Kedua, wilayah dengan keindahan alam dan kondisi hutan yang masih asli, pantai berpasir putih, pohon dewandaru, burung elang, kerang merah, dan penyu.
Ketiga, potensi sumber daya, baik berupa wisata bahari maupun lingkungan yang ditujukan untuk skala nasional maupun internasional.
Karimunjawa memiliki beragam kegiatan pariwisata, yaitu snorkeling, trekking mangrove, diving, trekking bukit, dan wisata religi.
Masing-masing pariwisata dapat dinikmat di sejumlah wilayah di Karimunjawa.
Wisata alam
Wisata Religi
Baca juga: Jadwal dan Harga Tiket Kapal Ferry Jepara ke Karimunjawa, Tidak Setiap Hari Ada
Ada sejumlah makam yang menjadi wisata religi, yaitu:
Wisata Kuliner
Karimunjawa Culinary Centre terletak di Desa Karimunjawa (dekat Alun-alun Karimunajawa).
Jarak tempuh Karimunjawa kurang lebih 45 mil ke arah barat dari Kota Jepara dan 85 mil dari Semarang.
Perjalanan menuju Karimunjawa dapat ditempuh menggunakan jalur laut dan jalur udara.
Jalur laut dapat dimulai dari Pelabuhan Tanjung Mas, Semarang, dengan kapal cepat. Penyeberangan dari Pelabuhan Tanjung Mas sekitar tiga jam.
Tempat penyeberangan lainnya dari Pantai Kartini, Jepara, menggunakan ferry. Perjalanan Ferry dari Jepara dengan waktu tempuh kurang lebih 4-5 jam.
Untuk jalur udara, pesawat akan mendarat di Bandara Dewadaru Karimunjawa.
Baca juga: Jelajah Wisata Hutan Bakau Taman Nasional Karimunjawa yang Eksotis
Pada Sabtu (24/12/2022), wilayah Perairan Karimunjawa mengalami cuaca ekstrem. Sehingga sebanyak 356 wisawatana terjebak di Kepulauan Karimunjawa.