke Rumah, Tinggalkan Suami dan Lima Anaknya

"Keterangan saksi, setelah merokok, korban berenang ke arah tengah waduk. Kurang lebih baru berjarak 20 meter, korban tenggelam dan hilang," kata Sumaryono kepada wartawan, Minggu (12/2/2023).

Saksi yang melihat, kata Sumaryono, sempat teriak kepada korban agar kembali ke tepian namun tidak dihiraukan.

Selanjutnya, peristiwa itu dilaporkan ke Polsek Sempor. Malam itu juga langsung dilakukan pencarian oleh TNI dan Polri, namun tidak membuahkan hasil.

Sumaryono menjelaskan, ciri-ciri korban tinggi badan korban kurang lebih 165 centimeter, mengenakan jersey lengan pendek warna gelap, dan celana panjang warna hitam.

Korban diketahui datang menggunakan sepeda tua warna merah. Sepeda tersebut kini telah diamankan di Polsek Sempor.

Sementara itu, Kasubsi Penmas Polres Kebumen Aiptu S Catur Nugraha mengatakan, hingga pukul 13.00 WIB tim SAR gabungan masih melakukan pencarian.

"Masih dilakukan pencarian kepada korban. Pencarian melibatkan tim SAR Gabungan," ujar Catur.

Baca juga: Pencari Ikan Hilang Misterius di Sungai Citarum, Tinggalkan Perahu dan Senter yang Masih Menyala

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Regional
Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Regional
Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Regional
Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Kilas Daerah
Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Regional
Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Regional
KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

Regional
Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Regional
Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Regional
Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Regional
Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Regional
Saiful Tewas Usai Ditangkap Polisi, Istri: Suami Saya Buruh Tani, Tak Terlibat Narkoba

Saiful Tewas Usai Ditangkap Polisi, Istri: Suami Saya Buruh Tani, Tak Terlibat Narkoba

Regional
KLB Diare di Pesisir Selatan Sumbar, Ada 150 Kasus dan 4 Orang Meninggal

KLB Diare di Pesisir Selatan Sumbar, Ada 150 Kasus dan 4 Orang Meninggal

Regional
Guru Honorer di Maluku Dipecat Setelah 11 Tahun Mengabdi, Pihak Sekolah Berikan Penjelasan

Guru Honorer di Maluku Dipecat Setelah 11 Tahun Mengabdi, Pihak Sekolah Berikan Penjelasan

Regional
Pikap Pelat Merah Angkut Ribuan Liter Miras di Gorontalo

Pikap Pelat Merah Angkut Ribuan Liter Miras di Gorontalo

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com