KOMPAS.com - Danau Laut Tawar terletak di dataran Tinggi Gayo, Kabupaten Aceh Tengah, Aceh. Suku Gayo menyebutnya Danau Lut Tawar.
Danau ini merupakan kebanggaan dan sumber ekonomi serta pariwisata masyarakat sekitar.
Keindahan danau telah menarik wisatawan untuk datang ke obyek wisata ini.
Danau Laut tawar adalah danau tektovulkanik yang terbentuk bersamaan dengan Sesar Semangko. Karena alasan tersebut lah, danau ini sangat luas, yaitu 5.472 hektar dengan panjang 17 Km dan lebar 3.219 Km.
Danau akan membuat setiap pengunjung yang datang ke wilayah ini terpana dengan keindahan alamnya.
Pengunjung dapat menikmati danau dari Kota Takengon yang terdapat di sisi barat danau ini.
Selain menikmati dari tepian, Danau Laut Tawar dapat dinikmati dengan mengitari menggunakan sekoci, perahu karet, sampan, maupun speedboat.
Baca juga: Cara Murah Jelajah Danau Laut Tawar di Aceh Tengah, Singgahi 3 Dermaga Sekaligus
Untuk mengelilingi danau, pengunjung perlu membayar tarif perahu sekitar Rp 20.000.
Setelah mengelilingi danau jangan lewatkan untuk singgah di spot dermaga, salah satunya Dermaga Pante Menye.
Dermaga ini menjadi salah satu daya tarik wisatawan karena spot ini memiliki desain kayu yang unik, mirip seperti kapal besar.
Di area ini juga banyak tempat duduk unik untuk para wisatawan. Kawasan ini juga menjadi spot yang sangat instagramable, tempat ini selalu ramai saat akhir pekan.
Danau Laut Tawar memiliki fasilitas yang cukup lengkap, yaitu mushola, area parkir, sekoci, perahu karet, speedboat, restoran, sampan, dan penginapan.
Dengan kelengkapan fasilitas dan keindahan danau, terbayang healing di kawasan ini.
Ramai-ramai naik speedboat bersama teman-teman atau keluarga akan menjadi kenangan yang tidak terlupakan.
Pengunjung yang ingin menikmati Danau Laut Tawar diwajibkan membayar tiket masuk senilai Rp 5.000 per orang.
Baca juga: Danau Laut Tawar di Aceh Tengah, Wisata Sambil Naik Speed Boat