Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 ABK Kapal Ikan Asal NTT yang Tenggelam Masih di Australia, 1 Orang Dirawat di RS

Kompas.com - 22/03/2022, 15:34 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

KUPANG, KOMPAS.com - Kantor Pencarian dan Pertolongan (SAR) Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), terus memantau kondisi terbaru tiga anak buah kapal (ABK) kapal ikan asal Kabupaten Rote Ndao, yang tenggelam dan diselamatkan petugas patroli laut Australia.

Ketiga ABK tersebut yakni Melki Giri, Habel Kanuk, dan Riki Balu. Mereka masih berada di Australia.

Baca juga: Istri WNA Australia Dilaporkan Suami Sendiri karena Diduga Mencuri, Kini Jadi Tersangka

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (SAR) Kupang Emi Frizer mengatakan, tiga orang itu terapung di wilayah perairan Australia dan diselamatkan Australia Maritime Safety Authority.

"Setelah diselamatkan oleh Australia Maritime Safety Authority, tiga ABK itu dievakuasi ke Pulau Broom Australia Barat untuk dilaksanakan pemeriksaan kesehatan," kata Emi kepada sejumlah wartawan di Kupang, Selasa (22/3/2022).

Hasil pemeriksaan kesehatan, lanjut Emi, dua orang dinyatakan sehat. Sedangkan ABK bernama Riki Balu belum sadarkan diri.

Berdasarkan informasi Australian Maritime Safety Authority (AMSA), kata Emi, dua ABK yang sehat dibawa ke Darwin.

AMSA pun memberikan akses kekonsuleran bagi Konsulat RI untuk menemui kedua ABK tersebut setelah tiba di Darwin.

Langkah yang akan dijalani oleh kedua ABK adalah pemeriksaan kesehatan, kemudian jika kondisi sehat akan ditampung di Pusat Detensi Imigrasi Darwin, sambil menunggu proses repatriasi.

"Konsulat akan membantu menerbitkan dokumen perjalanan," kata Emi.

Sedangkan satu WNI yang belum sadarkan diri akan diterbangkan oleh Royal Flying Doctors ke Royal Perth Hospital.

Sejumlah pihak terkait, sedang mencari nomor telepon keluarga ABK yang sakit, untuk mengetahui riwayat penyakitnya.

AMSA telah berkordinasi dengan Basarnas Pusat, untuk melakukan pencarian dan penyelamatan terhadap sembilan ABK lain yang belum ditemukan.

Sebelumnya, sebuah kapal ikan yang mengangkut 12 nelayan asal Desa Hundihuk, Kecamatan Rote Barat Laut, Kabupaten Rote Ndao, Nusa Tenggara Timur (NTT), tenggelam di perairan Australia. Sebanyak sembilan ABK hilang dan tiga orang selamat akibat insiden itu.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Kupang (SAR) Emi Frizer mengatakan, informasi adanya kapal nelayan yang tenggelam itu disampaikan otoritas di Australia.

Menurut Emi, pesawat patroli Australia menemukan kapal ikan itu dalam posisi terbalik di perairan Australia.

Beberapa anak buah kapal yang selamat kemudian meminta bantuan, sehingga dievakuasi oleh petugas dari Australia.

"Kapal itu dinakhodai oleh Yohanis Balu dan 11 orang anak buah kapal," ujar Emi kepada sejumlah wartawan, Senin (21/3/2022).

Baca juga: 1 ABK Kapal Ikan Asal NTT yang Diselamatkan Patroli Australia, Tak Sadarkan Diri Lebih dari 24 Jam

Emi menyebut, sembilan orang yang hilang tersebut yakni Yohanis Balu, Ibrahim Loe, Yunus Modok, Pice Naluk dan Denis Busu. Selain itu juga ada Panji Balu, Benyamin Pah, Adi Arbet Giri dan Rifan Balu.

Sedangkan tiga orang yang selamat itu yakni Melki Giri, Habel Kanuk, dan Riki Balu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

Regional
Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Regional
Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com