Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pesan Gibran jika Kaesang Pilih PDI-P Jadi Kendaraan Politik: Sowan ke FX Rudy

Kompas.com - 25/01/2023, 14:42 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Editor

SOLO, KOMPAS.com - Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka memberi pesan kepada adiknya, Kaesang Pangarep, jika memilih PDI Perjuangan (PDI-P) sebagai kendaraan politiknya.

Dilansir TribunSolo, Gibran membebaskan putra bungsu Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu untuk memilih kendaraan politiknya.

Baca juga: Gibran Bocorkan Kaesang Akan Maju Jadi Kepala Daerah, Bukan Anggota Dewan

Termasuk, jika Kaesang memilih berada di partai berlambang banteng tersebut, yang kini menaungi Gibran.

"Silakan, Kaesang saja yang memutuskan," kata Gibran, Rabu (25/1/2023).

"Beda partai boleh, sama partai boleh, independen boleh," tambahnya.

Wali kota Solo sejak Februari 2021 itu menuturkan, semua partai politik di Indonesia sama bagusnya. "Semua bagus partainya, tergantung milih kota apa," ucapnya.

Jika suami Erina Gudono itu sudah memilih partai, Gibran menyarankan supaya sang adik menemui para petingginya, termasuk di level kabupaten/kota.

Adapun jika Kaesang memilih PDI-P, maka dia harus sowan ke FX Hadi Rudyatmo yang merupakan Ketua DPC Solo.

Adapun FX Rudy, sapaan akrab FX Hadi Rudyatmo, merupakan pendahulu Gibran ketika menjabat sebagai wali kota Solo periode 2016-2021.

"Kaesang kon sowan (suruh sowan) Pak Rudy dulu," tutur dia.

"Bisa berangkat sendiri," tambahnya.

Baca juga: Prabowo Mengaku Gembira jika Kaesang Mau Masuk Gerindra

Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Bila Pilih PDIP Jadi Kendaraan Politik, Pesan Gibran Buat Kaesang: Sowan ke FX Rudy

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sumsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sumsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

Regional
Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Regional
Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Regional
Harga Anjlok dan Cold Storage Tak Memadai, Nelayan di Aceh Terpaksa Buang 3 Ton Ikan

Harga Anjlok dan Cold Storage Tak Memadai, Nelayan di Aceh Terpaksa Buang 3 Ton Ikan

Regional
Pilkada Banten 2024, Gerindra-Demokrat Ingin Lanjutkan KIM di Banten

Pilkada Banten 2024, Gerindra-Demokrat Ingin Lanjutkan KIM di Banten

Regional
Pengusaha Kerajinan Tembaga Boyolali Ditemukan Tewas di Rumahnya, Diduga Dibunuh

Pengusaha Kerajinan Tembaga Boyolali Ditemukan Tewas di Rumahnya, Diduga Dibunuh

Regional
Puncak Gunung Lewotobi NTT Hujan Deras, Warga Diimbau Waspadai Banjir Lahar

Puncak Gunung Lewotobi NTT Hujan Deras, Warga Diimbau Waspadai Banjir Lahar

Regional
Pagi Berdarah, Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri di Jalan Desa

Pagi Berdarah, Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri di Jalan Desa

Regional
Kapal Logistik dari Malaysia Karam di Perairan Kepulauan Meranti

Kapal Logistik dari Malaysia Karam di Perairan Kepulauan Meranti

Regional
SDN 52 Buton Terendam Banjir, Pagar Sekolah Terpaksa Dijebol

SDN 52 Buton Terendam Banjir, Pagar Sekolah Terpaksa Dijebol

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com