Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diduga Tenggak Racun, Perempuan Asal Jakarta Ditemukan Tewas di Kamar Kosnya di Kendari

Kompas.com - 09/12/2022, 09:17 WIB
Kiki Andi Pati,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

KENDARI, KOMPAS.com - Kematian TRN (27), perempuan asal Jakarta, di salah satu kamar kos di Lorong Taridala, Kelurahan Mandonga, Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), pada Rabu (7/12/2022) diduga akibat meminum racun.

Kapolresta Kendari Kombes Muh Eka Faturrahman mengatakan, berdasarkan hasil otopsi di Rumah Sakit Bhayangkara Kendari, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh korban.

Baca juga: Dosen Ditemukan Tewas di Pesanggrahan, Diduga Telah Meninggal 3 Hari Lalu

"Dokes belum membuatkan surat. Namun, diduga keras korban meminum racun tikus, dan ini masih didalami karna hasilnya belum keluar," ungkap Kombes Eka kepada Kompas.com, Kamis (8/12/2022).

Sebelumnya, pemilik rumah kos bernama H. Bakri merasa curiga dengan salah satu penghuni kamar 01 yang tak kunjung keluar dari kamarnya sejak kemarin pagi.

"Saya menelepon korban, namun tak ada respons. Saya lalu berinisiatif membuka kamar kos dan menemukan korban sudah tergeletak tak bernyawa, lalu saya hubungi pihak kepolisian," ungkap Bakri.

Menurut Bakri, korban mulai menyewa kamar kos sejak tiga hari lalu atau tepatnya pada 3 Desember 2022, dan pada hari keempat, perempuan tersebut ditemukan tewas.

Kapolsek Mandonga AKP Jimi Fernando mengatakan, berdasarkan informasi dari pemilik rumah kos, korban datang ke Kendari untuk menemui pacarnya berdinas di TNI Angkatan Darat di Sulawesi Tenggara.

"Setelah kita melakukan identifikasi, kita membawa mayat wanita ini ke Rumah Sakit Bhayangkara Kendari untuk divisum," kata Jimi.

Sementara itu, Kasat Reskrim Polresta Kendari AKP Fitrayadi mengungkapkan bahwa di sekitar jasad korban, pihaknya menemukan air mineral dan dua kotak pembungkus racun serangga.

Namun, pihaknya tidak menemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh korban.

"Terkait pacar korban, silakan tanya pada Denpom," tegasnya.

Baca juga: Diduga Frustasi Ditinggal Istri Jadi TKW, Pria di Bima Ditemukan Tewas Gantung Diri

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

BPBD OKU Evakuasi Korban Banjir di 4 Kecamatan

BPBD OKU Evakuasi Korban Banjir di 4 Kecamatan

Regional
Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali Dibunuh Usai Hubungan Sesama Jenis, Ini Kronologi dan Motifnya

Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali Dibunuh Usai Hubungan Sesama Jenis, Ini Kronologi dan Motifnya

Regional
2 Tersangka Pemalsuan Surat Tanah yang Libatkan Pj Walkot Tanjungpinang Ditahan

2 Tersangka Pemalsuan Surat Tanah yang Libatkan Pj Walkot Tanjungpinang Ditahan

Regional
2 Mobil Mewah Milik Tersangka Kasus Investasi Bodong Berkedok Bisnis BBM di Kalsel Disita

2 Mobil Mewah Milik Tersangka Kasus Investasi Bodong Berkedok Bisnis BBM di Kalsel Disita

Regional
Pengerjaan Jalan di Purworejo Dikeluhkan Warga, DPUPR Sebut Proses Lama karena Ini

Pengerjaan Jalan di Purworejo Dikeluhkan Warga, DPUPR Sebut Proses Lama karena Ini

Regional
Gubernur Kepri Minta Malaysia Lepas Nelayan Natuna yang Ditahan

Gubernur Kepri Minta Malaysia Lepas Nelayan Natuna yang Ditahan

Regional
Banjir di Sumsel Meluas, Muara Enim Ikut Terendam

Banjir di Sumsel Meluas, Muara Enim Ikut Terendam

Regional
Bunuh Anggota Polisi, Remaja di Lampung Campur Racun dan Obat Nyamuk ke Minuman Korban

Bunuh Anggota Polisi, Remaja di Lampung Campur Racun dan Obat Nyamuk ke Minuman Korban

Regional
Rayakan Tradisi Leluhur, 1.500 Warga Baduy 'Turun Gunung' pada 17 Mei 2024

Rayakan Tradisi Leluhur, 1.500 Warga Baduy "Turun Gunung" pada 17 Mei 2024

Regional
Menyoal Perubahan Status Kewarganegaraan Marliah yang Tiba-tiba Jadi WN Malaysia

Menyoal Perubahan Status Kewarganegaraan Marliah yang Tiba-tiba Jadi WN Malaysia

Regional
Susul Sekda Kota Semarang, Ade Bhakti Dijadwalkan Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada di PDI-P

Susul Sekda Kota Semarang, Ade Bhakti Dijadwalkan Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada di PDI-P

Regional
Pemuda di Sleman Lecehkan Mahasiswi, Awalnya Diajak Ngabuburit

Pemuda di Sleman Lecehkan Mahasiswi, Awalnya Diajak Ngabuburit

Regional
Kecelakaan Beruntun di Depan KIW Semarang, Satu Pengendara Tewas

Kecelakaan Beruntun di Depan KIW Semarang, Satu Pengendara Tewas

Regional
Dugaan Korupsi Lahan Hutan Negara, Keterlibatan Anak Bupati Solok Selatan Diselidiki

Dugaan Korupsi Lahan Hutan Negara, Keterlibatan Anak Bupati Solok Selatan Diselidiki

Regional
Tersangka Pembunuh Waria di Sukabumi Ditangkap di Bus Menuju Bogor

Tersangka Pembunuh Waria di Sukabumi Ditangkap di Bus Menuju Bogor

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com