Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Semua Korban Terdata Alfamart Ambruk di Banjar Kalsel Sudah Ditemukan, Tim Evakuasi Masih Lakukan Pencarian

Kompas.com - 19/04/2022, 14:04 WIB
Andi Muhammad Haswar,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

MARTAPURA, KOMPAS.com - Proses evakuasi di lokasi ambruknya Alfamart di Kecamatan Gambut, Kalimantan Selatan (Kalsel) tetap dilakukan.

Kepala Kepolisian Resor Banjar, AKBP Dony Hadi Santoso mengatakan, hal itu dilakukan sebagai langkah antisipasi masih ada korban tertimbun reruntuhan yang tidak diketahui.

"Tetap dilakukan pencarian guna mengantisipasi adanya korban tambahan dari pengunjung yang tidak kami ketahui," ujar AKBP Dony Hadi Santoso kepada wartawan, Selasa (19/4/2022).

Baca juga: Bukan Karyawan Alfamart Gambut, Ahmad Nayada yang Tewas Tertimpa Bangunan Ternyata Bekerja di Ruko Sebelah

Saat ini di lokasi kejadian, sejumlah personel gabungan dari Basarnas Banjarmasin, TNI Polri masih disiagakan. "Namun tetap kami berkoordinasi dengan Basarnas," jelasnya.

Dony mengimbau kepada masyarakat Gambut dan sekitarnya yang merasa kehilangan anggota keluarga untuk segera melapor ke petugas di lokasi kejadian.

"Yang merasa keluarganya tidak kembali dalam jangka waktu 1x24 jam maka segera laporkan agar kami bisa bantu mencarikan apakah termasuk dalam korban peristiwa ini," pungkasnya.

Sebelumnya diberitakan, sebuah Alfamart di Jalan Ahmad Yani, Kilometer 14, Kecamatan Gambut, Kalsel ambruk dan rata dengan tanah, Senin (18/4/2022).

Kejadian ambruknya minimarket terjadi jelang waktu berbuka puasa untuk wilayah Banjarmasin dan sekitarnya.

Setelah berjibaku selama 16 jam, petugas evakuasi gabungan akhirnya berhasil mengeluarkan korban dari reruntuhan yang berjumlah 14 orang.

Sebanyak 10 korban dikeluarkan dengan kondisi selamat sementara 4 sisanya dipastikan meninggal dunia.

Adapun sempat terdapat kesimpangsiuran data, dengan Polda Kalimantan Selatan menyebut ada 16 orang yang tertimbun. Ini berarti mereka masih mencari 2 orang sisanya.

Namun menurut data Tagana, ada 14 orang yang menjadi korban di reruntuhan Alfamart ambruk tersebut.

Baca juga: Sebelum Alfamart Gambut Roboh, Warga Sempat Lihat Bangunan Miring ke Kiri

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

301 KK Warga Desa Laingpatehi dan Pumpente di Pulau Ruang Akan Direlokasi, Pemprov Sulut: Mereka Siap

301 KK Warga Desa Laingpatehi dan Pumpente di Pulau Ruang Akan Direlokasi, Pemprov Sulut: Mereka Siap

Regional
Jumlah Siswa Tak Sebanding dengan Sekolah, Mbak Ita Akan Tambah 3 SMP pada 2025

Jumlah Siswa Tak Sebanding dengan Sekolah, Mbak Ita Akan Tambah 3 SMP pada 2025

Regional
Guru PPPK di Semarang Mengeluh Gaji Belum Cair, Wali Kota: Laporan Belum Masuk

Guru PPPK di Semarang Mengeluh Gaji Belum Cair, Wali Kota: Laporan Belum Masuk

Regional
3 Eks Pegawai BP2MI Bandara Soekarno-Hatta Dituntut 1,5 Tahun Penjara

3 Eks Pegawai BP2MI Bandara Soekarno-Hatta Dituntut 1,5 Tahun Penjara

Regional
Saat Keluarga Dokter Wisnu Titip Surat untuk Presiden Jokowi, Minta Bantuan Pencarian

Saat Keluarga Dokter Wisnu Titip Surat untuk Presiden Jokowi, Minta Bantuan Pencarian

Regional
Dugaan Korupsi Lahan Hutan Negara, Kejati Sumbar Panggil Bupati Solok Selatan

Dugaan Korupsi Lahan Hutan Negara, Kejati Sumbar Panggil Bupati Solok Selatan

Regional
Mantan Walkot Tangerang Maju sebagai Calon Gubernur Banten

Mantan Walkot Tangerang Maju sebagai Calon Gubernur Banten

Regional
Jumlah Pengangguran di Banten Tertinggi se-Indonesia

Jumlah Pengangguran di Banten Tertinggi se-Indonesia

Regional
Konten Judi 'Online' dan Hoaks Pemilu Terdeteksi, Kapolda Lampung: Akun Palsu Cari Keuntungan Trafik

Konten Judi "Online" dan Hoaks Pemilu Terdeteksi, Kapolda Lampung: Akun Palsu Cari Keuntungan Trafik

Regional
Ditinggal Berkebun, Rumah Warga Kabupaten Semarang Ludes Terbakar

Ditinggal Berkebun, Rumah Warga Kabupaten Semarang Ludes Terbakar

Regional
Jateng Mulai Kemarau Bulan Mei, Pemprov Antisipasi Risiko Kekeringan

Jateng Mulai Kemarau Bulan Mei, Pemprov Antisipasi Risiko Kekeringan

Regional
Tingkatkan Kesejahteraan ASN-Pensiunan, Pemprov Sumut dan Taspen Sosialisasikan Program JKK hingga JKM

Tingkatkan Kesejahteraan ASN-Pensiunan, Pemprov Sumut dan Taspen Sosialisasikan Program JKK hingga JKM

Regional
Guru di Pontianak yang Cabuli Siswinya hingga Hamil Divonis 12 Tahun Penjara

Guru di Pontianak yang Cabuli Siswinya hingga Hamil Divonis 12 Tahun Penjara

Regional
Dukung Bupati Blora, FKDT Siap Laksanakan Program 'Sekolah Sisan Ngaji'

Dukung Bupati Blora, FKDT Siap Laksanakan Program "Sekolah Sisan Ngaji"

Regional
Misteri Kematian Dimas di Kayong Utara, Polisi Pastikan Kecelakaan Tunggal

Misteri Kematian Dimas di Kayong Utara, Polisi Pastikan Kecelakaan Tunggal

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com