Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapal Wisata Tak Punya Izin Berlayar Alami Mati Mesin di Perairan Labuan Bajo, 8 Penumpang Dievakuasi

Kompas.com - 02/01/2023, 09:32 WIB
Nansianus Taris,
Krisiandi

Tim Redaksi

LABUAN BAJO, KOMPAS.COM - Kapal wisata King Fisher De Seraya mengalami gangguan mesin di perairan Pulau Kukusan, Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Minggu (1/1/2023) siang.

Kapal tersebut membawa delapan orang tamu asing, dua kru kapal, dan satu staf hotel.

Kasat Pol Air Labuan Bajo, AKP Wayan Merta mengungkapkan, sekira pukul 14.00 Wita pihak Badan Sar Nasional (Basarnas) menerima informasi via telepon dari kapten atas nama Mahmudin (35) bahwa Kapal King Fhiser De Seraya mengalami mati mesin di sekitar Pulau Kukusan.

“Setelah mendapatkan informasi tersebut, kemudian pihak Basarnas berkoordinasi dengan kami. Tepat pukul 14.45 Wita tim SAR gabungan bergerak menuju tempat kejadian,” ungkap Wayan dalam keterangan tertulis yang diterima, Senin malam .

Baca juga: Kapal Muatan Alat Berat Tenggelam di Sorong, 1 ABK Hilang, 9 Selamat

Sekitar pukul 15.02 Wita, lanjut dia, tim SAR gabungan tiba di tempat kejadian dan langsung melakukan evakuasi para penumpang.

“Setibanya di sana, kemudian tim langsung bergerak cepat mengevakuasi semua penumpang,” katanya.

Ia menyebutkan, semua penumpang berhasil di evakuasi dengan selamat.

Kemudian diberangkatkan ke Labuan Bajo oleh tim SAR gabungan menggunakan 2 unit Speed Boat milik Basarnas dan TNI AL.

Ia menambahkan, kapal tersebut berangkat dari Labuan Bajo tanpa dilengkapi izin berlayar dari KSOP.

“Kapal tersebut tidak melakukan clearance Pass di KSOP Labaun Bajo,” tambahnya.

Baca juga: Hubungi KSAL, Ganjar Pranowo Pinjam Kapal Perang untuk Kirim BBM ke Karimunjawa

Ia menerangkan, berdasarkan informasi yang dihimpun, kapal berangkat dari Labuan Bajo sekitar pukul 13.30 Wita menuju hotel De Seraya.

Saat dalam perjalanan, tiba-tiba mesin Kapal mengalami gangguan dan mati, sehingga kapal tersebut terhempas gelombang hingga karam di bibir pantai Pulau Kukusan.

Karena cuaca sedang tidak kondusif, Wayan mengimbau para pelaku usaha Kapal Wisata maupun nelayan untuk selalu mengecek kondisi kapal sebelum berlayar maupun memperhatikan kondisi cuaca ekstrim, sesuai dengan informasi yang diberikan oleh pihak BMKG.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Penjelasan BMKG Soal Gempa Garut M 6,5, Guncangan Terasa hingga Jakarta dan Jawa Timur

Penjelasan BMKG Soal Gempa Garut M 6,5, Guncangan Terasa hingga Jakarta dan Jawa Timur

Regional
Gempa Garut M 6,5 Terasa sampai Kota Serang Banten

Gempa Garut M 6,5 Terasa sampai Kota Serang Banten

Regional
Gempa M 6,5 Guncang Garut, Terasa sampai Jakarta

Gempa M 6,5 Guncang Garut, Terasa sampai Jakarta

Regional
Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo, Gibran: Diundang Datang, Semua Teman

Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo, Gibran: Diundang Datang, Semua Teman

Regional
Kesaksian Pengelola Parkir Hotel Braga Purwokerto, Pelaku Menembak Setelah Mintai Karcis

Kesaksian Pengelola Parkir Hotel Braga Purwokerto, Pelaku Menembak Setelah Mintai Karcis

Regional
Buka Manasik Haji, Bupati Arief: Pemkab Blora Siap Dukung Jemaah dari Persiapan hingga Kepulangan

Buka Manasik Haji, Bupati Arief: Pemkab Blora Siap Dukung Jemaah dari Persiapan hingga Kepulangan

Regional
Bupati Dadang Supriatna Apresiasi Peran FKDT dan Fokus Sejahterakan Guru Mengaji

Bupati Dadang Supriatna Apresiasi Peran FKDT dan Fokus Sejahterakan Guru Mengaji

Regional
Gibran Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo

Gibran Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo

Regional
Mengenal Kain Tenun Motif Renda yang Dibeli Sandiaga Uno di Bima

Mengenal Kain Tenun Motif Renda yang Dibeli Sandiaga Uno di Bima

Regional
Asyik Judi Online, Oknum PNS di Aceh Timur Ditangkap Polisi

Asyik Judi Online, Oknum PNS di Aceh Timur Ditangkap Polisi

Regional
Maksimalkan Potensi Blora, Bupati Arief Minta Masukkan dari Kemenko Perekonomian dan Guru Besar Unnes

Maksimalkan Potensi Blora, Bupati Arief Minta Masukkan dari Kemenko Perekonomian dan Guru Besar Unnes

Regional
5 Tradisi Pacuan Tradisional di Indonesia, Tidak Hanya Karapan Sapi

5 Tradisi Pacuan Tradisional di Indonesia, Tidak Hanya Karapan Sapi

Regional
Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto yang Tewas Ditembak Baru Bekerja Seminggu

Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto yang Tewas Ditembak Baru Bekerja Seminggu

Regional
Gempa M 5,2 Guncang Maluku, BPBD: Tak Ada Kerusakan

Gempa M 5,2 Guncang Maluku, BPBD: Tak Ada Kerusakan

Regional
Bandara Supadio Hanya Layani Penerbangan Domestik, Warga Pontianak Merasa Dirugikan

Bandara Supadio Hanya Layani Penerbangan Domestik, Warga Pontianak Merasa Dirugikan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com