KARAWANG, KOMPAS.com - Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Karawang Ahmad Suroto meminta masyarakat tak panik soal ketersediaan minyak goreng.
Dalam waktu dekat, kata Suroto, pemerintah melalui Kementerian Perdagangan akan mengguyur stok minyak goreng.
"Jangan panik, sebentar lagi diguyur minyak, apalagi menjelang puasa pasti akan diguyur minyak," kata Suroto melalui telepon, Senin (21/2/2022).
Baca juga: Ridwan Kamil: Jabar Sudah Didrop 30 Juta Liter Minyak Goreng
Suroto mengatakan, pihaknya telah melakukan inspeksi mendadak ke gudang minimarket di Karawang dan ketersediaannya cukup untuk Karawang, Purwakarta, dan Bekasi.
"Alokasi jatahnya cuma 10 persen ke setiap toko moderen (ritel minimarket). Jika ada yang habis, langsung kontak, terus dikirim," kata dia.
Hanya saja, menurutnya, untuk harga minyak goreng curah masih cukup tinggi karena stok lama.
Baca juga: Pengedar Narkoba di Karawang Ditangkap Saat Polisi Antar Surat Cinta dari Kapolres
Sedangkan untuk minyak kemasan sudah menyesuaikan dengan harga saat ini.
Soal dugaan penimbunan, Suroto mengaku tak hafal. Ia mengaku belum menemukan dan menerima laporan soal hal itu.
"Sementara belum mengindikasikan adanya penimbunan," ucap dia.
Sementara itu berdasarkan pantauan di salah satu supermarket di Karawang, nampak persediaan minyak goreng cukup banyak.
Hanya saja pembelian dilakukan secara terbatas.
Adapun setiap orang hanya diperkenankan membeli satu kemasan minyak goreng ukuran dua liter atau dua kemasan untuk ukuran satu liter.
Diberitakan sebelumnya, Ridwan Kamil mengatakan, Pemprov Jabar sudah bertemu dengan Menteri Perdagangan untuk meminta jaminan ketersediaan minyak goreng harga murah.
"Aspirasi rakyat Jabar, mulai minyak goreng, kami sudah lakukan operasi pasar, sudah menghadap Pak Mendag. Soal urusan kedelai yang sekarang ramai, tadi juga warga curhat soal telur," kata Ridwan Kamil usai meresmikan destinasi wisata Situ Wangi di Desa Winduraja, Kecamatan Kawali, Kabupaten Ciamis, Sabtu (19/2/2022).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.