Rambutan merupakan buah-buahan di daerah tropis seperti Indonesia dengan ciri khas yaitu kulitnya yang memiliki “rambut’.
Ketika matang, bagian kulit rambutan ini biasanya berwarna merah, dengan buah di dalamnya berwarna putih atau bening.
Buah rambutan biasanya banyak ditemui pada musimnya, yaitu antara bulan Januari hingga Maret.
Rambutan hampir tumbuh merata di seluruh wilayah Indonesia.
Namun ada beberapa daerah yang terkenal sebagai penghasil rambutan seperti Binjai, Aceh, Subang, Ciamis, dan sebagainya.
Jeruk Bali atau jeruk besar merupakan jenis buah sitrus berukuran besar yang beratnya bisa mencapai 1-2 kilogram.
Meski bernama Jeruk Bali, namun buah ini sebenarnya tidak memiliki kaitan dengan wilayah Bali sendiri.
Sehingga sebagian peneliti menganjurkan penyebutan buah dengan nama Pomelo.
Jeruk Bali banyak dihasilkan oleh daerah-daerah seperti Pati dan Kudus di Jawa Tengah, serta Magetan dan Madiun di Jawa Timur.
Baca juga: 5 Manfaat Buah Delima, Buah Segar Kaya Antioksidan
Buah nusantara berikutnya adalah kelengkeng atau lengkeng, yang memiliki nama latin Dimocarpus longan.
Buah lengkeng yang berkembang di Indonesia merupakan jenis lengkeng yang cocok ditanam di dataran medium hingga tinggi.
Lengkeng termasuk dalam keluarga sapindaceae, sub family sapindadeae dan genus dimocarpus.
Daging buah lengkeng memiliki rasa yang manis, warna transparan, serta juicy.
Daerah penghasil kelengkeng antara lain Salatiga, Temanggung, Semarang di Jawa Tengah, dan Malang, Blitar, Bari di Jawa Timur.
Baca juga: 9 Manfaat Buah Delima yang Kaya Antioksidan
Buah asli Indonesia berikutnya adalah jambu air yang memiliki nama latin Myrtaceae.