BATAM, KOMPAS.com–Polisi menetapkan empat sekuriti PT Bahtera Bahari Shipyard (BBS) di Batam, Kepulauan Riau, karena diduga menganiaya seorang pencuri pelat besi hingga tewas.
Keempat orang tersebut saat ini sudah ditahan.
Kepala Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resor Kota Barelang Kompol Abdurrahman mengatakan, ada kemungkinan jumlah tersangka dalam kasus ini bakal bertambah.
“Sudah empat orang kami tetapkan sebagai tersangka yang terdiri dari sekuriti semua. Namun tidak menutup kemungkinan ke depan ada tersangka tambahan seiring dari pemeriksaan yang dilakukan tim penyidik Satreskrim Polresta Barelang,” kata Abdurrahman di Mapolresta Barelang, Selasa (29/11/2022).
Baca juga: Kronologi Pembunuhan Sadis Banjarnegara, Suami Adang Istri Saat Pulang Kerja dan Aniaya hingga Tewas
Pencurian pelat besi itu terjadi pada Minggu (27/11/2022). Ada tiga orang yang diduga terlibat dalam pencurian kala itu.
Satu di antaranya tewas, satu orang dapat ditangkap dalam keadaan selamat.
“Satu pelaku lagi berhasil kabur dan dalam pengejaran,” papar Abdurrahman.
Pemukulan ini terjadi karena saat dipergoki sedang mencuri, ketiga pelaku tersebut melawan.
Baca juga: Komplotan Pencuri Ternak di Banyuasin Ditangkap, 2 Pelaku Ditembak karena Mencoba Kabur
Satu orang terduga pencuri tewas dalam peristiwa tersebut mengalami luka di kepala.
Saat ini perkara pencurian tersebut tengah ditangani oleh Polsek Nongsa, sementara untuk perkara pemukulan hingga mengakibatkan pelaku tewas ditangani pihak Satreskrim Polresta Barelang.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.