Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jalan Lintas Sumatera di Kabupaten Kampar Tertutup Lumpur, Buka Tutup Jalan Diberlakukan

Kompas.com - 06/09/2022, 19:37 WIB
Idon Tanjung,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

PEKANBARU, KOMPAS.com - Longsoran dari perbukitan menutupi jalan lintas sumatera penghubung Provinsi Riau dengan Provinsi Sumatera Barat, di Desa Merangin, Kecamatan Kuok, Kabupaten Kampar, Riau, Selasa (6/9/2022) sore.

Material longsor berupa tanah, kayu, dan bebatuan menutupi separuh badan jalan, yang mengakibatkan arus lalu lintas tersendat.

Oleh sebab itu, di kawasan ini untuk sementara waktu dilakukan buka tutup jalan sampai seluruh material longsoran dapat disingkirkan.

Baca juga: 3 Hari Tertimbun Longsor, Jalan Penghubung 2 Kecamatan di Bandung Barat Ditargetkan Dibuka Sore Ini

Bintara Pembina Desa (Babinsa) Koramil 01/Bangkinang, Kodim 0313/KPR Serka Cipto Wibowo mengatakan, saat ini tengah dilakukan pembersihan material longsor oleh petugas TNI, Polri, BPBD dan dibantu warga setempat.

"Saat ini kami berusaha menyingkirkan material longsor dengan cara manual," ujar Cipto kepada Kompas.com melalui keterangan tertulis, Selasa.

Namun, kata dia, material longsor seperti batu-batu besar dan kayu ada yang tak bisa diangkat, sehingga pihaknya menunggu bantuan alat berat dari pemerintah.

"Kami menunggu alat berat dari Dinas PUPR Kampar," sebut Cipto.

Menurut Cipto, longsor perbukitan terjadi akibat curah hujan yang tinggi di wilayah Rantau Berangin.

Akibatnya, material longsor menutupi separuh badan jalan.

Baca juga: Sudah 3 Hari Jalan di Bandung Barat Tertimbun Longsor, Warga Terpaksa Memutar Jauh

"Saat ini arus lalulintas terpaksa dilakukan buka tutup, karena separuh badan jalan tertutup material longsor," kata Cipto.

Pihaknya mengimbau pengendara yang melintas di kawasan Rantau Berangin agar waspada. Sebab, kawasan ini memang rawan terjadinya tanah longsor.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Regional
Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Regional
Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Regional
Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Kilas Daerah
Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Regional
Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Regional
KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

Regional
Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Regional
Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Regional
Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Regional
Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Regional
Saiful Tewas Usai Ditangkap Polisi, Istri: Suami Saya Buruh Tani, Tak Terlibat Narkoba

Saiful Tewas Usai Ditangkap Polisi, Istri: Suami Saya Buruh Tani, Tak Terlibat Narkoba

Regional
KLB Diare di Pesisir Selatan Sumbar, Ada 150 Kasus dan 4 Orang Meninggal

KLB Diare di Pesisir Selatan Sumbar, Ada 150 Kasus dan 4 Orang Meninggal

Regional
Guru Honorer di Maluku Dipecat Setelah 11 Tahun Mengabdi, Pihak Sekolah Berikan Penjelasan

Guru Honorer di Maluku Dipecat Setelah 11 Tahun Mengabdi, Pihak Sekolah Berikan Penjelasan

Regional
Pikap Pelat Merah Angkut Ribuan Liter Miras di Gorontalo

Pikap Pelat Merah Angkut Ribuan Liter Miras di Gorontalo

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com