Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2 Napi Anak yang Kabur dari Lapas Maros Akhirnya Berhasil Ditangkap

Kompas.com - 17/12/2022, 15:43 WIB
Hendra Cipto,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

MAROS, KOMPAS.com - 2 narapidana anak, SBS dan AS yang sebelumnya kabur dari Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas II Maros akhirnya berhasil ditangkap kembali.

Kepala LPKA Kelas II Maros, Mildar mengatakan, awalnya pihaknya mendapat laporan tentang keberadaan SBS dari keluarga dan juga Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Maros.

Mereka mengatakan bahwa SBS telah diserahkan ke Rumah Tahanan (Rutan) Kabupaten Barru.

"SBS ini ternyata sudah diamankan ke Rutan Barru, karena di situ dekat dengan tempat tinggalnya. Saya langsung minta tim untuk menjemput anak itu ke Rutan Barru," ujarnya, Sabtu (17/12/2022).

Baca juga: 3 Napi Anak Kabur, Kepala LPKA Kelas II Maros Diperiksa

Dari keterangan SBS, terungkap bahwa AS bersembunyi di Desa Tabo-tabo, Kabupaten Pangkep.

Tim LPKA Kelas II Maros lantas langsung mendatangi lokasi yang disebut SBS dan melakukan pengintaian.

"Tim yang turun ke lokasi terlebih dahulu berkoordinasi dengan warga setempat untuk memastikan AS ada di situ. Setelah informasi sudah dipastikan, tim pun langsung melakukan penangkapan dan berhasil mengamankan AS," katanya.

Dengan ditangkapnya SBS dan AS, artinya tiga narapidana anak yang kabur dari LPKA Kelas II Maros sudah berhasil ditangkap semua.

Sebelumnya, narapidana anak YBA ditangkap pada Senin (12/12/2022) di rumah pacarnya di Jl Pampang, Kota Makassar.

"Di luar dari kelengahan kami atas lolosnya ketiga anak tersebut, saya perlu juga untuk mengapresiasi tim yang berusaha keras melakukan upaya pencarian selama 4 hari. Ini menjadi pelajaran agar kejadian tersebut tidak terulang. Saya menegaskan kepada jajaran untuk memperketat pengamanan, namun tetap sesuai dengan aturan atau perilaku yang diberikan kepada anak yang berhadapan dengan hukum," jelasnya.

Baca juga: Polres Maros Belum Terima Surat Permintaan Bantuan Cari 3 Narapidana Anak Kabur dari Lapas

Sebelumnya diberitakan, 3 orang warga binaan Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas II Maros kabur dari ruang tahanan dan aksi pelarian mereka sempat terekam kamera pengawas (CCTV).

3 warga binaan yang kabur yakni berinisial SBS, AS, dan YBA. Ketiganya kabur diperkirakan, Minggu dini hari (11/12/2022). Narapidana SBS dihukum 10 bulan, AS hukuman 2 tahun 6 bulan, dan YBA hukuman 2 tahun penjara.

Ketiga narapidana anak itu kabur dengan memanjat tembok blok bagian belakang. Kaburnya ketiga narapidana anak itu diketahui petugas, setelah dilakukan kontrol.

Awalnya diketahui 3 narapidana anak tidak ada saat dilakukan kontrol atau pemeriksaan. Petugas kemudian memeriksa CCTV dan aksi pelarian ketiga narapidana dari tahanan terlihat memanjat tembok.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Warga Blora Temukan Bayi di Luar Rumah dengan Surat 'Jaga Anak Ini dengan Baik'

Warga Blora Temukan Bayi di Luar Rumah dengan Surat "Jaga Anak Ini dengan Baik"

Regional
Belasan Rumah Warga di Bangka Belitung Jebol Diterjang Puting Beliung

Belasan Rumah Warga di Bangka Belitung Jebol Diterjang Puting Beliung

Regional
Longsor di Sitinjau Lauik, Gubernur Sumbar Nyaris Jadi Korban

Longsor di Sitinjau Lauik, Gubernur Sumbar Nyaris Jadi Korban

Regional
Kambing yang Dicuri Pemberian Dedi Mulyadi, Muhyani: Saya Minta Maaf

Kambing yang Dicuri Pemberian Dedi Mulyadi, Muhyani: Saya Minta Maaf

Regional
Mensos Risma Robohkan Rumah yang Dihuni Bocah yang Lumpuh

Mensos Risma Robohkan Rumah yang Dihuni Bocah yang Lumpuh

Regional
Gunung Ile Lewotolok NTT Alami 120 Kali Gempa Embusan dalam 6 Jam

Gunung Ile Lewotolok NTT Alami 120 Kali Gempa Embusan dalam 6 Jam

Regional
Hanya Berselang 2 Jam, Sungai Bogowonto Kembali Makan Korban Jiwa

Hanya Berselang 2 Jam, Sungai Bogowonto Kembali Makan Korban Jiwa

Regional
352 Jemaah Haji Kloter Pertama di Jateng Berangkat dengan Fasilitas “Fast Track”, Apa Itu?

352 Jemaah Haji Kloter Pertama di Jateng Berangkat dengan Fasilitas “Fast Track”, Apa Itu?

Regional
360 Calon Jemaah Haji Kloter Pertama Embarkasi Solo Diterbangkan ke Tanah Suci

360 Calon Jemaah Haji Kloter Pertama Embarkasi Solo Diterbangkan ke Tanah Suci

Regional
Update Banjir di Tanah Datar Sumbar, 11 Orang Meninggal, 5 Kecamatan Terendam

Update Banjir di Tanah Datar Sumbar, 11 Orang Meninggal, 5 Kecamatan Terendam

Regional
Nyetir Sambil Pangku Anak, Isuzu Traga Tabrak Hillux di Wonogiri, 2 Orang Tewas

Nyetir Sambil Pangku Anak, Isuzu Traga Tabrak Hillux di Wonogiri, 2 Orang Tewas

Regional
Gibran Kunker ke UEA dan Qatar, Teguh Prakosa Jadi Plh Wali Kota Solo

Gibran Kunker ke UEA dan Qatar, Teguh Prakosa Jadi Plh Wali Kota Solo

Regional
Istri Hamil, Pria di Banyumas Malah Setubuhi Anak Tiri Berulang Kali

Istri Hamil, Pria di Banyumas Malah Setubuhi Anak Tiri Berulang Kali

Regional
Bocah 10 Tahun di Wonosobo Tewas Terseret Arus Bogowonto Usai Bermain Futsal

Bocah 10 Tahun di Wonosobo Tewas Terseret Arus Bogowonto Usai Bermain Futsal

Regional
Mobil Brimob Dicuri di Bandara Sentani, Pelaku Ditangkap Usai Ban Mobil Ditembak

Mobil Brimob Dicuri di Bandara Sentani, Pelaku Ditangkap Usai Ban Mobil Ditembak

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com