Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Imlek, PLN Bangka Belitung Pastikan Stok Batu Bara PLTU Cukup

Kompas.com - 18/01/2022, 19:17 WIB
Heru Dahnur ,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

BANGKA, KOMPAS.com - Pasokan batu bara untuk kebutuhan pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) di Air Anyir, Bangka, Kepulauan Bangka Belitung dipastikan aman jelang perayaan Imlek 2022.

Pemadaman yang sempat terjadi selama dua hari terakhir disebabkan kerusakan komponen pada pembangkit lain.

"Untuk batu bara mencukupi. Hanya karena kondisi cuaca sering hujan, sehingga terjadi penggumpalan dan kadar pembakarannya menjadi rendah," kata General Manager PLN UIW Bangka Belitung Amris Adnan saat peninjauan pembangkit di Air Anyir, Selasa (18/1/2022).

Baca juga: 4 Hari Hilang di Laut, Seorang Nelayan Ditemukan Tewas di Pantai Beriga Bangka Tengah

Amris menuturkan, stok batu bara saat ini sudah ditampung di tempat yang terhindar dari guyuran hujan.

Ke depan pihaknya berencana menambah dome baru untuk menampung semua stok batu bara yang masuk.

"Jika stok baru masuk, maka pembakaran akan lebih optimal karena belum terkena hujan terlalu sering," ujar dia.

Saat ini PLTU Air Anyir beroperasi menggunakan dua mesin boiler dengan kebutuhan batu bara mencapai 1.300 ton setiap harinya. 

Ada pun pembangkit yang mengalami kerusakan, kata Amris, berasal dari unit 2 PLTMG 1 x 25 MW.

Kerusakan diketahui saat adanya proses pemeliharaan rutin.

Baca juga: Pasokan Batu Bara PLN Sempat Krisis, 4 Kargo Gas Alam Cair Dialihkan

"Ada komponen yang harus diganti dan kami datangkan dari Pontianak. Selama proses pengerjaan itu terjadi pengaturan beban, namun hari ini semuanya selesai," ujar Amris.

Amris memastikan, petugas PLN selalu bersiaga selama 24 jam untuk memonitor potensi kerusakan dan waktu beban puncak.

"Momen Imlek di Bangka Belitung ini juga jadi perhatian kami, terutama pelanggan rumah tangga mereka melakukan berbagai persiapan," pungkas Amris.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

Regional
Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Regional
Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Regional
Harga Anjlok dan Cold Storage Tak Memadai, Nelayan di Aceh Terpaksa Buang 3 Ton Ikan

Harga Anjlok dan Cold Storage Tak Memadai, Nelayan di Aceh Terpaksa Buang 3 Ton Ikan

Regional
Pilkada Banten 2024, Gerindra-Demokrat Ingin Lanjutkan KIM di Banten

Pilkada Banten 2024, Gerindra-Demokrat Ingin Lanjutkan KIM di Banten

Regional
Pengusaha Kerajinan Tembaga Boyolali Ditemukan Tewas di Rumahnya, Diduga Dibunuh

Pengusaha Kerajinan Tembaga Boyolali Ditemukan Tewas di Rumahnya, Diduga Dibunuh

Regional
Puncak Gunung Lewotobi NTT Hujan Deras, Warga Diimbau Waspadai Banjir Lahar

Puncak Gunung Lewotobi NTT Hujan Deras, Warga Diimbau Waspadai Banjir Lahar

Regional
Pagi Berdarah, Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri di Jalan Desa

Pagi Berdarah, Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri di Jalan Desa

Regional
Kapal Logistik dari Malaysia Karam di Perairan Kepulauan Meranti

Kapal Logistik dari Malaysia Karam di Perairan Kepulauan Meranti

Regional
SDN 52 Buton Terendam Banjir, Pagar Sekolah Terpaksa Dijebol

SDN 52 Buton Terendam Banjir, Pagar Sekolah Terpaksa Dijebol

Regional
Tantang Mahyeldi pada Pilkada Sumbar, Bupati Solok Daftar ke Nasdem

Tantang Mahyeldi pada Pilkada Sumbar, Bupati Solok Daftar ke Nasdem

Regional
Kemeriahan BBI BBWI dan Lancang Kuning Carnival di Riau, dari 10.000 Penari hingga Ratusan UMKM dan Ekonomi Kreatif

Kemeriahan BBI BBWI dan Lancang Kuning Carnival di Riau, dari 10.000 Penari hingga Ratusan UMKM dan Ekonomi Kreatif

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com