Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seorang Ayah di Dompu NTB Perkosa Anak Kandung

Kompas.com - 21/08/2022, 12:08 WIB
Junaidin,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

DOMPU, KOMPAS.com - Tim Puma Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Kepolisian Resor (Polres) Dompu, menangkap seorang pria berinisial S (40), warga Kecamatan Kempo, Kabupaten Dompu, Nusa Tenggara Barat (NTB), Sabtu (20/8/2022) pukul 18.30 Wita.

S ditangkap karena tega memperkosa anak kandungnya, yakni ID (17).

Baca juga: Warga Lapor soal Transaksi Narkoba di Depan Masjid Raya Dompu, Polisi Tangkap 5 Pelaku

Aksi bejat tersebut sudah dilancarkan pelaku berulang kali, terhitung sejak korban menginjak kelas 1 SMP.

"Tak butuh waktu lama kami berhasil menangkap pelaku tindak pencabulan ini karena tempat tinggal antara korban (ID) dan tersangka masih satu wilayah," kata Kepala Seksi Hubungan Masyarakat Polres Dompu, Ipda Akhmad Marzuki dalam keterangan tertulis yang diterima, Minggu (21/8/2022).

Baca juga: 5 Tips Mendaki Gunung Rinjani NTB buat Pemula, Pahami Prosedur

Akhmad Marzuki menjelaskan, aksi bejat pelaku terungkap setelah ibu korban melapor ke Mapolres Dompu.

Dalam laporan diterangkan bahwa ID telah menghubungi keluarga dan mengaku sudah diperkosa oleh S.

Keterangan itu, lanjut Marzuki, juga diakui sendiri oleh ID kepada penyidik.

Dia mengaku telah berulang kali disetubuhi pelaku sejak kelas 1 SMP. Terakhir aksi bejat itu dilancarkan S pada Kamis (17/8/2022).

Korban selama ini tidak berani menceritakan peristiwa yang dialami lantaran diancam.

"Dari keterangan korban, kejadian itu terjadi sejak korban kelas 1 SMP sampai dengan kejadian terakhir pada 17 Agustus 2022. Atas laporan itu, tim bergerak menuju TKP dan berhasil mengamankan pelaku yang berada di rumahnya," ungkap Marzuki.

Baca juga: Polda NTB Minta Usut Tuntas Kasus Polisi Edarkan Sabu di Bima

Pelaku kini diamankan di Ruang Tahanan (Rutan) Mapolres Dompu untuk proses hukum lebih lanjut.

Sementara korban dan ibunya akan dimintai keterangan untuk kelengkapan berkas perkara penyelidikan.

"Saat ini pelaku sudah diamankan di Mako Polres Dompu untuk proses hukum lebih lanjut," jelas Marzuki.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com