Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Yana yang Sempat Dikabarkan Hilang di Cadas Pangeran Bakal Jalani Tes Kejiwaan, Ini Penyebabnya

Kompas.com - 20/11/2021, 09:37 WIB
Pythag Kurniati

Editor

KOMPAS.com- Polisi akan melakukan tes kejiwaan pada Yana Supriatna (40), pria yang sempat dikabarkan hilang di kawasan Cadas Pangeran, Sumedang, Jawa Barat, Selasa (16/11/2021).

Kepala Seksi Humas Polres Sumedang AKP Dedi Juhana Dedi menyebutkan, tes kejiwaan dilakukan karena keterangan Yana yang terus berubah-ubah.

"Kami akan melakukan tes kejiwaan terhadap Yana karena sejauh ini jawabannya kerap berubah-ubah," sebut Dedi.

Baca juga: Polisi Bantah Kabar Yana Menghilang ke Tempat Istri Muda

Dedi menambahkan, setelah semua pemeriksaan terhadap Yana selesai, pihaknya akan merilis kasus Yana yang menyita banyak perhatian netizen.

"Informasi selengkapnya akan segera kami sampaikan setelah seluruh pemeriksaannya selesai, dan ada SOP yang mengharuskan Yana menjalani pemeriksaan kejiwaan, apakah ada kelainan kejiwaan atau tidak nanti diketahui, nanti semua hasilnya akan kami sampaikan," kata Dedi.

Dilaporkan hilang di Cadas Pangeran

Unit K-9 Polda Jabar mengendus helm dan pakaian Yana, pria yang dikabarkan hilang di Cadas Pangeran, Sumedang, Jabar, Kamis (18/11/2021). KOMPAS.com/AAM AMINULLAH Unit K-9 Polda Jabar mengendus helm dan pakaian Yana, pria yang dikabarkan hilang di Cadas Pangeran, Sumedang, Jabar, Kamis (18/11/2021).

Menurut keterangan keluarga, Yana terakhir kali sempat mengirim pesan suara kepada istrinya mengabarkan dirinya sedang berada di masjid.

Saat itu Yana mengabari istrinya bahwa ada orang yang akan menumpang karena searah dengan perjalanan Yana.

Dalam pesan suaranya, Yana juga mengatakan sudah tidak kuat lagi.

Keluarga hanya menemukan sepeda motor Yana, Honda Supra bernomor polisi Z 2333 AB di tepi jalan Bandung-Sumedang.

Hilangnya Yana tersebut dilaporkan ke Polsek Sumedang Selatan pada Selasa (16/11/2021) malam.

Personel Polres Sumedang, TNI, dan BPBD Sumedang pun melakukan pencarian di kawasan jurang Cadas Pangeran.

Baca juga: Perjalanan Kisah Yana, Prank Hilang hingga Ridwan Kamil Juluki Yana van Cadaspangeran


 

Sengaja hilang karena tekanan

Yana lalu ditemukan di Majalengka, Jawa Barat sekitar dua hari kemudian dalam kondisi selamat.

Dedi menuturkan, hasil pemeriksaan sementara, Yana menghilang karena alasan tekanan pekerjaan dan masalah rumah tangga.

Hingga kini polisi masih melakukan pemeriksaan.

"Motif sementaranya itu. Tapi sampai saat ini kami masih intensif melakukan pemeriksaan karena setiap ditanya jawaban Yana masih berubah-ubah," tutur Dedi.

(KOMPAS.com/ Aam Aminullah)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Rektor Laporkan Mahasiswa yang Kritik UKT, Unri Angkat Bicara

Rektor Laporkan Mahasiswa yang Kritik UKT, Unri Angkat Bicara

Regional
Ratusan Moge Mangkrak di Kantor Polisi, Disita dari Geng Motor dan Pakai Knalpot Brong

Ratusan Moge Mangkrak di Kantor Polisi, Disita dari Geng Motor dan Pakai Knalpot Brong

Regional
Ibu di Riau Coba Bunuh Anak Tirinya dengan Racun Tikus

Ibu di Riau Coba Bunuh Anak Tirinya dengan Racun Tikus

Regional
Rodjo Tater di Tegal: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Rodjo Tater di Tegal: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Regional
Datangi Gedung DPRD, Puluhan Tenaga Honorer Minta 4.222 Pegawai Diangkat Jadi ASN

Datangi Gedung DPRD, Puluhan Tenaga Honorer Minta 4.222 Pegawai Diangkat Jadi ASN

Regional
BPBD OKU Evakuasi Korban Banjir di 4 Kecamatan

BPBD OKU Evakuasi Korban Banjir di 4 Kecamatan

Regional
Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali Dibunuh Usai Hubungan Sesama Jenis, Ini Kronologi dan Motifnya

Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali Dibunuh Usai Hubungan Sesama Jenis, Ini Kronologi dan Motifnya

Regional
2 Tersangka Pemalsuan Surat Tanah yang Libatkan Pj Walkot Tanjungpinang Ditahan

2 Tersangka Pemalsuan Surat Tanah yang Libatkan Pj Walkot Tanjungpinang Ditahan

Regional
2 Mobil Mewah Milik Tersangka Kasus Investasi Bodong Berkedok Bisnis BBM di Kalsel Disita

2 Mobil Mewah Milik Tersangka Kasus Investasi Bodong Berkedok Bisnis BBM di Kalsel Disita

Regional
Pengerjaan Jalan di Purworejo Dikeluhkan Warga, DPUPR Sebut Proses Lama karena Ini

Pengerjaan Jalan di Purworejo Dikeluhkan Warga, DPUPR Sebut Proses Lama karena Ini

Regional
Gubernur Kepri Minta Malaysia Lepas Nelayan Natuna yang Ditahan

Gubernur Kepri Minta Malaysia Lepas Nelayan Natuna yang Ditahan

Regional
Banjir di Sumsel Meluas, Muara Enim Ikut Terendam

Banjir di Sumsel Meluas, Muara Enim Ikut Terendam

Regional
Bunuh Anggota Polisi, Remaja di Lampung Campur Racun dan Obat Nyamuk ke Minuman Korban

Bunuh Anggota Polisi, Remaja di Lampung Campur Racun dan Obat Nyamuk ke Minuman Korban

Regional
Rayakan Tradisi Leluhur, 1.500 Warga Baduy 'Turun Gunung' pada 17 Mei 2024

Rayakan Tradisi Leluhur, 1.500 Warga Baduy "Turun Gunung" pada 17 Mei 2024

Regional
Menyoal Perubahan Status Kewarganegaraan Marliah yang Tiba-tiba Jadi WN Malaysia

Menyoal Perubahan Status Kewarganegaraan Marliah yang Tiba-tiba Jadi WN Malaysia

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com