Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Kunjung Dikirimi Vaksin Covid-19 oleh Pemerintah Pusat, Pemkot Semarang Terpaksa Ambil Vaksin dari Pemalang

Kompas.com - 18/10/2022, 15:46 WIB
Muchamad Dafi Yusuf,
Khairina

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Kota Semarang mendapatkan realokasi vaksin Covid-19 sebanyak 1800 dosis dari Kabupaten Pemalang untuk mencukupi kebutuhan masyarakat.

Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Semarang Abdul Hakam mengatakan, permintaan vaksinasi di Kota Semarang masih tinggi karena untuk syarat perjalanan.

"Kita dapat 1800 dosis kemarin Senin kita langsung sebar," jelasnya saat ditemui di kantornya, Selasa (18/10/2022).

Baca juga: Stok Vaksin Covid-19 di Semarang Habis, Layanan Vaksinasi Ditutup Sementara

Adapun layanan vaksinasi yang telah tersedia berada di Puskesmas Pandanaran Semarang dan Rumah Dinas Wali Kota Semarang.

"Kita langsung bagi ke dua tempat itu agar bisa segera digunakan," ujarnya.

Dia menambahkan, sampai saat ini Hakam belum mengetahui kapan pemerintah pusat akan mengirim vaksin ke kabupaten atau kota, termasuk Kota Semarang.

"Sampai saat ini kita masih menunggu distribusi vaksin," paparnya.

Baca juga: Indovac, Vaksin Covid-19 Buatan Indonesia, Bakal Didonasikan ke Afrika

Informasi yang dia dapatkan, untuk distribusi vaksin Covid-19 ke kabupaten dan kota menunggu produksi vaksin dalam negeri.

"Kita belum mendapatkan informasi soal itu," imbuhnya.

Meski sudah mendapat stok vaksin dari realokasi Kabupaten Pemalang, 1800 vaksin yang diterima tersebut hanya bertahan untuk dua hari saja.

"Kalau setiap hari bisa seribu dosisi yang diterima oleh masyarakat, bearti hanya dua hari," katanya.

 

Seperti diketahui, DKK Semarang sempat umumkan stok vaksin Covid-19 di Kota Semarang, Jawa Tengah kosong sejak, Senin (17/10).

Melalui media sosial Instagram milik DKK Semarang, diumumkan jika saat ini ketersediaan vaksin Covid-19 di Kota Semarang masih kosong.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Ketum GP Ansor Gus Addin Sebut Haerul Amri Aktivis Sejati NU

Ketum GP Ansor Gus Addin Sebut Haerul Amri Aktivis Sejati NU

Regional
Polisi Buru Selebgram soal Arisan Bodong di Bengkulu, Kerugian Rp 2 Miliar

Polisi Buru Selebgram soal Arisan Bodong di Bengkulu, Kerugian Rp 2 Miliar

Regional
Hadi Santoso Gantikan Quatly Abdulkadir Alkatiri Jadi Wakil Ketua DPRD Jateng

Hadi Santoso Gantikan Quatly Abdulkadir Alkatiri Jadi Wakil Ketua DPRD Jateng

Regional
Terobos Palang Pintu, Motor Terserempet Kereta di Banyumas, 2 Orang Tewas

Terobos Palang Pintu, Motor Terserempet Kereta di Banyumas, 2 Orang Tewas

Regional
Laporkan Pelecehan Seksual, Mahasiswi PKL Jadi Tersangka UU ITE

Laporkan Pelecehan Seksual, Mahasiswi PKL Jadi Tersangka UU ITE

Regional
4 Selat Strategis Pelayaran Dunia yang Ada di Kawasan Indonesia

4 Selat Strategis Pelayaran Dunia yang Ada di Kawasan Indonesia

Regional
Bocah SD di Brebes Diduga Jadi Korban Pencabulan Tetangga, Modus Pelaku Pinjamkan Ponsel

Bocah SD di Brebes Diduga Jadi Korban Pencabulan Tetangga, Modus Pelaku Pinjamkan Ponsel

Regional
Pengangguran Terbanyak di Banten Lulusan SMK, BPS: Lulusan SD Paling Banyak Bekerja

Pengangguran Terbanyak di Banten Lulusan SMK, BPS: Lulusan SD Paling Banyak Bekerja

Regional
Kasus Ayah Perkosa Anak Terungkap saat Korban Ketakutan di Pojok Ruangan

Kasus Ayah Perkosa Anak Terungkap saat Korban Ketakutan di Pojok Ruangan

Regional
Ratusan Ribu Suara Pemilu di Babel Tidak Sah, KPU Siapkan Pengacara

Ratusan Ribu Suara Pemilu di Babel Tidak Sah, KPU Siapkan Pengacara

Regional
2.540 Ekor Burung Liar Diselundupkan ke Jawa, Diduga Hasil Perburuan Hutan Lampung

2.540 Ekor Burung Liar Diselundupkan ke Jawa, Diduga Hasil Perburuan Hutan Lampung

Regional
HUT Ke-477 Kota Semarang, Pemkot Semarang Beri Kemudahan Izin Nakes lewat Program L1ON

HUT Ke-477 Kota Semarang, Pemkot Semarang Beri Kemudahan Izin Nakes lewat Program L1ON

Kilas Daerah
Polda NTT Bentuk Tim Gabungan Ungkap Kasus Penemuan Mayat Terbakar di Kota Kupang

Polda NTT Bentuk Tim Gabungan Ungkap Kasus Penemuan Mayat Terbakar di Kota Kupang

Regional
Ketua Nasdem Sumbar Daftar Pilkada Padang 2024

Ketua Nasdem Sumbar Daftar Pilkada Padang 2024

Regional
Sopir Innova Tewas Diduga Serangan Jantung dan Tabrak 2 Mobil di Solo

Sopir Innova Tewas Diduga Serangan Jantung dan Tabrak 2 Mobil di Solo

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com