Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menyetrum Ikan di Samping Rumah, Pria di Kalsel Ditemukan Tewas

Kompas.com - 07/12/2022, 19:57 WIB
Andi Muhammad Haswar,
Khairina

Tim Redaksi

MARABAHAN, KOMPAS.com - Seorang warga Kabupaten Barito Kuala, Kalimantan Selatan (Kalsel) berinisial AH (24) ditemukan tewas di samping rumahnya.

Sebelumnya, AH diketahui mencari ikan dengan cara menyetrum.

Kepala Seksi Humas Polres Barito Kuala, AKP Abdul Malik mengatakan, korban pertama kali ditemukan oleh istrinya yang curiga suaminya tak kunjung muncul di rumah.

Baca juga: Harga Ikan di Semarang Naik karena Banyak Nelayan Setop Melaut, Ini Sebabnya...

"Korban ini tak kunjung pulang. Setelah dicek korban ditemukan sudah tergeletak di rawa-rawa samping rumahnya," ujar AKP Abdul Malik dalam keterangannya yang diterima, Rabu (7/12/2022).

Melihat suaminya tergeletak di rawa-rawa, istri korban kemudian bergegas mematikan aliran listrik yang tersambung dari rumahnya dengan alat yang digunakan korban.

Baca juga: Remaja Hilang di Bendungan Titab Buleleng Saat Cari Ikan, Tim SAR Lakukan Pencarian
Setelah itu, istri korban langsung menceburkan diri ke rawa-rawa dengan maksud menolong suaminya.

"Setelah itu istri korban meminta tolong kepada masyarakat sekitar untuk memanggilkan ambulans," jelasnya.

Saat diangkat dari rawa-rawa, korban, kata Malik, masih sempat bergerak.

Namun tak lama korban mengembuskan nafas terakhirnya sebelum sampai di rumah sakit.

"Korban meninggal dalam perjalanan ke rumah sakit. Jenazah selanjutnya dibawa ke rumah orang tua korban di Sungai Tabuk untuk dikebumikan," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Ketum GP Ansor Gus Addin Sebut Haerul Amri Aktivis Sejati NU

Ketum GP Ansor Gus Addin Sebut Haerul Amri Aktivis Sejati NU

Regional
Polisi Buru Selebgram soal Arisan Bodong di Bengkulu, Kerugian Rp 2 Miliar

Polisi Buru Selebgram soal Arisan Bodong di Bengkulu, Kerugian Rp 2 Miliar

Regional
Hadi Santoso Gantikan Quatly Abdulkadir Alkatiri Jadi Wakil Ketua DPRD Jateng

Hadi Santoso Gantikan Quatly Abdulkadir Alkatiri Jadi Wakil Ketua DPRD Jateng

Regional
Terobos Palang Pintu, Motor Terserempet Kereta di Banyumas, 2 Orang Tewas

Terobos Palang Pintu, Motor Terserempet Kereta di Banyumas, 2 Orang Tewas

Regional
Laporkan Pelecehan Seksual, Mahasiswi PKL Jadi Tersangka UU ITE

Laporkan Pelecehan Seksual, Mahasiswi PKL Jadi Tersangka UU ITE

Regional
4 Selat Strategis Pelayaran Dunia yang Ada di Kawasan Indonesia

4 Selat Strategis Pelayaran Dunia yang Ada di Kawasan Indonesia

Regional
Bocah SD di Brebes Diduga Jadi Korban Pencabulan Tetangga, Modus Pelaku Pinjamkan Ponsel

Bocah SD di Brebes Diduga Jadi Korban Pencabulan Tetangga, Modus Pelaku Pinjamkan Ponsel

Regional
Pengangguran Terbanyak di Banten Lulusan SMK, BPS: Lulusan SD Paling Banyak Bekerja

Pengangguran Terbanyak di Banten Lulusan SMK, BPS: Lulusan SD Paling Banyak Bekerja

Regional
Kasus Ayah Perkosa Anak Terungkap saat Korban Ketakutan di Pojok Ruangan

Kasus Ayah Perkosa Anak Terungkap saat Korban Ketakutan di Pojok Ruangan

Regional
Ratusan Ribu Suara Pemilu di Babel Tidak Sah, KPU Siapkan Pengacara

Ratusan Ribu Suara Pemilu di Babel Tidak Sah, KPU Siapkan Pengacara

Regional
2.540 Ekor Burung Liar Diselundupkan ke Jawa, Diduga Hasil Perburuan Hutan Lampung

2.540 Ekor Burung Liar Diselundupkan ke Jawa, Diduga Hasil Perburuan Hutan Lampung

Regional
HUT Ke-477 Kota Semarang, Pemkot Semarang Beri Kemudahan Izin Nakes lewat Program L1ON

HUT Ke-477 Kota Semarang, Pemkot Semarang Beri Kemudahan Izin Nakes lewat Program L1ON

Kilas Daerah
Polda NTT Bentuk Tim Gabungan Ungkap Kasus Penemuan Mayat Terbakar di Kota Kupang

Polda NTT Bentuk Tim Gabungan Ungkap Kasus Penemuan Mayat Terbakar di Kota Kupang

Regional
Ketua Nasdem Sumbar Daftar Pilkada Padang 2024

Ketua Nasdem Sumbar Daftar Pilkada Padang 2024

Regional
Sopir Innova Tewas Diduga Serangan Jantung dan Tabrak 2 Mobil di Solo

Sopir Innova Tewas Diduga Serangan Jantung dan Tabrak 2 Mobil di Solo

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com