KOMPAS.com - Kabar duka, Bupati Gorontalo Utara Indra Yasin tutup usia pada Kamis (3/3/2022) dini hari di kediamannya di Jalan Sawah Besar, Kelurahan Heledulaa Utara, Kecamatan Kota Timur.
Dilansir dari TribunGorontalo.com, almarhum meninggal dunia di usia 67 tahun.
Baca juga: Digerebek Warga, Oknum Guru di Bogor Tepergok Mesum di Toilet Mushala, Begini Kronologinya
Sosok Indra yasin dikenal sebagai kepala daerah yang menjunjung tinggi kejujuran dan profesionalisme.
Karir politik almarhum dimulai sejak masa orde baru, yaitu menjadi juru bicara pemerintah di departemen penerangan.
Baca juga: Bupati Gorontalo Utara Indra Yasin Meninggal, Sempat 6 Hari Dirawat karena Flu dan Sakit Kepala
Selain itu, Indra Yasin juga pernah menjabat sebagai humas di Sekretariat Daerah Kabupaten Gorontalo Utara, Provinsi Sulawesi Utara pada tahun 1986.
Lalu, almarhum juga sempat menjabat sebagai Wakil Bupati Gorontalo Utara periode 2008-2012.
Setelah itu karir Indra Yasin mencapai puncaknya setelah menjabat sebagai Bupati Gorontalo Utara dua periode, yaitu 2012—2018 dan 2018—2022.
Baca juga: Rumah Sakit Baru Akan Dibangun di Kabupaten Bandung
Selain dunia politik, Indra juga sempat meniti karir sebagai pendidik, yaitu menjadi guru, lalu dosen di IKIP dan IAIN Gorontalo.
Seperti diberitakan sebelumnya, Bupati Indra meninggal setelah menjalani masa istirahat di rumah selama enam hari karena dilanda flu dan sakit kepala.
"Beliau meninggal di rumah dan keluarga masih melakukan pertemuan untuk rencana pemakaman yang akan dilaksanakan hari ini," katanya Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Sekretariat Daerah Gorontalo Utara Syahril Mointi di Gorontalo.
Dilansir dari Antara, kata Syahril, Indra sempat merasa bugar pada Rabu (2/3/2022) malam dan siap beraktivitas kembali. Namun, menjelang subuh, beliau merasakan sakit kepala hingga menghembuskan napas terakhir pada Kamis pagi. (David Oliver Purba).
Artikel ini telah tayang di Tribungorontalo.com dengan judul: Sosok Indra Yasin: Birokrat Orde Baru, Guru yang Sukses di Dunia Politik
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.