Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hadapi Puncak Musim Hujan, BPBD Sumbawa Minta Warga Waspada Banjir, Longsor dan Rob

Kompas.com - 04/02/2023, 10:18 WIB
Susi Gustiana,
Andi Hartik

Tim Redaksi

SUMBAWA, KOMPAS.com - Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sumbawa, Nusa Tenggara Barat (NTB), Nurhidayat mengingatkan warga yang tinggal di daerah rawan bencana hidrometeorologi agar siaga menghadapi puncak musim hujan di Pulau Sumbawa.

Nurhidayat menyebut, puncak musim hujan di Sumbawa diperkirakan terjadi pada pertengahan Februari 2023.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) sudah mengeluarkan peringatan dini terkait meningkatnya curah hujan di Sumbawa selama satu minggu ke depan.

Baca juga: Banjir Bandang Terjang 2 Desa di Sumbawa, 2 Rumah Hanyut

"Selama satu minggu ke depan hujan akan turun setiap hari. Diprediksi puncaknya pada tanggal 15 atau 17 Februari sampai tanggal 24. Hujan dengan intensitas sedang hingga lebat akan terus turun," kata Nurhidayat saat ditemui, Jumat (3/2/2023).

Nurhidayat mengimbau masyarakat di bantaran sungai dan pesisir pantai untuk berhati-hati dan siaga bencana hidrometeorologi seperti banjir, longsor maupun rob.

Baca juga: Curi Ponsel Warga yang Tertidur Usai Karaoke, Pria di Sumbawa Ditangkap Polisi

Menurutnya, ada istilah Barat Siwa yang merupakan kearifan lokal di Sumbawa. Barat Siwa dipercaya masyarakat Sumbawa sebagai puncak musim penghujan.

Barat artinya musim hujan dan siwa itu artinya sembilan hari. Sehingga, Barat Siwa menandakan hujan sembilan hari yang terjadi secara berturut-turut.

Barat Siwa, kata Nurhidayat, akan diawali dengan Barat Tujuh yang artinya hujan tujuh hari berturut.

"Dalam rangka siaga bencana, kami lakukan pemeliharaan prasarana mobil dan lainnya, karena wilayah kami luas dan pantai yang panjang sehingga harus tetap siaga," sebut Nurhidayat.

Wilayah pantai selatan di Kecamatan Lunyuk termasuk yang paling waspada. Sebab, siklon tropis terpantau mendekati kawasan itu. Selain itu, Kecamatan Labuhan Badas juga siaga ketika terjadi pasang air laut atau banjir rob.

"Ada potensi siklon, sekarang ekornya siklon dari Australia itu sudah memasuki wilayah Indonesia, baru ekornya mendekati Sumba, NTT," ucap Nurhidayat.

Halaman:


Terkini Lainnya

4.500 Kader Semarakkan Jambore PKK Tingkat Kota Pekanbaru, Tampilkan Inovasi Kartini Masa Kini

4.500 Kader Semarakkan Jambore PKK Tingkat Kota Pekanbaru, Tampilkan Inovasi Kartini Masa Kini

Regional
Dua Truk Tabrakan di Jalan Lintas Sumatera akibat Jalan Berlubang

Dua Truk Tabrakan di Jalan Lintas Sumatera akibat Jalan Berlubang

Regional
9 Wisatawan di Gunungkidul Tersengat Ubur-ubur yang Mendadak Muncul

9 Wisatawan di Gunungkidul Tersengat Ubur-ubur yang Mendadak Muncul

Regional
Mengenal NBDI, Madrasah Peradaban Perempuan Hebat Sasak

Mengenal NBDI, Madrasah Peradaban Perempuan Hebat Sasak

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Mobil Angkutan Terguling di Tanjakan Maluku Tengah, 1 Orang Tewas

Mobil Angkutan Terguling di Tanjakan Maluku Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Regional
Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung, Korban Terluka di Dada

Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung, Korban Terluka di Dada

Regional
Masa Jabatan Habis, Anggota DPRD Ini Kembalikan Baju Dinas ke Rakyat

Masa Jabatan Habis, Anggota DPRD Ini Kembalikan Baju Dinas ke Rakyat

Regional
Aparat Telusuri Kabar Pria Bersenjata Api Merambah Hutan di Aceh Timur

Aparat Telusuri Kabar Pria Bersenjata Api Merambah Hutan di Aceh Timur

Regional
Pekanbaru Raih Juara Umum di MTQ ke-42 Provinsi Riau

Pekanbaru Raih Juara Umum di MTQ ke-42 Provinsi Riau

Regional
Istri Brigadir RAT Tak Percaya Suaminya Bunuh Diri, Lebaran Tak Pulang, Sudah 2 Tahun Kawal Pengusaha di Jakarta

Istri Brigadir RAT Tak Percaya Suaminya Bunuh Diri, Lebaran Tak Pulang, Sudah 2 Tahun Kawal Pengusaha di Jakarta

Regional
Sempat Bantah Aniaya Siswanya hingga Tewas, Kepsek di Nias Selatan Kini Jadi Tersangka

Sempat Bantah Aniaya Siswanya hingga Tewas, Kepsek di Nias Selatan Kini Jadi Tersangka

Regional
Tak Dibelikan Motor, Anak Tega Aniaya Ibu Kandung di Aceh Tengah hingga Babak Belur

Tak Dibelikan Motor, Anak Tega Aniaya Ibu Kandung di Aceh Tengah hingga Babak Belur

Regional
4 Hari Hilang Loncat dari Kapal, Warga Serang Belum Ditemukan

4 Hari Hilang Loncat dari Kapal, Warga Serang Belum Ditemukan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com