Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi yang Ditabrak Pemotor hingga Diseret 12 Meter saat Razia Alami Luka Serius

Kompas.com - 23/07/2022, 23:04 WIB
Perdana Putra,
Reni Susanti

Tim Redaksi

PADANG, KOMPAS.com - Kepala Unit Turjawali Satuan Lalu Lintas Polres Pariaman, Sumatera Barat, Inspektur Dua (Ipda) Polisi Afrizon menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) M Djamil Padang setelah terseret 12 meter saat ditabrak pemotor GR (21).

Perwira polisi itu dirujuk dari RSUD Pariaman ke rumah sakit terlengkap di Sumbar itu dikarenakan luka-luka serius di tubuhnya.

"Beliau terpaksa dirujuk ke RSUP M Djamil karena menderita luka-luka yang serius," kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Pariaman, AKP M Arvi yang dihubungi Kompas.com, Sabtu (23/7/2022).

Baca juga: Takut Kena Razia, Pemotor di Pariaman Tabrak Polisi hingga Terseret 12 Meter

Menurut Arvi, korban mengalami patah kaki dan tangan serta menderita luka-luka di tubuhnya.

"Awalnya setelah ditabrak, dilarikan ke RSUD M Djamil. Tapi karena lukanya cukup serius, patah kaki dan tangan, lalu dirujuk ke M Djamil," jelas Arvi.

Saat ini, kata Arvi, kondisi korban sedang mendapatkan perawatan intensif di RSUP M Djamil Padang.

Sebelumnya diberitakan, takut terjaring razia lalu lintas, seorang pengendara sepeda motor di Pariaman, Sumatera Barat nekat menabrak polisi lalu lintas.

Polantas yang merupakan Kepala Unit Turjawali Satuan Lalu Lintas Polres Kota Pariaman, Ipda Afrizon terseret sejauh 12 meter.

Baca juga: Tabrak Polisi Saat Ditangkap, Bandit Motor Menyerah Ketika Ditembak

Akibatnya, korban mengalami luka-luka di sekujur tubuhnya dan kemudian dilarikan ke RSUD Pariaman.

"Peristiwa terjadi pada Sabtu (23/7/2022) saat Satlantas melakukan razia di Jalan Gondoriah Pariaman," kata Kasat Reskrim Polres Pariaman, AKP M Arvi yang dihubungi Kompas.com, Sabtu (23/7/2022).

Menurut Arvi, pengendara sepeda motor GR (21) yang mengetahui ada razia lalu lintas terlihat ketakutan, diduga karena kendaraannya tidak lengkap.

GR terus melaju kendaraannya dengan kecepatan tinggi. Seorang Polantas, Briptu Pahing hampir tertabrak.

Namun malang bagi Ipda Afrizon yang tidak sempat menghindar akhirnya ditabrak GR hingga terseret sejauh 12 meter.

"Mungkin karena sepeda motornya tidak lengkap dan takut terjaring razia kemudian nekat kabur dengan kecepatan tinggi. Akhirnya dia menabrak Ipda Afrizon," jelas Arvi.

Menurut Arvi, saat ini pelaku sudah diamankan di Mapolres Pariaman untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemkab Rembang Buka Lowongan 3.011 Formasi ASN Tahun 2024

Pemkab Rembang Buka Lowongan 3.011 Formasi ASN Tahun 2024

Regional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic' di Kabinet, Gibran: Saya Tak Tahu Siapa

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic" di Kabinet, Gibran: Saya Tak Tahu Siapa

Regional
Saat Penjual Siomay di Semarang Curi 675 Celana Dalam...

Saat Penjual Siomay di Semarang Curi 675 Celana Dalam...

Regional
Eks Pejabat BUMD Cilegon Jadi Tersangka Korupsi Jalan Pelabuhan Rp 7 Miliar

Eks Pejabat BUMD Cilegon Jadi Tersangka Korupsi Jalan Pelabuhan Rp 7 Miliar

Regional
Jembatan Gantung Ngembik Magelang Dibongkar Lusa, Warga Bisa Lewat Jalur Alternatif Ini

Jembatan Gantung Ngembik Magelang Dibongkar Lusa, Warga Bisa Lewat Jalur Alternatif Ini

Regional
Anggota Geng Motor Pembacok Pelajar SMA Terancam 15 Tahun Penjara

Anggota Geng Motor Pembacok Pelajar SMA Terancam 15 Tahun Penjara

Regional
Rawan Terdampak Longsor, Warga Wolotopo Timur Ende Akan Direlokasi

Rawan Terdampak Longsor, Warga Wolotopo Timur Ende Akan Direlokasi

Regional
Soal 'Presidential Club', Gibran: Untuk Menyatukan Mantan Pemimpin

Soal "Presidential Club", Gibran: Untuk Menyatukan Mantan Pemimpin

Regional
Niatnya Berkonsultasi dengan Megawati Dinilai Tak Tepat, Gibran Buka Suara

Niatnya Berkonsultasi dengan Megawati Dinilai Tak Tepat, Gibran Buka Suara

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Regional
Awal Mula Perkenalan Suami di Cianjur Nikahi Istri yang Ternyata Laki-laki

Awal Mula Perkenalan Suami di Cianjur Nikahi Istri yang Ternyata Laki-laki

Regional
Kesal Kakinya Terinjak, Pemuda di Mamuju Tikam Seorang Pria

Kesal Kakinya Terinjak, Pemuda di Mamuju Tikam Seorang Pria

Regional
Bertemu Pj Gubernur Jateng, Bupati Arief Minta Ruas Jalan Provinsi di Blora Diperbaiki

Bertemu Pj Gubernur Jateng, Bupati Arief Minta Ruas Jalan Provinsi di Blora Diperbaiki

Regional
Pengerjaan 14 Proyek Perbaikan Jalan di Kebumen Dikebut, Mana Saja?

Pengerjaan 14 Proyek Perbaikan Jalan di Kebumen Dikebut, Mana Saja?

Regional
Kerangka Manusia Berpeci di Jalur Pendakian Gunung Slamet Berjenis Kelamin Laki-laki, Usianya 25 Tahun

Kerangka Manusia Berpeci di Jalur Pendakian Gunung Slamet Berjenis Kelamin Laki-laki, Usianya 25 Tahun

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com