Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hindari Barrier, Pikap Pelat Merah Terjun ke Danau Unesa, 1 Orang Tewas

Kompas.com - 23/11/2021, 08:06 WIB
Ghinan Salman,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Satu unit kendaraan roda empat jenis pikap pelat merah terjun ke danau yang bersebelahan dengan kampus Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Jalan Lidah Wetan, Kecamatan Lakarsantri, Selasa (23/11/2021) dini hari pukul 03.44 WIB.

Satu orang penumpang meninggal dunia karena tenggelam, sedangkan satu orang lainnya selamat.

Identitas korban adalah Alvan (18), warga Wiyung, Surabaya.

Jenazah korban baru berhasil dievakuasi dari dalam danau sekitar pukul 04.39 WIB usai petugas melakukan penyelaman di lokasi.

Baca juga: Kronologi Truk Rombongan Pelayat Terguling di Lombok Timur, 2 Orang Tewas

Menghindari barrier

Kasi Kedaruratan BPB Linmas Kota Surabaya Arif Sunandar mengungkapkan, berdasarkan keterangan para saksi yang melintas di sekitar lokasi, mobil pikap itu mulanya menghindari barrier yang terdapat di tengah jalan.

"Pas menghindari barrier, mobil belok ke arah kanan lalu naik ke pembatas jalan," terang Arif saat dikonfirmasi, Selasa.

Kemudian, mobil pikap tersebut langsung terjun ke danau Unesa.

Peristiwa itu disaksikan oleh sejumlah warga dan pengendara yang tengah melintas di sekitar TKP.

Baca juga: Kisah Ria Jumpa Ibu Kandung Setelah 23 Tahun Terpisah, Bertemu berkat Kuitansi Persalinan

Satu orang tewas

Ilustrasi jenazahKompas.com Ilustrasi jenazah

Para saksi yang mengetahui peristiwa tersebut langsung melapor ke Command Center 112.

Petugas yang menerima laporan bergegas meluncur ke lokasi kejadian dan tiba pukul 03.52 WIB.

Sesampainya di sana, para petugas damkar, linmas, dan Kepolisian Sektor Wiyung menggelar evakuasi.

Hasilnya, salah seorang penumpang diketahui tewas saat peristiwa itu.

"Korban yang meninggal langsung diantarkan ke RSU dr Soetomo menggunakan ambulans Dinsos," ucap Arif.

Baca juga: Berawal Temukan Kuitansi Persalinan 23 Tahun Lalu, Ria Akhirnya Bertemu Ibu Kandung yang Lama Terpisah: Dalam Hati, Ini Ibu Saya

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gempa Garut M 6,5 Terasa sampai Kota Serang Banten

Gempa Garut M 6,5 Terasa sampai Kota Serang Banten

Regional
Gempa M 6,5 Guncang Garut, Terasa sampai Jakarta

Gempa M 6,5 Guncang Garut, Terasa sampai Jakarta

Regional
Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo, Gibran: Diundang Datang, Semua Teman

Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo, Gibran: Diundang Datang, Semua Teman

Regional
Kesaksian Pengelola Parkir Hotel Braga Purwokerto, Pelaku Menembak Setelah Mintai Karcis

Kesaksian Pengelola Parkir Hotel Braga Purwokerto, Pelaku Menembak Setelah Mintai Karcis

Regional
Buka Manasik Haji, Bupati Arief: Pemkab Blora Siap Dukung Jemaah dari Persiapan hingga Kepulangan

Buka Manasik Haji, Bupati Arief: Pemkab Blora Siap Dukung Jemaah dari Persiapan hingga Kepulangan

Regional
Bupati Dadang Supriatna Apresiasi Peran FKDT dan Fokus Sejahterakan Guru Mengaji

Bupati Dadang Supriatna Apresiasi Peran FKDT dan Fokus Sejahterakan Guru Mengaji

Regional
Gibran Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo

Gibran Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo

Regional
Mengenal Kain Tenun Motif Renda yang Dibeli Sandiaga Uno di Bima

Mengenal Kain Tenun Motif Renda yang Dibeli Sandiaga Uno di Bima

Regional
Asyik Judi Online, Oknum PNS di Aceh Timur Ditangkap Polisi

Asyik Judi Online, Oknum PNS di Aceh Timur Ditangkap Polisi

Regional
Maksimalkan Potensi Blora, Bupati Arief Minta Masukkan dari Kemenko Perekonomian dan Guru Besar Unnes

Maksimalkan Potensi Blora, Bupati Arief Minta Masukkan dari Kemenko Perekonomian dan Guru Besar Unnes

Regional
5 Tradisi Pacuan Tradisional di Indonesia, Tidak Hanya Karapan Sapi

5 Tradisi Pacuan Tradisional di Indonesia, Tidak Hanya Karapan Sapi

Regional
Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto yang Tewas Ditembak Baru Bekerja Seminggu

Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto yang Tewas Ditembak Baru Bekerja Seminggu

Regional
Gempa M 5,2 Guncang Maluku, BPBD: Tak Ada Kerusakan

Gempa M 5,2 Guncang Maluku, BPBD: Tak Ada Kerusakan

Regional
Bandara Supadio Hanya Layani Penerbangan Domestik, Warga Pontianak Merasa Dirugikan

Bandara Supadio Hanya Layani Penerbangan Domestik, Warga Pontianak Merasa Dirugikan

Regional
Gempa M 5,2 Guncang Tanimbar Maluku, Tak Berpotensi Tsunami

Gempa M 5,2 Guncang Tanimbar Maluku, Tak Berpotensi Tsunami

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com