Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jalur Alternatif Jembatan Kretek II Memiliki Keindahan Pemandangan, Pemudik Dilarang Berhenti dan Swafoto

Kompas.com - 29/04/2022, 16:40 WIB
Markus Yuwono,
Reni Susanti

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Jembatan Kretek II di Jalur Jalan Lintas Selatan (JJLS) Kabupaten Bantul, DI Yogyakarta, dibuka sementara pada 29 April sampai 6 Mei 2022.

Pembukaan ini memudahkan akses dari Parangtritis menuju Samas dan arus mudik Lebaran.

"Jembatan Kretek 2 dibuka tanggal 29 April sampai 6 Mei mulai pukul 07.00 WIB hingga pukul 17.00 WIB, tapi tidak penuh melainkan setengah jalur saja," kata Sekretaris Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bantul, Singgih Riyadi, saat dihubungi melalui telepon Jumat (29/4/2022).

Baca juga: 20.220 Kendaraan Melintas di GT Kalikangkung Saat One Way Arus Mudik Lebaran

Singgih menjelaskan, tujuan pembukaan sementara ini untuk memudahkan akses jalan selama libur Lebaran.

Selain itu, jembatan Kretek II bisa menjadi jalur alternatif pemudik dari arah barat yang akan menuju wilayah Gunungkidul hingga Wonogiri, Jawa Tengah, sehingga mengurangi jalan Yogyakarta-Wonosari dan Jalan Parangtritis.

Pihaknya menyiapkan sejumlah rambu lalu lintas dan papan petunjuk untuk memudahkan wisatawan.

Singgih mengatakan, karena jembatan kretek II memiliki pemandangan yang bagus pihaknya mengantisipasi warga yang berhenti untuk berswafoto.

"Kami tempatkan personel karena viewnya di sana kan bagus sehingga kita harus antisipasi jangan ada pemudik dan wisatawan berhenti untuk foto-foto di situ," beber Singgih.

Baca juga: Puncak Arus Mudik di Pelabuhan Semayang Balikpapan, Penumpang Meningkat 252 Persen

Seorang pengendara, Ito mengatakan, dirinya sengaja datang ke jembatan kretek II untuk melihat jembatan yang memiliki pemandangan indah terletak di Kalurhan Tirtohargo, Kapanewon Kretek.

"Pemandangan bagus ternyata, bisa melihat pemandangan dari Parangtritis ke Samas. Sekalian beli ikan untuk orangtua di rumah," kata Ito.

Warga lainnya, Daru mengatakan, adanya jalur tersebut memudahkan mobilitas warga dan memangkas jarak tempuh sekitar 5 kilometer.

"Jadi harapannya ya kalau bisa dibuka seperti ini terus," kata Daru.

Kasatlantas Polres Bantul, AKP Gunawan Setiyabudi mengatakan, diperkirakan jalur di Kawasan Parangtritis padat dan jalur Jembatan Kretek II ini sebagai pengurai.

"Nantinya (jika jalan Parangtritis padat) wisatawan yang dari Parangtritis pulangnya akan diarahkan ke JJLS wilayah Barat melalui Jembatan Kretek 2 kemudian bisa melewati Jalan Bantul," kata Gunawan. 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Jubir Timnas Amin, Zulkieflimansyah, Hadiri Kampanye Ganjar di Mataram

Jubir Timnas Amin, Zulkieflimansyah, Hadiri Kampanye Ganjar di Mataram

Regional
Mahasiswa Disabilitas Mataram Tanya ke Ganjar soal Perhatian Pendidikan Inklusi

Mahasiswa Disabilitas Mataram Tanya ke Ganjar soal Perhatian Pendidikan Inklusi

Regional
Kembali ke Kupang, Brimob Polda NTT Korban Penembakan di Papua Dibawa ke RS

Kembali ke Kupang, Brimob Polda NTT Korban Penembakan di Papua Dibawa ke RS

Regional
[POPULER NUSANTARA] Pengantin Wanita Ungkap Tak Cinta Calon Suami Saat Pemberkatan | Siswi Melahirkan di Kelas

[POPULER NUSANTARA] Pengantin Wanita Ungkap Tak Cinta Calon Suami Saat Pemberkatan | Siswi Melahirkan di Kelas

Regional
Viral, SD di Sidoarjo Terapkan Jam Tidur Siang di Kelas, Siswa Lebih Bugar dan Konsentrasi Belajar

Viral, SD di Sidoarjo Terapkan Jam Tidur Siang di Kelas, Siswa Lebih Bugar dan Konsentrasi Belajar

Regional
Kronologi Pelajar SMK Tewas Dibunuh Teman Sekolah di Kepahiang, Pelaku Tersinggung Ibunya Diejek

Kronologi Pelajar SMK Tewas Dibunuh Teman Sekolah di Kepahiang, Pelaku Tersinggung Ibunya Diejek

Regional
Gara-gara Komentar 'Halo Jagoan' di Medsos, Mahasiswa di Tarakan Babak Belur Dianiaya 3 Temannya

Gara-gara Komentar "Halo Jagoan" di Medsos, Mahasiswa di Tarakan Babak Belur Dianiaya 3 Temannya

Regional
Debat Cawapres Ditiadakan, Ganjar: Saya Siap untuk Skenario Apa Pun

Debat Cawapres Ditiadakan, Ganjar: Saya Siap untuk Skenario Apa Pun

Regional
Walkot Semarang Ungkap Longsor di Jalan Dewi Sartika Imbas Pertambangan

Walkot Semarang Ungkap Longsor di Jalan Dewi Sartika Imbas Pertambangan

Regional
Kapolda NTT Bakal Tindak Anggota Ormas Penganiaya Mahasiswa Papua Saat Demo di Kupang

Kapolda NTT Bakal Tindak Anggota Ormas Penganiaya Mahasiswa Papua Saat Demo di Kupang

Regional
Sebelum Manggung, Air Supply Jadi Tamu Istimewa di Istana Mangkunegaran

Sebelum Manggung, Air Supply Jadi Tamu Istimewa di Istana Mangkunegaran

Regional
Longsor di Magelang Telan Satu Korban Jiwa, 1 Orang Terluka, dan 3 Motor Remuk

Longsor di Magelang Telan Satu Korban Jiwa, 1 Orang Terluka, dan 3 Motor Remuk

Regional
Bertemu Gen Z di Mataram, Ganjar Cerita Habiskan 3 Ekor Ayam Taliwang

Bertemu Gen Z di Mataram, Ganjar Cerita Habiskan 3 Ekor Ayam Taliwang

Regional
Gempa M 5,0 Guncang Maluku Tengah, Berpusat di Laut

Gempa M 5,0 Guncang Maluku Tengah, Berpusat di Laut

Regional
Jadwal dan Harga Tiket DAMRI Jakarta-Purwokerto PP

Jadwal dan Harga Tiket DAMRI Jakarta-Purwokerto PP

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com