Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemancing yang Terseret Ombak di TWA Gunung Tunak Ditemukan Meninggal di Perairan Gili Penyu

Kompas.com - 08/02/2023, 10:58 WIB
Karnia Septia,
Krisiandi

Tim Redaksi

MATARAM, KOMPAS.com - Korban Kamisun (35), warga Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat (NTB), yang hilang terseret ombak saat memancing di kawasan Taman Wisata Alam Gunung Tunak, akhirnya ditemukan oleh Tim SAR gabungan, Rabu (8/2/2023).

Korban ditemukan dalam kondisi tak bernyawa di sekitar perairan Gili Penyu, tidak jauh dari lokasi jatuh.

"Ditemukan mengambang pukul 09.00 Wita, sekitar 100 meter arah selatan dari lokasi kejadian," Kata Kepala Kantor SAR Mataram, Lalu Wahyu Efendi, dalam keterangan tertulis, Rabu.

Baca juga: Benahi Kabel Internet, Warga Ponorogo Tewas Tersengat Listrik

Wahyu menyatakan, korban ditemukan oleh tim SAR gabungan pada hari ketiga pencarian.

Jenazah korban kemudian dievakuasi ke pantai Teluk Bumbang, menggunakan Rigit Inflatable Boat (RIB) dan selanjutnya diserahkan ke pihak medis untuk dibawa ke rumah duka.

Sebelumnya, Kamisun (35) dilaporkan hilang diterjang ombak saat memancing ikan dari atas tebing Teluk Ujung, TWA Gunung Tunak, Lombok Tengah, Minggu (5/2/2023).

Tim rescue Pos Siaga SAR Kuta Mandalika bersama unsur dari TNI, Polri, Unit SAR Lombok Timur, masyarakat dan nelayan setempat telah melakukan pencarian sejak Senin (6/02/2023).

Tim SAR juga menerjunkan tim penyelam dan melakukan pencarian di permukaan air.

Baca juga: Warga Lombok Timur Hilang Terseret Ombak Saat Memancing di TWA Gunung Tunak

Proses pencarian korban sempat terkendala Cuaca hujan dan angin kencang di sekitar lokasi kejadian.

"Kendala selama pencarian, angin kencang, gelombang tinggi, dan hujan lebat," kata Wahyu.

Jenazah korban akhirnya ditemukan pada hari ketiga pencarian.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cerita Erik 20 Tahun Jadi Relawan Tagana demi Kemanusiaan

Cerita Erik 20 Tahun Jadi Relawan Tagana demi Kemanusiaan

Regional
50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

Regional
Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Regional
Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Regional
Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Regional
Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Regional
Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Regional
Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Regional
Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Regional
PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

Regional
Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Regional
APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

Regional
Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Regional
Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Regional
Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com