Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah ELF di Semarang yang Berhasil Antarkan Ratusan "K-popers" Nonton Konser Grup "K-pop"

Kompas.com - 29/06/2022, 06:06 WIB
Sabrina Mutiara Fitri,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Salah satu kegiatan yang tidak boleh terlewatkan bagi para pencinta Korean Pop (K-pop) atau sering disebut K-popers adalah menonton konser grup idolanya. 

Menonton konser memang impian bagi para K-popers. Pasalnya mereka bisa melihat aksi panggung grup idolanya secara langsung. 

 

Terkait dengan menonton konser, ada cerita menarik dari salah satu Ever Lasting Friend (ELF), sebutan penggemar grup K-pop, Super Junior.

Faricha Tanjungsari, ELF asal Semarang sudah 10 tahun ini berhasil membantu ratusan K-popers untuk melihat berbagai konser boy group asal Korea Selatan di Jakarta.

Baca juga: Berkali-kali Jadi Korban Penipuan, Ini Kisah K-popers Asal Semarang yang Sukses Bangun Online Shop Sendiri

Icha, sapaan akrabnya, mengaku awalnya tidak berniat untuk membuka jasa perjalanan atau K-pop trip. Ide tersebut muncul karena ketidaksengajaan usul dari kawannya yang sesama K-popers.

“Iseng mau nonton konser berdua sama temen. Tapi kayaknya seru nih kalau ngajakin K-popers Semarang nonton bareng. Pertama kali dulu di Mata Elang International Studium (MEIS), nonton konser Super Show (SS) 4 Super Junior,” ucap Icha kepada Kompas.com, Selasa (28/6/2022).

Icha mengaku, saat menonton konser SS4 tersebut, dirinya masih duduk di bangku Sekolah Menengah Atas (SMA), sekitar tahun 2012. Icha pun harus berjuang keras mengumpulkan uang sekitar Rp 1,8 juta untuk satu tiket konser.

“Jual handphone BlackBerry, jual baju awul-awul, pokoknya gimana caranya biar tidak minta ke orangtua,” jelas Icha.

Seiring berjalannya waktu, Icha dan dua kawannya, Kinanti dan Astri sering mengajak K-popers lain untuk berangkat bersama menonton konser.

Dia pun berpikir perlu ada penyebutan untuk perkumpulannya tersebut. Maka dinamailah Semarang K-pop Trip dengan akun Instagram @smgkpoptrip.

Icha mengatakan, adanya K-pop ini memang bertujuan untuk membantu para K-popers di Semarang dalam melakukan perjalanan menonton konser di Jakarta.

“Jadi kami bantu cari penginapan, makan, transportasi, sudah semua, yang terpenting tiket konsernya sudah aman,” ucap dia.

Menariknya, biaya trip K-pop ini sangat terjangkau. Mulai dari harga Rp 300.000 hingga Rp 400.000-an. Sehingga, banyak K-popers di Semarang dan sekitarnya memilih layanan jasa trip-nya.

Usahanya pun saat ini memiliki sejumlah kompetitor di Semarang. Bahkan, seluruh konsep dan caption di media sosialnya @smgkpoptrip pernah ditiru oleh kompetitor. Namun, hingga saat ini, Icha menyebut, hanya K-pop trip miliknya yang masih bertahan.

Selama 10 tahun berdiri, Semarang K-pop Trip telah mengantarkan para K-popers ke beberapa konser boy group. Mulai dari konser Super Junior, Shinee, Music Bank 2017 in Jakarta, Seventeen, Wanna One, CN Blue, hingga EXO.

Dalam sekali perjalanan, Icha bisa membawa satu hingga dua bus besar dengan kapasitas 50 orang. Sehingga, mau tak mau, Icha harus pandai mengatur segala hal yang berkaitan dengan peserta trip

“Misal yang daftar hanya sedikit, tetap kami berangkatkan. Tapi mungkin tidak pakai bus besar,” tutur Icha.

Salah satu peserta Semarang K-pop Trip, Musdalifa Rahayuningsih mengaku, dirinya sangat terbantu atas hadirnya K-pop Trip milik Icha. Selain terjangkau dan ekonomis, Ifa, sapaan akrabnya, menilai pelayanan Semarang K-pop Trip sangat memuaskan.

