Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Lagi Wajib PCR, Wagub Yakin Wisatawan ke Bali Meningkat 100 Persen di Akhir Tahun

Kompas.com - 08/11/2021, 15:04 WIB
Ach Fawaidi,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

BALI, KOMPAS.com - Pergerakan penumpang di pintu kedatangan domestik Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai terus meningkat sejak syarat naik pesawat tak lagi wajib menggunakan hasil tes Polymerase Chain Reaction (PCR).

Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati mengatakan, jika kebijakan itu tetap dijalankan, kunjungan wisatawan domestik ke Bali bisa meningkat hingga 100 persen pada libur akhir tahun 2021.

Jumlah itu dihitung dari sekitar 9.000 wisatawan yang datang ke Bali dalam sehari sejak syarat wajib PCR ditiadakan.

"Apabila tidak ada perubahan kebijakan sampai akhir tahun, angkanya (kedatangan wisatawan domestik ke Bali) bisa meningkat sampai 100 persen," kata pria yang akrab disapa Cok Ace tersebut saat dihubungi, Senin (8/11/2021).

Baca juga: Bali Darurat Sampah, Pemprov Targetkan 636 Desa Lakukan Hal Ini

Jumlah wisatawan mulai naik

Ilustrasi turis Ilustrasi turis

Cok Ace menyebutkan, berubahnya aturan kebijakan yang tak lagi mewajibkan PCR sebagai syarat penerbangan tentu berdampak baik terhadap jumlah kunjungan wisatawan domestik ke Bali.

Berdasarkan data Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, jumlah penumpang di pintu kedatangan domestik bahkan menyentuh angka 9.083 penumpang di hari pertama kebijakan itu diberlakukan pada Rabu (3/11/2021).

Padahal, saat masih diberlakukan wajib PCR, kedatangan penumpang masih berada di angka 6.350 pada Senin (1/11/2021) dan 6.044 penumpang pada Selasa (2/11/2021).

"Saya yakin wisdom yang ke Bali meningkat, pada hari-hari biasa saja itu sudah (meningkat) sekitar 30 persen sampai 40 persen," kata dia.

Baca juga: UPDATE Covid-19 di Jatim, DIY, Bali, NTB, NTT, Kalbar, dan Kalsel 7 November 2021

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sumsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sumsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

Regional
Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Regional
Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Regional
Harga Anjlok dan Cold Storage Tak Memadai, Nelayan di Aceh Terpaksa Buang 3 Ton Ikan

Harga Anjlok dan Cold Storage Tak Memadai, Nelayan di Aceh Terpaksa Buang 3 Ton Ikan

Regional
Pilkada Banten 2024, Gerindra-Demokrat Ingin Lanjutkan KIM di Banten

Pilkada Banten 2024, Gerindra-Demokrat Ingin Lanjutkan KIM di Banten

Regional
Pengusaha Kerajinan Tembaga Boyolali Ditemukan Tewas di Rumahnya, Diduga Dibunuh

Pengusaha Kerajinan Tembaga Boyolali Ditemukan Tewas di Rumahnya, Diduga Dibunuh

Regional
Puncak Gunung Lewotobi NTT Hujan Deras, Warga Diimbau Waspadai Banjir Lahar

Puncak Gunung Lewotobi NTT Hujan Deras, Warga Diimbau Waspadai Banjir Lahar

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com