Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seruduk Truk, Bus Haryanto Oleng Tabrak Tiang "Traffic Light" dan Rumah Warga di Sragen

Kompas.com - 02/11/2022, 15:44 WIB
Fristin Intan Sulistyowati,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Bus Perusahaan Otobus (PO) Haryanto menabrak traffic light dan rumah warga di Jalan Raya Sragen-Ngawi, Simpang Empat Traffic Light Paldaplang, Benersari, Bener, Ngrampal, Sragen.

Kapolres Sragen, AKBP Piter Yanottama, melalui Kanit Gakkum Satlantas Polres, Ipda Irwan Marvianto menjelaskan kecelakaan ini terjadi pada pukul 03.30 WIB, pada Selasa (2/11/2022).

Semula bus PO Haryanto bernomor polisi B 7277 VGA, dikendarai PRI warga Wonotolo, Gondang, Sragen, berjalan dari arah Barat ke Timur.

Baca juga: Detik-detik Kecelakaan Mobil Pengantar Jemaah Umrah yang Tewaskan Lima Orang, Tabrak Truk Tronton yang Terparkir

Kemudian, Truk Hino Flat Deck, bernomor polisi AD 8147 OY dikendarai YUL warga Ngrampal, Sragen, searah di depan bus, berhenti di traffic light karena rambu lampu berwarna merah.

"Jelang kejadian pengemudi truk berjalan karena lampu traffic light menyala hijau, dan bersamaan dengan itu karena diduga pengemudi bus membentur bagian belakang truk," jelas Kanit Gakkum Satlantas Polres, Ipda Irwan Marvianto, Rabu (2/11/2022).

Benturan terjadi lantaran, pengendara bus tidak memperhatikan jarak dan situasi arus kendaraan didepannya.

"Karena tidak dapat mengendalikan terjadi benturan. Kemudian bus berjalan oleng ke kiri menabrak tiang traffic light dan kemudian menabrak rumah warga," ujarnya.

Akibatnya, rumah bagian garasi milik EK, warga Benersari, Bener, Ngrampal, Sragen mengalami kerusakan cukup parah pada sisi depan.

Tampak tembok dan kayu kerangka rumah hancur berserakan, karena dihantam bus PO Haryanto.

Saat ini barang bukti bus  dan truk telah diamankan di Polres Sragen dan kemudian pengemudi telah diminta keterangan soal kejadian tersebut.

"Tidak ada korban jiwa. Saat ini masih dilakukan penyelidikan lebih lanjut atas kasus kecelakaan ini," jelasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kemeriahan BBI BBWI dan Lancang Kuning Carnival di Riau, dari 10.000 Penari hingga Ratusan UMKM dan Ekonomi Kreatif

Kemeriahan BBI BBWI dan Lancang Kuning Carnival di Riau, dari 10.000 Penari hingga Ratusan UMKM dan Ekonomi Kreatif

Regional
Bersengketa di MK, Penetapan Kursi DPRD Bangka Belitung Tertunda

Bersengketa di MK, Penetapan Kursi DPRD Bangka Belitung Tertunda

Regional
Banjir Luwu, Korban Meninggal Jadi 10 Orang, 2 Masih Dicari

Banjir Luwu, Korban Meninggal Jadi 10 Orang, 2 Masih Dicari

Regional
Capaian Keuangan Sumsel, Nilai Ekspor 503,09 Juta Dollar AS hingga NTUP Naik 1,5 Persen 

Capaian Keuangan Sumsel, Nilai Ekspor 503,09 Juta Dollar AS hingga NTUP Naik 1,5 Persen 

Regional
Pemprov Sumsel dan Pemerintah Kanada Perkuat Kerja Sama Tangani Perubahan Iklim lewat Sektor Pertanian

Pemprov Sumsel dan Pemerintah Kanada Perkuat Kerja Sama Tangani Perubahan Iklim lewat Sektor Pertanian

Regional
Gempa Bumi Magnitudo 4,9 Guncang Sumba Barat Daya NTT

Gempa Bumi Magnitudo 4,9 Guncang Sumba Barat Daya NTT

Regional
Seorang Ibu di Kupang Potong Tangan Anaknya hingga Nyaris Putus

Seorang Ibu di Kupang Potong Tangan Anaknya hingga Nyaris Putus

Regional
Aktivitas Gunung Ile Lewotolok Meningkat dalam Tiga Hari Terakhir, Status Siaga

Aktivitas Gunung Ile Lewotolok Meningkat dalam Tiga Hari Terakhir, Status Siaga

Regional
3 Tahun Bersembunyi Usai Membakar Rumah dan Sepeda Motor, 7 Pria di NTT Serahkan Diri ke Polisi

3 Tahun Bersembunyi Usai Membakar Rumah dan Sepeda Motor, 7 Pria di NTT Serahkan Diri ke Polisi

Regional
Jaksa Beberkan Dugaan Korupsi Kades Wailebe NTT yang Ditetapkan Jadi Tersangka

Jaksa Beberkan Dugaan Korupsi Kades Wailebe NTT yang Ditetapkan Jadi Tersangka

Regional
Perkembangan Situasi di Intan Jaya, TNI-Polri Berhasil Evakuasi Jenazah Warga yang Ditembak KKB

Perkembangan Situasi di Intan Jaya, TNI-Polri Berhasil Evakuasi Jenazah Warga yang Ditembak KKB

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Malam Ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Malam Ini Hujan Ringan

Regional
Antisipasi Meroketnya Harga Pangan, Alokasi Pupuk Ditambah 9,55 Juta Ton

Antisipasi Meroketnya Harga Pangan, Alokasi Pupuk Ditambah 9,55 Juta Ton

Regional
KPU Sikka Tetapkan 35 Caleg Terpilih Periode 2024-2029, Ini Daftarnya

KPU Sikka Tetapkan 35 Caleg Terpilih Periode 2024-2029, Ini Daftarnya

Regional
Perempuan di Bawah Umur Diperkosa 7 Pria di Pantai, Sempat Dicekoki Miras

Perempuan di Bawah Umur Diperkosa 7 Pria di Pantai, Sempat Dicekoki Miras

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com