Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dicopot karena Tiru Tren Citayam Fashion Week, Camat Payakumbuh Dinilai Langgar Norma Kesopanan

Kompas.com - 09/08/2022, 07:11 WIB
David Oliver Purba

Editor

KOMPAS.com - Sekretaris Daerah Pemerintah Kota Payakumbuh, Sumatera Barat, Rida Ananda mengatakan, Camat Payakumbuh Timur Dewi Novita dinilai telah melanggar norma kesopanan dengan membuat konten video ala Citayam Fashion Week.

Akibatnya, Pemerintah Kota Payakumbuh memutuskan mencopot Dewi dari jabatannya dan memutasinya menjadi Sekretaris Satpol PP Payakumbuh.

Baca juga: Camat di Payakumbuh Dicopot Usai Bikin Video ala Citayam Fashion Week

Tak hanya dimutasi, Dewi juga diberi peringatan agar tidak mengulangi perbuatannya

Baca juga: Saat Camat Payakumbuh Dicopot gara-gara Bikin Video Bergaya Citayam Fashion Week...

"Kita beri juga peringatan atas ulahnya yang dinilai melanggar norma kesopanan sebagai publik figur," kata Rida saat dihubungi Kompas.com, Senin (8/8/2022).

Baca juga: Tak Hanya Dimutasi, Camat Pembuat Video ala Citayam Fashion Week Juga Dapat Peringatan

Rida mengatakan, mutasi dan peringatan yang diberikan kepada Dewi juga berdasarkan permintaan dari MUI Payakumbuh untuk mengevaluasi yang bersangkutan.

"Benar ada permintaan dari MUI untuk mengevaluasi yang bersangkutan," kata Rida.

Penjelasan Dewi

Sementara, Dewi Novita tak menyangka niatnya untuk menginspirasi anak muda agar bisa berkreativitas malah menjadi bumerang.

Dia mengatakan, video ala tongkrongan remaja SCBD (Sudirman, Citayam, Bojonggede, Depok), Jakarta Pusat, itu dibuat di Simpang Benteng, Payakumbuh, beberapa waktu lalu.

Tidak ada acara apa pun yang menyertai saat konten tersebut dibuat.

"Itu bertujuan agar kaum muda mampu meningkatkan kreativitasnya. Saya tidak tahu kenapa akhirnya jadi masalah," kata Dewi saat dihubungi Kompas.com, Senin.

Terkait pakaian, Dewi merasa tidak ada apa pun yang dilanggar. 

Dia merasa pakaian yang dikenakannya masih sopan. Saat membuat video, Dewi menggunakan pakaian dinas.

"Saya rasa tidak ada yang salah. Sopan dan ini bertujuan untuk meningkatkan kreativitas kaum muda," kata Dewi.

Meski demikian, Dewi legowo dengan keputusan tersebut. 

Sebelumnya diberitakan, Camat Payakumbuh Timur, Kota Payakumbuh, Sumatera Barat, Dewi Novita dicopot dari jabatannya usai mengunggah video fashion ala Citayam Fashion Week di akun media sosial miliknya.

Dewi dicopot dari jabatannya sebagai Camat Payakumbuh Timur terhitung, Jumat (5/8/2022) lalu dan dirotasi sebagai Sekretaris Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP). (Penulis Kontributor Padang, Perdana Putra)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kronologi Kecelakaan Maut Ambulance Vs Truk di Tol Batang-Semarang yang Sebabkan 1 Penumpang Tewas

Kronologi Kecelakaan Maut Ambulance Vs Truk di Tol Batang-Semarang yang Sebabkan 1 Penumpang Tewas

Regional
Buka Pendaftaran Bakal Calon Gubernur Babel, Demokrat Pertimbangkan Survei dan Ongkos Politik

Buka Pendaftaran Bakal Calon Gubernur Babel, Demokrat Pertimbangkan Survei dan Ongkos Politik

Regional
Sanksi Tilang dan Proses Perbaikan Jalan Pantura Demak Kudus...

Sanksi Tilang dan Proses Perbaikan Jalan Pantura Demak Kudus...

Regional
Korupsi Dana Desa Rp 670 Juta, Kades di Flores Timur Ditahan

Korupsi Dana Desa Rp 670 Juta, Kades di Flores Timur Ditahan

Regional
Ghozali Everyday yang Terkenal karena NFT Hibahkan Alat Animasi ke Kampusnya

Ghozali Everyday yang Terkenal karena NFT Hibahkan Alat Animasi ke Kampusnya

Regional
Digigit Anjing Rabies, Anak 8 Tahun di Kalbar Meninggal Dunia

Digigit Anjing Rabies, Anak 8 Tahun di Kalbar Meninggal Dunia

Regional
Raker Komwil I Apeksi 2024, Kota-kota Diingatkan untuk Kelola APBD secara Benar

Raker Komwil I Apeksi 2024, Kota-kota Diingatkan untuk Kelola APBD secara Benar

Regional
Penerbangan Internasional di Jateng Sepi Peminat, Status Bandara Jadi Domestik

Penerbangan Internasional di Jateng Sepi Peminat, Status Bandara Jadi Domestik

Regional
Datang ke Aceh, Anies dan Muhaimin Ucapkan Terima Kasih

Datang ke Aceh, Anies dan Muhaimin Ucapkan Terima Kasih

Regional
Mantri Hutan Buru Pendaki yang Nyalakan “Flare” di Gunung Andong

Mantri Hutan Buru Pendaki yang Nyalakan “Flare” di Gunung Andong

Regional
Kecelakaan Maut Ambulans Vs Truk di Tol Batang-Semarang, 1 Penumpang Tewas

Kecelakaan Maut Ambulans Vs Truk di Tol Batang-Semarang, 1 Penumpang Tewas

Regional
Napi Lapas Kedungpane Semarang Ditemukan Tewas Gantung Diri di Kamar Mandi

Napi Lapas Kedungpane Semarang Ditemukan Tewas Gantung Diri di Kamar Mandi

Regional
Kades di Flores Timur Jadi Tersangka Korupsi Dana Desa Rp 670 Juta

Kades di Flores Timur Jadi Tersangka Korupsi Dana Desa Rp 670 Juta

Regional
Terima Opini WTP dari BPK, Mas Dhito: Komitmen Pemkab Kediri Laksanakan Tata Keuangan Daerah

Terima Opini WTP dari BPK, Mas Dhito: Komitmen Pemkab Kediri Laksanakan Tata Keuangan Daerah

Regional
Korupsi Pembangunan Hotel Rp 22,6 Miliar, Eks Bupati Kuansing Ditahan

Korupsi Pembangunan Hotel Rp 22,6 Miliar, Eks Bupati Kuansing Ditahan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com