Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologi Istri di Kupang Dianiaya Suami, Pelaku Paksa Korban Berhubungan Intim

Kompas.com - 17/11/2021, 20:30 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - PMH (33), warga Desa Kuimasi, Kecamatan Fatuleu, Kabupaten Kupang, NTT babak belur dianiaya suaminya, PMb (40).

Ibu rumah tangga tersebut dianiaya karena menolak diajak berhubungan intim oleh suami. Saat itu PMH dalam kondisi menstruasi.

Penganiayaan tersebut terjadi pada Senin (15/11/2021).

Penolakan dari sang istri membuat PMB emosi. Ia pun mengusir istrinya dari rumah dan mengantar korban ke rumah Ketua RT setempat.

Baca juga: Dianiaya karena Tolak Berhubungan Intim, Seorang Istri Adukan Suaminya ke Polisi

PMb meminta ketua RT untuk mengantar PMH ke rumah orangtuanya.

Karena sudah larut malam dan ketua RT sudah tidur, PMb semakin emosi dan ia sontak menganiaya istrinya.

PMb memukul korban menggunakan kedua tangannya yang terkepal ke bagian kepala serta wajah secara berulang kali.

"Akibat penganiayaan tersebut, korban mengalami memar di bagian bawah mata sebelah kanan dan bengkak, serta sakit di seluruh kepala," kata Pejabat Humas Polres Kupang Aiptu Randy Hidayat, Selasa (16/11/2021).

Baca juga: Diduga Cemburu, Seorang Suami di Langkat Aniaya Istri Pakai Gunting, Ini Kondisi Korban

Korban kemudian melaporkan kasus ini ke polisi dan berharap bisa diproses hukum.

"Kasus ini sudah dilaporkan ke polisi, sesuai laporan polisi nomor : LP /B/252/XI/2021/SPKT/Polres Kupang/ Polda NTT, tanggal 15 November 2021,"ujar Randy.

Polisi juga membuat permintaan visum et repertum kepada korban.

Ia juga mengatakan korban sudah diperiksa penyidik unit PPA Satuan Reskrim Polres Kupang. Polisi juga memeriksa sejumlah saksi dan mengagendakan pemanggilan terhadap PMb.

SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Sigiranus Marutho Bere | Editor : Priska Sari Pratiwi)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

Regional
Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Regional
Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com