Dalam perkembangannya, Pencak Silat juga menghasilkan aliran-aliran baru, seperti aliran Cikaret, Bojongherang dan lain-lain.
Tembang Sunda Cianjuran tidak lain terkait dengan Cianjur yang dikenal sebagai mamaos. Mamaos yaitu pencerminan kehidupan budaya daerah dimana seni mamaos Tembang Sunda Cianjuran berbibit buit (berasal dari) tatar Cianjur.
Tembang Sunda Cianjuran adalah seni suara Sunda yang menggunakan seperangkat instrumen musik pengiring yang terdiri dari kecapi indung, kecapi rincik, suling, dan rebab.
Sedangkan yang melatar belakangi munculnya Tembang Sunda Cianjuran adalah seni Pantun Pajaran pada abad ke -14.
Dari segi pariwisata, Kabupaten Cianjur didukung dengan keberadan Kebun Raya Cibodas yang menjadi primadona di daerah ini. Kebun raya ini merupakan tempat nyaman untuk menikmati berbagai tumbuhan yang berasal dari Indonesia dan luar negeri.
Baca juga: Taman Bunga Nusantara Cianjur yang Instagramable dengan Ratusan Bunga Aneka Warna
Istana Kepresidenan Cipanas juga terletak di Kabupaten Cianjur. Bangunan ini berada di jalur Jalan Raya Jakarta dan Bandung arah Puncak.
Dari Jakarta, Istana Kepresidenan Cipanas berjarak sekitar 103 kilometer, sedangkan dari Kota Kabupaten Cianjur berjarak 20 kilometer.
Potensi pariwisata lainnya Gunung Gede Pangrango yang menjadi tujuan wisata populer dan laboratorium alam.
Beras pandanwangi merupakan beras asli Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. Beras unggulan khas Cianjur ini memiliki ciri yang berbeda dengan varietas lain.
Beras pandanwangi memiliki bau yang harum dengan fisik yang berbentuk bulat serta ada titik putih di bagian tengahnya.
Bahkan di Indonesia, beras jenis ini hanya ada di Kabupaten Cianjur. Beras lain yang mirip dengan beras Cianjur adalah beras yang terdapat di Siberia.
Baca juga: Jalur Puncak-Cianjur Berlaku Ganjil Genap Sampai 2 Januari 2022
Letak geografis yang mengandung organik tinggi diyakini menjadi lahan yang baik untuk menghasilkan beras yang berkualitas.
Sumber: jabarprov.go.id, simparda.cianjurkab.go.id, dpmptsp.cianjurkab.go.id, http://distan.jabarprov.go.id/di
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.