Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kondisi Bangunan dan Akses ke SMP Negeri 10 Manokwari Memprihatinkan, Para Guru Patungan

Kompas.com - 31/05/2022, 11:12 WIB
Mohamad Adlu Raharusun,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

MANOKWARI, KOMPAS.com- Kondisi bangunan Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 10 di Manokwari, Papua Barat sangat memprihatinkan.

Bagian atap ruangan seperti laboratorium, ruangan aula pertemuan, dan ruangan praktik kesenian sekolah, tampak mengalami kerusakan.

Bahkan, kaca jendela sekitar tiga ruangan kelas rusak hingga membuat siswa dan siswi tak nyaman belajar.

Baca juga: Botol Minuman Keras Ditemukan di Mobil Hilux yang Tabrak 2 Motor di Manokwari, 3 Korban Kritis

Selain bangunan yang memprihatinkan, akses jalan masuk sekolah yang terletak di Anggori Kelurahan Amban, Distrik Manokwari Barat tersebut juga rusak parah.

Erwin Patikawa, yang baru dua bulan menjabat Kepala Sekolah mengaku, berbagai upaya dilakukan, terutama mencoba memperbaiki akses jalan masuk ke sekolah.

"Ada beberapa guru sempat kecelakaan saat memasuki jalan ke sekolah ini," tutur Erwin Selasa (31/5/2022).

Baca juga: Hilux Tabrak 2 Motor di Manokwari, Warga Sempat Akan Bakar Mobil Penabrak

Erwin menegaskan pembangunan akses jalan masuk tersebut menggunakan anggaran swadaya.

"Para guru patungan sehingga kita buat jalan cor menggunakan semen," ucapnya.

Menurut Erwin, bangunan sekolah tersebut terakhir kali direnovasi tahun 1993.

Baca juga: Polisi Selidiki Kecelakaan Kerja yang Tewaskan Seorang Karyawan Pabrik Semen di Manokwari

"Sebagian ada bangunan, namun tidak ada mebelnya sehingga blm bisa digunakan, begitu juga sarana olahraga, lapangan basket juga sudah tidak bisa difungsikan, hanya digunakan senam saja karena ring basketnya rusak," ucapnya.

Wakil Ketua 1 DPRD Manokwari Norman Tambunan mengaku miris saat mengunjungi bangunan sekolah tersebut.

"Saya mendapat informasi sehingga langsung saya menuju ke lokasi SMP Negeri 10 di Anggori," kata Tambunan

Baca juga: Kecelakaan Kerja, Seorang Pekerja Pabrik Semen di Manokwari Tewas

Wakil Ketua dari Partai Golongan Karya itu berjanji akan membawa masalah ini untuk diperjuangkan.

"Kita prihatin ada sekolah di tengah kota kondisinya seperti ini, nanti kami akan berupaya membantu sampaikan kepada pemerintah daerah dan juga melalui Partai Golkar kami akan komunikasikan dengan Anggota DPR RI Dapil Papua Barat Bapak Robert Kardinal," ucapnya.

"Intinya beberapa upaya nanti yang akan kita tempuh untuk dapat terealisasi nya renovasi sekolah ini agar kegiatan belajar mengajar bisa nyaman, nanti kita coba panggil konsultan untuk menghitung kebutuhannya. Saya yakin Bupati juga pasti peduli dengan pendidikan, kami akan bantu dorong melalui DPRD," tutur dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemprov Sumsel dan Pemerintah Kanada Perkuat Kerja Sama Tangani Perubahan Iklim lewat Sektor Pertanian

Pemprov Sumsel dan Pemerintah Kanada Perkuat Kerja Sama Tangani Perubahan Iklim lewat Sektor Pertanian

Regional
Gempa Bumi Magnitudo 4,9 Guncang Sumba Barat Daya NTT

Gempa Bumi Magnitudo 4,9 Guncang Sumba Barat Daya NTT

Regional
Seorang Ibu di Kupang Potong Tangan Anaknya hingga Nyaris Putus

Seorang Ibu di Kupang Potong Tangan Anaknya hingga Nyaris Putus

Regional
Aktivitas Gunung Ile Lewotolok Meningkat dalam Tiga Hari Terakhir, Status Siaga

Aktivitas Gunung Ile Lewotolok Meningkat dalam Tiga Hari Terakhir, Status Siaga

Regional
3 Tahun Bersembunyi Usai Membakar Rumah dan Sepeda Motor, 7 Pria di NTT Serahkan Diri ke Polisi

3 Tahun Bersembunyi Usai Membakar Rumah dan Sepeda Motor, 7 Pria di NTT Serahkan Diri ke Polisi

Regional
Jaksa Beberkan Dugaan Korupsi Kades Wailebe NTT yang Ditetapkan Jadi Tersangka

Jaksa Beberkan Dugaan Korupsi Kades Wailebe NTT yang Ditetapkan Jadi Tersangka

Regional
Perkembangan Situasi di Intan Jaya, TNI-Polri Berhasil Evakuasi Jenazah Warga yang Ditembak KKB

Perkembangan Situasi di Intan Jaya, TNI-Polri Berhasil Evakuasi Jenazah Warga yang Ditembak KKB

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Malam Ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Malam Ini Hujan Ringan

Regional
Antisipasi Meroketnya Harga Pangan, Alokasi Pupuk Ditambah 9,55 Juta Ton

Antisipasi Meroketnya Harga Pangan, Alokasi Pupuk Ditambah 9,55 Juta Ton

Regional
KPU Sikka Tetapkan 35 Caleg Terpilih Periode 2024-2029, Ini Daftarnya

KPU Sikka Tetapkan 35 Caleg Terpilih Periode 2024-2029, Ini Daftarnya

Regional
Perempuan di Bawah Umur Diperkosa 7 Pria di Pantai, Sempat Dicekoki Miras

Perempuan di Bawah Umur Diperkosa 7 Pria di Pantai, Sempat Dicekoki Miras

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
Cerita Erik 20 Tahun Jadi Relawan Tagana demi Kemanusiaan

Cerita Erik 20 Tahun Jadi Relawan Tagana demi Kemanusiaan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com