Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

UMKM Didominasi Wanita, Ini 6 Keterampilan yang Dibutuhkan Pengusaha Perempuan

Kompas.com - 11/10/2022, 08:26 WIB
Reni Susanti

Editor

BANDUNG, KOMPAS.com - Jumlah pengusaha perempuan terus bergerak naik. Hal ini harus diimbangi dengan keterampilan yang dibutuhkan dalam menghadapi tantangan.

Data Kementerian Investasi mencatat, jumlah UMKM di Indonesia mencapai 64,19 juta dengan kontribusi terhadap PDB 61,97 persen atau senilai Rp 8.573,89 triliun.

Dari jumlah itu, Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah melansir data, mayoritas pelaku UMKM di Indonesia adalah perempuan dengan presentase 64,5 persen.

Baca juga: Kisah Sukses Desainer Surabaya, Rancang Busana untuk Jennie Blackpink dan Selebritas Hollywood

Saat ini, pengusaha perempuan menghadapi berbagai tantangan seperti kurangnya literasi keuangan, minimnya akses ke sumber pembiayaan/kredit, dan rendahnya akses ke investasi. Wirausaha perempuan juga menghadapi tantangan untuk masuk ke urusan pengadaan publik.

"Kami mendorong para perempuan mengembangkan bisnis mereka sambil mengembangkan diri mereka sendiri," ujar Harbeen Arora, Founder Women Economic Forum (WEF), Selasa (11/10/2022).

Perempuan asal India ini mengatakan, caranya bisa dimulai dengan perjalanan holistik yang menghubungkan mereka dengan alam, spiritualitas, dan kesejahteraan.

Diah Yusuf, Direktur WEF Indonesia mengatakan, Setiap wanita yang berpartisipasi dalam forum ini akan belajar bagaimana bergerak maju dan berkembang.

Misalnya workshop Cara Mengkomersilkan Ide Bisnis yang sejalan dengan SDG's.

“Di tengah resesi global saat ini, perempuan wirausaha, pemimpin, dan para ahli bisa berpartisipasi dan mempertimbangkan isu-isu penting," ungkap Diah.

Baca juga: Kisah Sukses Koperasi di Karawang, Olah Rumput Laut Jadi Produk Kering Agar-agar sampai Mi, Per Tahun Raup Untung Rp 6 Miliar

Sri Safitri, Head of Education Ecosystem PT Telkom mengatakan, sedikitnya ada enam keterampilan yang dibutuhkan pengusaha perempuan saat ini.

"Antara lain digital marketing, digital business, product development, UI/UX, inovasi dan kolaborasi digital, serta perencanaan keuangan," sambung Sri.

Menurut dia, ada beberapa aplikasi pembelajaran yang bisa membantu. Sepeti Pijar Mahir dan Pijar Kampus ICT Assessment. Berupa layanan konsultasi, master plan, dan peta jalan merealisasikan visi kampus dalam kerangka Smart Campus.

Ada pula Pijar Kampus Cloud/Suite dan Pijar Camp, platform daring untuk akselerasi kompetensi mahasiswa hingga dosen dalam memenuhi kebutuhan industri.

"Dengan cara ini selain bisa memberi keterampilan futuristik, juga mendorong perempuan Indonesia menjadi bagian dari 9 juta talenta digital yang diharapkan Presiden Jokowi di tahun 2035," ungkap dia.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tinjau Proyek Penanganan Longsor Bengawan Solo, Kepala Dinas PUPR Blora: Targetnya Selesai Akhir Bulan

Tinjau Proyek Penanganan Longsor Bengawan Solo, Kepala Dinas PUPR Blora: Targetnya Selesai Akhir Bulan

Regional
Bayi Laki-laki Ditemukan di Dalam Ember, Ada Surat Isinya Titip Anak

Bayi Laki-laki Ditemukan di Dalam Ember, Ada Surat Isinya Titip Anak

Regional
Vonis Ditunda, Selebgram Adelia Tutupi Wajah Pakai Map Hindari Kamera

Vonis Ditunda, Selebgram Adelia Tutupi Wajah Pakai Map Hindari Kamera

Regional
Hari Keempat Banjir Luwu, Tim SAR Masih Cari Satu Korban Hilang dan Evakuasi 8 Warga

Hari Keempat Banjir Luwu, Tim SAR Masih Cari Satu Korban Hilang dan Evakuasi 8 Warga

Regional
TNI AL Gagalkan Penyelundupan Benih Lobster Rp 15 Miliar ke Singapura

TNI AL Gagalkan Penyelundupan Benih Lobster Rp 15 Miliar ke Singapura

Regional
Dendam Ibu Disebut Dukun Santet, Pria di Ciamis Aniaya Tetangga, Satu Tewas

Dendam Ibu Disebut Dukun Santet, Pria di Ciamis Aniaya Tetangga, Satu Tewas

Regional
Dapat 17 Kursi, PDI-P Kuasai DPRD Kota Semarang

Dapat 17 Kursi, PDI-P Kuasai DPRD Kota Semarang

Regional
Jika BIM Terdampak Erupsi Marapi, Apa Solusi Penerbangan Haji Sumbar?

Jika BIM Terdampak Erupsi Marapi, Apa Solusi Penerbangan Haji Sumbar?

Regional
Polisi Tangkap 2 Pembunuh Mahasiswa di Sorong

Polisi Tangkap 2 Pembunuh Mahasiswa di Sorong

Regional
Mengenang Jembatan Ngembik Magelang Sebelum Dibongkar, Uji Adrenalin sampai Swafoto

Mengenang Jembatan Ngembik Magelang Sebelum Dibongkar, Uji Adrenalin sampai Swafoto

Regional
Pilkada Ende, Calon Independen Wajib Kantongi 21.101 Dukungan

Pilkada Ende, Calon Independen Wajib Kantongi 21.101 Dukungan

Regional
Pernah Panah Anggota TNI, Anggota OPM Kodap IV Sorong Kini Kembali ke NKRI

Pernah Panah Anggota TNI, Anggota OPM Kodap IV Sorong Kini Kembali ke NKRI

Regional
Damkarmat Lampung Selatan Tangkap Buaya yang Resahkan Warga

Damkarmat Lampung Selatan Tangkap Buaya yang Resahkan Warga

Regional
3 Atlet Taekwondo Nunukan Raih Medali Emas di Kunming International Open Taekwondo Championship 2024

3 Atlet Taekwondo Nunukan Raih Medali Emas di Kunming International Open Taekwondo Championship 2024

Regional
Langgar Aturan Partai, 3 Caleg PDI-P di Salatiga Ditarik Pencalonannya

Langgar Aturan Partai, 3 Caleg PDI-P di Salatiga Ditarik Pencalonannya

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com