SUMBAWA BESAR, KOMPAS.com- Sebuah video pelajar Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Sumbawa, Nusa Tenggara Barat (NTB) terlibat baku hatam, viral di media sosial.
Peristiwa itu diketahui terjadi sekitar wilayah SMKN di Sumbawa, tepatnya di Simpang Tiga Labuhan Alas, Kecamatan Alas, Sumbawa, Kamis (8/3/2022).
Baca juga: Manajer Koperasi di Sumbawa Minta Nasabah Berhubungan Badan gara-gara Tak Mampu Bayar Utang
Kapolsek Alas AKP Djoko RS Gatot menuturkan, perkelahian tersebut bermula kesalahpahaman antara kedua kelompok pelajar.
Awalnya mereka bercanda dan saling mengeluarkan kata-kata kasar dengan mengacungkan jari tengah.
Hal itu memicu saling tersinggung hingga terjadi baku hantam di sekitar lingkungan sekolah.
Selanjutnya, pada saat jam sekolah berakhir, kelompok pelajar tersebut kembali bertemu.
Mereka terlibat aksi saling kejar dan baku hantam.
Baca juga: Hujan Deras 2 Hari, 768 Jiwa Terdampak Banjir Bandang di Sumbawa
Setelah terjadi perkelahian antarpelajar, Kepolisian Sektor Alas melakukan mediasi di Mako Polsek Ala.
Mediasi dihadiri oleh pihak sekolah, para orangtua serta para pelajar yang terlibat perkelahian.
"Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, kami bergerak cepat melakukan mediasi, kami kumpulkan kedua belah pihak serta menghadirkan pihak sekolah dan para orangtua" ujar Kapolsek.
Baca juga: Kecelakaan Maut Tewaskan Pengendara Motor di Sumbawa, Massa Mengamuk Bakar Pikap dan 5 Motor