Alasan pertama orang suka menonton film horor adalah keinginan mereka untuk merasakan ketakutan. Film horor membuat orang-orang tertantang untuk merasakan efeknya, yaitu rasa takut.
2. Tiga Faktor Pemikat
Menurut Glenn Walters dalam jurnal Media Psychology edisi 2004, ada tiga faktor pemikat dari film horor, yaitu rasa tegang, relevansi dengan kehidupan, dan unrealisme yang bertentangan dengan faktor kedua namun ingin dinikmati.
3. Bisa Mengontrol Diri dengan Cerita Fiksi
Alasan ketiga mengapa orang-orang suka menonton film horor adalah kemampuan penonton untuk mengontrol diri saat menikmati cerita fiksi. Maksudnya, saat menonton film horor, orang akan berusaha menyadarkan diri bahwa itu hanya cerita fiktif untuk menakut-nakuti saja.
Baca juga: 5 Rekomendasi Film Horor yang Diangkat dari Kisah Nyata
4. Berhubungan dengan Karakteristik Disposisial
Alasan ini terungkap melalui penelitian Deirde Johnson yang terbit pada tahun 1995 di Human Communication Research. Dalam penelitian itu terungkap empat motivasi orang menonton film horor.
Empat motivasi itu ternyata memiliki hubungan erat dengan karakteristik disposisial, yaitu ketakutan, empati, hingga mencari sensasi.
5. Teori Katarsis
Alasan kelima orang suka menonton film horor berkaitan dengan teori katarsis. Teori ini dibuat oleh psikoanalisa Figmund Freud.
Menurut Freud, emosi seseorang yang tertahan bisa menyebabkan emosi berlebihan. Oleh karena itu, diperlukan penyaluran emosi tersebut, dan film horor yang menyeramkan bisa menjadi sarana penyaluran emosi.
Sumber:
YouTube Raditya Dika
https://www.antaranews.com/berita/1812209/alasan-ada-orang-suka-film-horor-dan-menikmati-ketakutannya
https://hai.grid.id/read/07966560/5-alasan-kenapa-kita-bisa-suka-nonton-film-horor-dari-segi-psikologi?page=all