Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BPN Sebut Kegiatan di Desa Wadas Proses Inventarisasi dan Identifikasi Lahan, Bukan Pengambilalihan

Kompas.com - 09/02/2022, 11:34 WIB
Robertus Belarminus

Editor

Sumber Kompas TV

KOMPAS.com - Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Badan Pertanahan Nasional (BPN) Jawa Tengah Dwi Purnama mengatakan, kegiatan yang berlangsung di Desa Wadas pada Selasa (8/2/2022) kemarin adalah proses inventarisasi dan identifikasi.

Dwi meluruskan berita bahwa seolah-olah kegiatan kemarin merupakan proses pengambilalihan lahan.

Baca juga: Ganjar Pranowo: Pengukuran Lahan di Wadas untuk Warga yang Sudah Setuju

"Yang sering jadi masalah di berita-berita ini adalah pengambilalihan, seolah-olah tanah ini diambil, tidak. Kita sekarang justru melaksanakan hak masyarakat untuk mengetahui luas masing-masing kepemilikan," kata Dwi, di Mapolres Purworejo, dilansir dari siaran langsung Kompas TV, Rabu (9/2/2022).

Selain itu, pihaknya juga melakukan inventarisasi dan identifikasi terhadap tanaman tumbuh yang ada di atasnya. 

Kemudian, setelah selesai, baru akan dilakukan appraisal untuk mengetahui nilai yang harus dibayarkan pemerintah kepada warga.

"Di sanalah baru akan muncul yang namanya ganti untung, karena nilai itu pasti nilai yang tidak merugikan pada pemilik," ujar dia.

Baca juga: Ganjar Sebut Warga Desa Wadas yang Ditangkap Segera Dilepaskan

Pada kegiatan kemarin, pihaknya hanya melakukan inventarisasi dan identifikasi bagi warga yang sudah setuju. Untuk yang belum setuju, belum dilakukan inventarisasi dan identifikasi.

"Dari hasil-hasil itu, maka saya ingin menggarisbawahi berita-berita yang kadang kala, ini mengambil tanah rakyat, Pak Gubernur, Pak Kapolda, BPN, bukan. Ini masih proses untuk menentukan nilai nanti pembayaran pemerintah," kata Dwi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

Regional
Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Regional
Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com