Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mayat Perempuan dan Seorang Pria Terluka Ditemukan di Kamar Hotel di Timika, Diduga Pasangan Suami Istri

Kompas.com - 07/10/2022, 07:55 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Nurafni (31) ditemukan tewas dengan luka tusuk di salah satu kamar hotel di Jalan Yos Sudarso, Timika, Papua pada Kamis (6/10/2022).

Selain korban, seorang pria berinisial LA juga berada di TKP dengan luka akibat tusukan benda tajam. Ia pun dievakuasi ke RSUD Mimika untuk mendapatkan perawatan.

Kasat Reskrim Polres Mimika, Iptu Sugarda Aditya B Trenggoro membenarkan kejadian tersebut.

"Modusnya masih didalami dan kami masih tunggu laporannya," kata Iptu Sugarda.

Baca juga: Perempuan yang Tewas di Hotel Kediri Ternyata Korban Pembunuhan, Ini Motif Pelaku

Ia mengatakan keberadaan jenazah Nurafni diketahui setelah pihak hotel membuat laporan ke polisi.

"Kasus ini dilaporkan oleh pihak hotel, dan untuk korban ada dua orang yaitu Nurafni kondisi meninggal dinia dan LA masih dalam penanganan medis RSUD Mimika akibat luka tusukan benda tajam," sambungnya.

Kata Iptu Sugarda, kejadian ini merupakan tindak pidana mengakibatkan korban meninggal dunia.

"Saat ini korban meninggal dunia sedang menjalani pemulasaran di di ruang jenazah sambil menunggu pihak keluarga," ucapnya.

Terkait hubungan antara Nurafni dan LA adalah sepasang suami istri, Iptu Sugarda mengatakan masih didalami.

Baca juga: Seorang Wanita Ditemukan Tewas di Hotel, Suami Sebut Korban Sudah 3 Minggu Tidak Pulang

Periksa CCTV

Iptu Sugarda mengatakan pihaknya telah memeriksa CCTV di hotel dan terekam jika Nurafni dan LA masuk dalam kamar 202 pada Rabu (5/10/2022) sekitar pukul 23.00 WII.

Ia menduga pembunuhan terjadi pada Kamis (6/10/2022) sekitar pukul 12.00 WIT.

Dari TKP polisi mengamankan beberapa barang bukti seperti sangkut, satu kursi plastik, hel, HP Vivo, kunci motor Yamaha Vino dan sandal warna hitam.

Artikel ini telah tayang di Tribun-Papua.com dengan judul Nurafni Ditemukan Meninggal di Kamar Salah Satu Hotel di Timika, Ini Penyebabnya!

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com