Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Boleh Lepas Masker di Area Terbuka, Kapolda Papua: Tetap Waspada dan Genjot Vaksin

Kompas.com - 21/05/2022, 10:17 WIB
Dhias Suwandi,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

JAYAPURA, KOMPAS.com - Terkait kebijakan pemerintah yang telah membebaskan masyarakat beraktivitas tanpa masker di ruang terbuka, Kapolda Papua Irjen Mathius D Fakiri meminta semua pihak tetap waspada atas penyebaran Covid-19.

Pengenduran aturan tersebut diyakini Fakiri diambil dengan dasar kuat yang melihat pada perkembangan kasus Covid-19 yang sempat tinggi karena varian omicron.

Hanya ia mengingatkan bahwa Covid-19 belum benar-benar hilang sehingga masyarakat tidak boleh terlena dengan pembebasan masker tersebut.

Baca juga: Crazy Rich asal Brebes Hadiahkan 19 Unit Motor demi Sukseskan Pilkades, Calon yang Kalah Dihadiahi N-Max

"Ini tidak boleh membuat kita lengah, vaksin harus terus kita genjot," ujar Fakiri, saat meninjau pelaksanaan vaksinasi di Polsek Demta, Distrik Demta, Kabupaten Jayapura, Papua, Jumat (20/5/2022).

Fakiri yang memiliki penyakit gula, mengaku baru dua kali menjalani vaksin karena sebelum disuntik booster ia harus memeriksa kesehatan terlebih dahulu.

Karena ia pun meyakini masyarakat bahwa vaksin Covid-19 tidak memiliki dampak klinis apapun kepada dirinya yang memiliki penyakit gula.

"Saya punya gula sehingga saya harus diperiksa dulu sebelum divaksin. Saya bisa yakinkan ke masyarakat kalau vaksin tidak punya dampak apa-apa," kata dia.

Kepolisian, sambung Fakiri, akan terus mendorong vaksinasi dengan berbagai cara, termasuk dengan memberikan hadiah langsung kepada warga yang bersedia divaksin.

Baca juga: Wilayah Pegunungan Papua Minim Infrastruktur, Biaya Mobilisasi Personel Kepolisian Capai Puluhan Miliar

Seperti yang dilakukan di Polsek Demta, polisi memberikan beras 5 kg kepada setiap warga yang divaksin dengan menyediakan undian berhadiah dua unit motor dan satu motor tempel.

Dari data Dinas Kesehatan Provinsi Papua, hingga 18 mei 2022, tercatat masyarakat yang sudah disuntik vaksin dosis pertama mencapai 33,43 persen, sedangkan dosis kedua 25,09 persen dan dosis ketiga/booster baru 5,40 persen.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Segera Buka Penjaringan Bakal Cawalkot Solo, Gerindra Cari Sosok yang Bisa Lanjutkan Kerja Gibran

Segera Buka Penjaringan Bakal Cawalkot Solo, Gerindra Cari Sosok yang Bisa Lanjutkan Kerja Gibran

Regional
Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Korban Dibunuh di Bandung, Pelaku Ditangkap di Palembang

Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Korban Dibunuh di Bandung, Pelaku Ditangkap di Palembang

Regional
Kantor UPT Pembibitan Pertanian NTT Terbakar, 2 Bangunan dan 4 Mobil Hangus

Kantor UPT Pembibitan Pertanian NTT Terbakar, 2 Bangunan dan 4 Mobil Hangus

Regional
Dinyatakan Bersalah Jadi Sebab Banjir di Kota Serang, BBWSC3 Banding

Dinyatakan Bersalah Jadi Sebab Banjir di Kota Serang, BBWSC3 Banding

Regional
Hari Pertama PDI-P Buka Penjaringan untuk Pilkada Semarang, Belum Ada yang Daftar

Hari Pertama PDI-P Buka Penjaringan untuk Pilkada Semarang, Belum Ada yang Daftar

Regional
Pemprov Sumbar Siapkan 6 Titik Nobar Timnas lewat Videotron

Pemprov Sumbar Siapkan 6 Titik Nobar Timnas lewat Videotron

Regional
PSI dan PBB Beri Sinyal Kuat Dukung Andra Soni di Pilkada Banten 2024

PSI dan PBB Beri Sinyal Kuat Dukung Andra Soni di Pilkada Banten 2024

Regional
Vonny Francis, Perempuan Pertama yang Menyatakan Diri Maju Pilkada Sikka

Vonny Francis, Perempuan Pertama yang Menyatakan Diri Maju Pilkada Sikka

Regional
Di Sumbawa, Jokowi Ungkap Penyebab Turunnya Harga Jagung

Di Sumbawa, Jokowi Ungkap Penyebab Turunnya Harga Jagung

Regional
Pembangunan 'Sheet Pile' di Kawasan Rawan Rob Semarang Capai 70 Persen

Pembangunan "Sheet Pile" di Kawasan Rawan Rob Semarang Capai 70 Persen

Regional
Mengaku Cari Kalung Buat Seserahan, 2 Ibu Rumah Tangga Bobol Toko Emas

Mengaku Cari Kalung Buat Seserahan, 2 Ibu Rumah Tangga Bobol Toko Emas

Regional
Rem Blong, Truk Bermuatan 6 Ton Semangka Terguling di Wonosobo

Rem Blong, Truk Bermuatan 6 Ton Semangka Terguling di Wonosobo

Regional
'Niscala' Jadi Tema HUT Ke-477 Kota Semarang, Ini Artinya

"Niscala" Jadi Tema HUT Ke-477 Kota Semarang, Ini Artinya

Regional
Dilaporkan Warga, Tukang Nasi Goreng dan Ojol di Serang Ditangkap Edarkan Sabu

Dilaporkan Warga, Tukang Nasi Goreng dan Ojol di Serang Ditangkap Edarkan Sabu

Regional
Polres OKI Tangkap 3 Begal Sopir Truk di Mesuji

Polres OKI Tangkap 3 Begal Sopir Truk di Mesuji

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com