Salin Artikel

Beredar Video Warga Gotong Keranda Jenazah Arungi Sungai Deras, Ini Penjelasan Pemkab Pidie

BANDA ACEH, KOMPAS.com - Beredar video di media sosial beberapa warga Gampong Pulo Mesjid II, Kecamatan Tangse, Kabupaten Pidie, Aceh menyeberangi sungai untuk mangantarkan keranda jenazah.

Mereka diketahui mengantarkan keranda jenazah itu ke tempat pemakaman umum (TPU) yang berada di seberang sungai.

Dalam video itu, warga setempat tampak menyeberangi sungai berarus deras untuk sampai ke tempat tujuan.

Terkait hal tersebut, Wakil Bupati Kabupaten Pidie, Fadlullah membenarkan adanya peristiwa itu seperti dalam video yang beredar di media sosial.

Fadlullah mengatakan, warga Gampong Pulo sejak dulu harus menyeberangi Sungai Krueng Inong setiap mengantarkan keranda jenazah ke TPU yang berlokasi di kawasan Cot Panah, berada di seberang sungai.

Ia menyebutkan, warga di pedalaman Pidie itu tak punya pilihan akses jalan lain, selain harus mengarungi sungai.

“Benar bahwa warga di Tangse harus menyeberangi sungai saat membawa jenazah ke TPU, akses yang sudah ada dan paling dekat adalah dengan cara menyeberangi sungai, sementara jalur yang lain belum ada.” kata Fadlullah saat dikonfirmasi Kompas.com melalui pesan WhatsApp, Selasa (16/11/2021).

Kendati demikian, kata Fadlullah, aktivitas warga Gampong Pulo menyeberangi sungai itu tak hanya untuk mengantarkan jenazah ke TPU saja, tapi sudah menjadi rutinitas saban hari warga yang umumnya sebagai petani.

Mereka menyeberangi sungai hendak pergi ke kebun,dan kandang ternak warga yang berada di kawasan tersebut.


Pembangunan jembatan untuk warga

Fadlullah, yang juga putra asal Kecamatan Tangse itu juga menyebutkan, bahwa warganya itu telah lama menginginkan adanya pembangunan jembatan untuk akses warga ke seberang sungai, namun usulan itu sejak dulu belum kunjung terealisasi.

“Warga telah mengusulkan jembatan gantung, tapi sampai sekarang belum terealisasi. Pemerintah Kabupaten Pidie juga sudah pernah mengirim tim untuk mengkaji dan mengukur areal untuk pembangunan jembatan, menurut kami sangat layak jika di lokasi tersebut dibangun sebuah jembatan gantung untuk memudahkan mobilitas warga ke TPU dan areal perkebunan serta peternakan warga,” ucapnya.

Masih kata Fadlullah, usaha warga setempat selama ini untuk memperjuangkan pembanguan jembatan dari pemerintah sudah sangat maksimal.

Selanjutnya, pihaknya meminta agar warga tetap bersabar, karena Pemerintah kabupaten dan DPRK Pidie masih mengupayakan aspirasi warga tersebut.

“Gampong Pulo Mesjid II merupakan salah satu Gampong yang padat penduduk di Kecamatan Tangse, maka sangat mungkin jika Cot Panah akan berkembang menjadi lokasi perluasan pemukiman warga jika jembatan untuk akses nantinya dibangun oleh pemerintah,” ujarnya.

https://regional.kompas.com/read/2021/11/17/145850878/beredar-video-warga-gotong-keranda-jenazah-arungi-sungai-deras-ini

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke