Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tulang Belulang Manusia Ditemukan di Tanggamus, Ada Sweater "My Trip My Adventure"

Kompas.com - 14/06/2022, 11:14 WIB
Tri Purna Jaya,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

LAMPUNG, KOMPAS.com - Tulang belulang manusia ditemukan secara terpisah di Kecamatan Wonosobo, Kabupaten Tanggamus, Provinsi Lampung.

Polisi masih menunggu hasil tes DNA dengan warga yang melaporkan anggota keluarganya hilang dan mengaku mengenali barang bukti yang ditemukan di lokasi.

Kepala Kepolisian Sektor Wonosobo Inspektur Satu (Iptu) Janiko mengungkapkan, tulang belulang manusia itu ditemukan dalam keadaan tidak utuh di Sungai Way Ngarip, Dusun VI, Pekon (Desa) Balak pada Kamis (9/6/2022).

Baca juga: Kerangka Bayi di Kamar Kos di Makassar, Gadis Penghuni Sudah Pergi sejak 5 Bulan Lalu

Tulang belulang itu ditemukan salah seorang warga yang sedang mencari ikan di sungai yang surut tersebut.

"Saat ditemukan, jenazah sudah tidak bisa dikenali lantaran dalam kondisi tidak utuh," kata Janiko saat dihubungi, Selasa (14/6/2022).

Kondisi jenazah yang belum diketahui identitasnya tersebut, kata Janiko, tercerai berai dengan posisi potongan tubuh masing-masing terpisah jarak yang cukup jauh.

Beberapa fisik jenazah yang berhasil dikumpulkan Tim Inafis Polres Tanggamus di antaranya tinggal tulang belulang, tengkorak kepala, rahang bawah, 20 sentimeter sisa tulang belakang, tulang pinggul, dan satu tulang rusuk.

Baca juga: Satu Keluarga di Langkat Berkomplot Bunuh Sopir Travel, Kerangka Korban Ditemukan 4 Tahun Setelah Dibunuh

Polisi menduga, jenazah tersebut menjadi tidak utuh lantaran sudah dimakan binatang buas.

"Lokasi sekitar TKP adalah hutan marga, jarak terdekat dengan penduduk sekitar 8 kilometer," kata Janiko.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

Regional
Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Regional
Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Regional
Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Regional
Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Regional
Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Regional
Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Regional
Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Regional
PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

Regional
Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Regional
APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

Regional
Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Regional
Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Regional
Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Regional
Diprotes, Unsoed Keluarkan Aturan Baru soal UKT, Diklaim Terjangkau

Diprotes, Unsoed Keluarkan Aturan Baru soal UKT, Diklaim Terjangkau

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com