Pasca-pencabutan aturan HET, stok minyak goreng di beberapa daerah tiba-tiba melimpah.
Salah satunya di Tasikmalaya, Jawa Barat. Warga bernama Joya (30) mengaku kaget karena stok minyak goreng menjadi banyak di pasaran setelah harga naik menjadi Rp 23.000 per liter.
Bahkan, minyak goreng kemasan berbagai merek sudah kembali dipajang di salah satu swalayan di Kota Tasikmalaya sejak Rabu pagi.
"Aneh, minyak goreng mendadak banyak mulai hari ini di sini. Padahal kemarin sedikit malah kosong. Pas tadi mau saya beli ternyata harganya mahal lagi Rp 23.000 per liternya. Pantesan jadi banyak lagi sekarang minyak gorengnya," ujar Joya (30), yang sedang berbelanja di salah satu swalayan, Rabu sore.
Mulanya, Joy mendapatkan informasi di media sosial bahwa minyak goreng bisa kembali didapatkan di semua swalayan.
Namun, ternyata harganya kembali mahal yang tidak sesuai HET pemerintah sebelumnya untuk minyak goreng kemasan yaitu Rp 14.000 per liternya.
Selain itu, saat ini juga tidak ada pembatasan jumlah minya goreng yang bisa dibeli.
Hal senada dirasakan ibu rumah tangga lainnya Sri Mulyani (36). Dia merasa heran, saat harga murah berlaku sesuai HET pemerintah, justru stok sedikit dan susah sampai harus antre panjang.
Namun, saat harga mahal, stok jadi mendadak banyak dan dibebaskan memborong minyak goreng.
"Ya itu kagetnya, Pak, aneh sekali. Saat murah tak ada, susah, harus antre untuk dapat minyak goreng. Sekarang udah mahal lagi, banyak pisan barangnya. Kacau memang, aneh," jelasnya. Sumber: Kompas.com.
Hal serupa terjadi di Bekasi, Jawa Barat. Azizah (30) seorang ibu rumah tangga dan pengusaha jasa boga kecil-kecilan mengaku heran dengan keberadaan minyak goreng.
Azizah menuturkan, ia sempat mencari minyak goreng ke pasar swalayan pada Rabu (16/3/2022) siang, tetapi tidak ketemu.
Namun, pada Kamis sore hari setelah pemerintah resmi mencabut harga subsidi, minyak dengan merek-merek terkenal langsung tersedia kembali di swalayan dekat kediamannya di Jatiasih, Bekasi.
"Enggak masuk akal, siang saya cari enggak ada (minyak goreng) sore pas pengumuman harga subsidi dicabut langsung baris rapi itu minyak (di etalase)," kata Azizah kepada Kompas.com, Kamis (17/3/2022).
Namun, harganya kini melonjak hingga Rp 50.000 untuk ukuran 2 liter. (Penulis: Kontributor Tasikmalaya, Irwan Nugraha, Sania Mashabi | Editor: Khairina, Reza Kurnia Darmawan, Irfan Maullana), TribunJogja.com, Surya.co.id, Tribun-Medan.com, Tribun-Papua.com.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.