Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kejari Jayapura Tahan 2 Tersangka Kasus Korupsi Pekerjaan Jalan Fiktif di Mamberamo Raya

Kompas.com - 28/10/2022, 17:13 WIB
Dhias Suwandi,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

JAYAPURA, KOMPAS.com - Kejaksaan Negeri (Kejari) Jayapura menahan dua tersangka kasus pekerjaan fiktif pembangunan ruas jalan Trimuris-Kasonaweja, Kabupaten Mamberamo Raya, Papua, Jumat (28/10/2022).

Kedua tersangka yang ditahan adalah mantan Kepala Dinas PU Mamberamo Raya YSM dan Direktur CV PIP JJH.

Baca juga: Kejari Jayapura Kembalikan Aset Senilai Rp 3 Miliar ke Pemkab Mamberamo Raya

"Usai diperiksa sebagai tersangka, kedua tersangka langsung kami titipkan di Lapas Abepura sebagai titipan jaksa," ujar Kepala Kejari Jayapura Lukas Alexander Sinuraya, di Jayapura, Jumat.

Penahanan terhadap kedua tersangka akan dilakukan untuk 20 hari ke depan.

Sementara Kasi Pidsus Kejaksaan Negeri Jayapura Marvie De Queljoe menjelaskan, tersangka YSM telah melakukan pengembalian uang senilai Rp 200 juta dari total kerugian negara mencapai Rp 3,388 miliar.

Walau sudah ada pengembalian, kasus tersebut tetap berjalan dan segera disidangkan.

"Memang ada aliran dana Rp 200 juta dan sudah dikembalikan, tapi kasus ini tetap jalan," kata Marvie.

Sebelumnya, Kejaksaan Negeri (Kejari) Jayapura menetapkan dua tersangka kasus korupsi pekerjaan pembangunan ruas jalan Trimuris-Kasonaweja di Kabupaten Mamberamo Raya pada tahun anggaran 2019.

Baca juga: Kejari Jayapura Tetapkan 2 Tersangka Kasus Korupsi Pekerjaan Jalan Fiktif di Mamberamo Raya

Sejauh ini dari 17 saksi yang telah diperiksa, Kejari Jayapura menemukan dugaan kuat adanya tindak pidana korupsi.

"Ada dua orang tersangka, YSM mantan Plt Kepala Dinas PU dan JJH Direktur CV PIP," ujar Kepala Kejari Jayapura Alexander Sinuraya, di Jayapura, Senin (24/10/2022).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kapal Logistik dari Malaysia Karam di Perairan Kepulauan Meranti

Kapal Logistik dari Malaysia Karam di Perairan Kepulauan Meranti

Regional
SDN 52 Buton Terendam Banjir, Pagar Sekolah Terpaksa Dijebol

SDN 52 Buton Terendam Banjir, Pagar Sekolah Terpaksa Dijebol

Regional
Tantang Mahyeldi di Pilkada Sumbar, Bupati Solok Daftar ke Nasdem

Tantang Mahyeldi di Pilkada Sumbar, Bupati Solok Daftar ke Nasdem

Regional
Kemeriahan BBI BBWI dan Lancang Kuning Carnival di Riau, dari 10.000 Penari hingga Ratusan UMKM dan Ekonomi Kreatif

Kemeriahan BBI BBWI dan Lancang Kuning Carnival di Riau, dari 10.000 Penari hingga Ratusan UMKM dan Ekonomi Kreatif

Regional
Bersengketa di MK, Penetapan Kursi DPRD Bangka Belitung Tertunda

Bersengketa di MK, Penetapan Kursi DPRD Bangka Belitung Tertunda

Regional
Banjir Luwu, Korban Meninggal Jadi 10 Orang, 2 Masih Dicari

Banjir Luwu, Korban Meninggal Jadi 10 Orang, 2 Masih Dicari

Regional
Capaian Keuangan Sumsel, Nilai Ekspor 503,09 Juta Dollar AS hingga NTUP Naik 1,5 Persen 

Capaian Keuangan Sumsel, Nilai Ekspor 503,09 Juta Dollar AS hingga NTUP Naik 1,5 Persen 

Regional
Pemprov Sumsel dan Pemerintah Kanada Perkuat Kerja Sama Tangani Perubahan Iklim lewat Sektor Pertanian

Pemprov Sumsel dan Pemerintah Kanada Perkuat Kerja Sama Tangani Perubahan Iklim lewat Sektor Pertanian

Regional
Gempa Bumi Magnitudo 4,9 Guncang Sumba Barat Daya NTT

Gempa Bumi Magnitudo 4,9 Guncang Sumba Barat Daya NTT

Regional
Seorang Ibu di Kupang Potong Tangan Anaknya hingga Nyaris Putus

Seorang Ibu di Kupang Potong Tangan Anaknya hingga Nyaris Putus

Regional
Aktivitas Gunung Ile Lewotolok Meningkat dalam Tiga Hari Terakhir, Status Siaga

Aktivitas Gunung Ile Lewotolok Meningkat dalam Tiga Hari Terakhir, Status Siaga

Regional
3 Tahun Bersembunyi Usai Membakar Rumah dan Sepeda Motor, 7 Pria di NTT Serahkan Diri ke Polisi

3 Tahun Bersembunyi Usai Membakar Rumah dan Sepeda Motor, 7 Pria di NTT Serahkan Diri ke Polisi

Regional
Jaksa Beberkan Dugaan Korupsi Kades Wailebe NTT yang Ditetapkan Jadi Tersangka

Jaksa Beberkan Dugaan Korupsi Kades Wailebe NTT yang Ditetapkan Jadi Tersangka

Regional
Perkembangan Situasi di Intan Jaya, TNI-Polri Berhasil Evakuasi Jenazah Warga yang Ditembak KKB

Perkembangan Situasi di Intan Jaya, TNI-Polri Berhasil Evakuasi Jenazah Warga yang Ditembak KKB

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Malam Ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Malam Ini Hujan Ringan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com