KOMPAS.com - WA (20), sopir mobil pemadam kebakaran yang menabrak dua sepeda motor di Jalan Lingkar Dalam, Kecamatan Banjarmasin Selatan, Kalimantan Selatan, mengaku saat itu ia tidak dapat mengerem lagi.
Diketahui, akibat kejadian itu seorang pengendara motor tewas di lokasi kejadian dan tiga orang luka-luka.
"Enggak bisa ngerem lagi," kata WA.
Baca juga: Pengendara Motor Tewas Ditabrak Pemadam Kebakaran Swasta di Banjarmasin
Kata WA, sebelum kecelakaan itu terjadi, ia tak mampu membanting setir ke kiri dan mobil yang dikendarainnya malah oleng ke kanan hingga menabrak dua sepeda motor.
"Saat itu mau mendahului mobil pemadam juga, setirnya oleng ke kanan lalu menbarak motor yang berlawnanan arah itu," ungkapnya.
Kepala Sub Unit I Penegakan Hukum Satlantas Polresta Banjarmasin Ipda Suparwoto mengatakan, kejadian itu berawal saat mobil yang dikendarai WA melaju dengan kecepatan tinggi menuju lokasi kebakaran di Desa Tatah Jaruju, Kecamatan Tatah Makmur, Kabupaten Banjar.
Saat di lokasi kejadian, sambungnya, WA bertemu dengan iring-iringan mobil pemadam swasta lainnya.
Baca juga: Kronologi Pemadam Kebakaran Swasta Tabrak Pemotor hingga Tewas, Sopir Tak Punya SIM
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.