“Baik sekali, karena saya sampai ketagihan buat ikut trip Icha lagi. Pertama di SS7s, terus di SS8,” jelas perempuan asal Jepara itu.

Sembari menunggu kabar baik dari Super Junior, Ifa telah mempersiapkan diri untuk menonton konser lagi bersama Semarang K-pop Trip.

“Katanya Super Junior mau ke Indonesia antara bulan September Oktober gitu, tapi masih simpang siur. Tapi pasti bakal nonton konsernya,” pungkas dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Napi Lapas Kedungpane Semarang Ditemukan Tewas Gantung Diri di Kamar Mandi

Napi Lapas Kedungpane Semarang Ditemukan Tewas Gantung Diri di Kamar Mandi

Regional
Kades di Flores Timur Jadi Tersangka Korupsi Dana Desa Rp 670 Juta

Kades di Flores Timur Jadi Tersangka Korupsi Dana Desa Rp 670 Juta

Regional
Terima Opini WTP dari BPK, Mas Dhito: Komitmen Pemkab Kediri Laksanakan Tata Keuangan Daerah

Terima Opini WTP dari BPK, Mas Dhito: Komitmen Pemkab Kediri Laksanakan Tata Keuangan Daerah

Regional
Korupsi Pembangunan Hotel Rp 22,6 Miliar, Eks Bupati Kuansing Ditahan

Korupsi Pembangunan Hotel Rp 22,6 Miliar, Eks Bupati Kuansing Ditahan

Regional
Kronologi Siswa SMP Bunuh Bocah 7 Tahun di Sukabumi, Korban Disodomi Dua Kali oleh Pelaku

Kronologi Siswa SMP Bunuh Bocah 7 Tahun di Sukabumi, Korban Disodomi Dua Kali oleh Pelaku

Regional
Ibu Rumah Tangga Pengedar Sabu di Balikpapan Ditangkap, Barang Bukti 33,5 Gram

Ibu Rumah Tangga Pengedar Sabu di Balikpapan Ditangkap, Barang Bukti 33,5 Gram

Regional
Truk Tabrak Truk di Bawen Tewaskan 1 Orang, Warga: Dari Atas Kencang, lalu 'Bres'

Truk Tabrak Truk di Bawen Tewaskan 1 Orang, Warga: Dari Atas Kencang, lalu "Bres"

Regional
Pegawai Ditangkap Kasus Perdagangan Burung, Bea Cukai Kalbagbar: Bukan Penyelundupan

Pegawai Ditangkap Kasus Perdagangan Burung, Bea Cukai Kalbagbar: Bukan Penyelundupan

Regional
Penimbun Solar Subsidi Ditangkap Saat Tidur di Salatiga, Kantongi 19 Nomor Pelat Kendaraan

Penimbun Solar Subsidi Ditangkap Saat Tidur di Salatiga, Kantongi 19 Nomor Pelat Kendaraan

Regional
Wujudkan SDM Unggul, Gubernur Kalteng Sugianto Luncurkan Berbagai Program Pendidikan

Wujudkan SDM Unggul, Gubernur Kalteng Sugianto Luncurkan Berbagai Program Pendidikan

Regional
Terjatuh Saat Jual Babi di Pasar, Seorang Petani di Sikka Meninggal

Terjatuh Saat Jual Babi di Pasar, Seorang Petani di Sikka Meninggal

Regional
Jalan Pantura Demak-Kudus Tersendat Lagi, Polisi Belakukan 'Contraflow'

Jalan Pantura Demak-Kudus Tersendat Lagi, Polisi Belakukan "Contraflow"

Regional
Berencana Kuras Isi Minimarket, Komplotan Bandit sampai Sewa Mobil untuk Kabur

Berencana Kuras Isi Minimarket, Komplotan Bandit sampai Sewa Mobil untuk Kabur

Regional
Istri Mantan Bupati Ikut Ramaikan Bursa Pilkada Banyumas

Istri Mantan Bupati Ikut Ramaikan Bursa Pilkada Banyumas

Regional
Video Viral Pendaki Nyalakan 'Flare' di Gunung Andong, Pengelola Merasa Kecolongan

Video Viral Pendaki Nyalakan "Flare" di Gunung Andong, Pengelola Merasa Kecolongan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com