Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Beredar Video Warga Gotong Keranda Jenazah Arungi Sungai Deras, Ini Penjelasan Pemkab Pidie

Kompas.com - 17/11/2021, 14:58 WIB
Raja Umar,
I Kadek Wira Aditya

Tim Redaksi

BANDA ACEH, KOMPAS.com - Beredar video di media sosial beberapa warga Gampong Pulo Mesjid II, Kecamatan Tangse, Kabupaten Pidie, Aceh menyeberangi sungai untuk mangantarkan keranda jenazah.

Mereka diketahui mengantarkan keranda jenazah itu ke tempat pemakaman umum (TPU) yang berada di seberang sungai.

Dalam video itu, warga setempat tampak menyeberangi sungai berarus deras untuk sampai ke tempat tujuan.

Terkait hal tersebut, Wakil Bupati Kabupaten Pidie, Fadlullah membenarkan adanya peristiwa itu seperti dalam video yang beredar di media sosial.

Baca juga: 2 Orang di Semarang Terbawa Arus Sungai, Satu Ditemukan Tewas

Fadlullah mengatakan, warga Gampong Pulo sejak dulu harus menyeberangi Sungai Krueng Inong setiap mengantarkan keranda jenazah ke TPU yang berlokasi di kawasan Cot Panah, berada di seberang sungai.

Ia menyebutkan, warga di pedalaman Pidie itu tak punya pilihan akses jalan lain, selain harus mengarungi sungai.

Baca juga: Slingnya Putus, Warga Ketakutan Jembatan Lalay di Sungai Cimandiri Sukabumi Ambruk

“Benar bahwa warga di Tangse harus menyeberangi sungai saat membawa jenazah ke TPU, akses yang sudah ada dan paling dekat adalah dengan cara menyeberangi sungai, sementara jalur yang lain belum ada.” kata Fadlullah saat dikonfirmasi Kompas.com melalui pesan WhatsApp, Selasa (16/11/2021).

Kendati demikian, kata Fadlullah, aktivitas warga Gampong Pulo menyeberangi sungai itu tak hanya untuk mengantarkan jenazah ke TPU saja, tapi sudah menjadi rutinitas saban hari warga yang umumnya sebagai petani.

Mereka menyeberangi sungai hendak pergi ke kebun,dan kandang ternak warga yang berada di kawasan tersebut.

Pembangunan jembatan untuk warga

Fadlullah, yang juga putra asal Kecamatan Tangse itu juga menyebutkan, bahwa warganya itu telah lama menginginkan adanya pembangunan jembatan untuk akses warga ke seberang sungai, namun usulan itu sejak dulu belum kunjung terealisasi.

“Warga telah mengusulkan jembatan gantung, tapi sampai sekarang belum terealisasi. Pemerintah Kabupaten Pidie juga sudah pernah mengirim tim untuk mengkaji dan mengukur areal untuk pembangunan jembatan, menurut kami sangat layak jika di lokasi tersebut dibangun sebuah jembatan gantung untuk memudahkan mobilitas warga ke TPU dan areal perkebunan serta peternakan warga,” ucapnya.

Masih kata Fadlullah, usaha warga setempat selama ini untuk memperjuangkan pembanguan jembatan dari pemerintah sudah sangat maksimal.

Selanjutnya, pihaknya meminta agar warga tetap bersabar, karena Pemerintah kabupaten dan DPRK Pidie masih mengupayakan aspirasi warga tersebut.

“Gampong Pulo Mesjid II merupakan salah satu Gampong yang padat penduduk di Kecamatan Tangse, maka sangat mungkin jika Cot Panah akan berkembang menjadi lokasi perluasan pemukiman warga jika jembatan untuk akses nantinya dibangun oleh pemerintah,” ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

SDN 52 Buton Terendam Banjir, Pagar Sekolah Terpaksa Dijebol

SDN 52 Buton Terendam Banjir, Pagar Sekolah Terpaksa Dijebol

Regional
Tantang Mahyeldi di Pilkada Sumbar, Bupati Solok Daftar ke Nasdem

Tantang Mahyeldi di Pilkada Sumbar, Bupati Solok Daftar ke Nasdem

Regional
Kemeriahan BBI BBWI dan Lancang Kuning Carnival di Riau, dari 10.000 Penari hingga Ratusan UMKM dan Ekonomi Kreatif

Kemeriahan BBI BBWI dan Lancang Kuning Carnival di Riau, dari 10.000 Penari hingga Ratusan UMKM dan Ekonomi Kreatif

Regional
Bersengketa di MK, Penetapan Kursi DPRD Bangka Belitung Tertunda

Bersengketa di MK, Penetapan Kursi DPRD Bangka Belitung Tertunda

Regional
Banjir Luwu, Korban Meninggal Jadi 10 Orang, 2 Masih Dicari

Banjir Luwu, Korban Meninggal Jadi 10 Orang, 2 Masih Dicari

Regional
Capaian Keuangan Sumsel, Nilai Ekspor 503,09 Juta Dollar AS hingga NTUP Naik 1,5 Persen 

Capaian Keuangan Sumsel, Nilai Ekspor 503,09 Juta Dollar AS hingga NTUP Naik 1,5 Persen 

Regional
Pemprov Sumsel dan Pemerintah Kanada Perkuat Kerja Sama Tangani Perubahan Iklim lewat Sektor Pertanian

Pemprov Sumsel dan Pemerintah Kanada Perkuat Kerja Sama Tangani Perubahan Iklim lewat Sektor Pertanian

Regional
Gempa Bumi Magnitudo 4,9 Guncang Sumba Barat Daya NTT

Gempa Bumi Magnitudo 4,9 Guncang Sumba Barat Daya NTT

Regional
Seorang Ibu di Kupang Potong Tangan Anaknya hingga Nyaris Putus

Seorang Ibu di Kupang Potong Tangan Anaknya hingga Nyaris Putus

Regional
Aktivitas Gunung Ile Lewotolok Meningkat dalam Tiga Hari Terakhir, Status Siaga

Aktivitas Gunung Ile Lewotolok Meningkat dalam Tiga Hari Terakhir, Status Siaga

Regional
3 Tahun Bersembunyi Usai Membakar Rumah dan Sepeda Motor, 7 Pria di NTT Serahkan Diri ke Polisi

3 Tahun Bersembunyi Usai Membakar Rumah dan Sepeda Motor, 7 Pria di NTT Serahkan Diri ke Polisi

Regional
Jaksa Beberkan Dugaan Korupsi Kades Wailebe NTT yang Ditetapkan Jadi Tersangka

Jaksa Beberkan Dugaan Korupsi Kades Wailebe NTT yang Ditetapkan Jadi Tersangka

Regional
Perkembangan Situasi di Intan Jaya, TNI-Polri Berhasil Evakuasi Jenazah Warga yang Ditembak KKB

Perkembangan Situasi di Intan Jaya, TNI-Polri Berhasil Evakuasi Jenazah Warga yang Ditembak KKB

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Malam Ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Malam Ini Hujan Ringan

Regional
Antisipasi Meroketnya Harga Pangan, Alokasi Pupuk Ditambah 9,55 Juta Ton

Antisipasi Meroketnya Harga Pangan, Alokasi Pupuk Ditambah 9,55 Juta Ton

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com