Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketua Bawaslu Pemalang Kaget Motornya Digondol Maling di Parkiran Kantor

Kompas.com - 07/06/2022, 14:59 WIB
Kontributor Pemalang, Baktiawan Candheki,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi


PEMALANG, KOMPAS.com - Nasib nahas menimpa Ketua Badan Pengawas pemilu (Bawaslu) Kabupaten Pemalang, Hery Setyawan.

Sebab, satu unit sepeda motor miliknya hilang dicuri di halaman kantornya pada Senin 6 Juni 2022 kemarin.

Kepada Kompas.com, Selasa (7/6/2022), Hery mengungkapkan, pencurian itu terjadi sekitar pukul 04.00-05.00 WIB.

Sepeda motor merek Honda Vario dengan nomor polisi G 5329 ZI tersebut sebelumnya berada di parkiran bersama sejumlah motor lainnya kantor tersebut.

Baca juga: Bocah 4 Tahun yang Hanyut di Selokan Pemalang Ditemukan Tewas Puluhan Kilometer dari TKP

“Semalam saya kerja lembur menyelesaikan pekerjaan, tetapi saat mau pulang, sepeda motor sudah tidak ada di tempat parkir. Kantor ada petugas keamanan, namun yang keluar masuk di lingkungan kantor tersebut tidak hanya staf Bawaslu, tetapi ada kantor lembaga lain,” kata Hery, melalui ponselnya, Selasa.

Dia menambahkan, saat kejadian ada sekitar 4 sepeda motor yang tengah diparkir, namun hanya sepeda motor miliknya yang dicuri maling.

“Dari keterangan penjaga, pada pukul 04.00 WIB sepeda motor milik saya masih ada di parkiran, namun sekitar satu jam sudah tidak ada. Kaget tentunya ya, mau pulang, sepeda motor tidak ada. Ya ini menjadi pembelajaran bagi kami di sini untuk lebih waspada dan berhati-hati,” tambah dia.

Hery menambahkan, ke depan pihaknya mengusulkan untuk peningkatan keamanan lingkungan dan pemasangan kamera pengawas, guna mengantisipasi kejadian serupa terulang kembali.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

Regional
Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Regional
Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Regional
Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Regional
Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Regional
Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Regional
Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Regional
Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Regional
PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

Regional
Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Regional
APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

Regional
Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Regional
Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Regional
Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Regional
Diprotes, Unsoed Keluarkan Aturan Baru soal UKT, Diklaim Terjangkau

Diprotes, Unsoed Keluarkan Aturan Baru soal UKT, Diklaim Terjangkau

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com