Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dampak Gempa M 5,9 di Maluku Tengah, Belasan Rumah Warga Rusak

Kompas.com - 04/11/2021, 12:21 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Priska Sari Pratiwi

Tim Redaksi

 

 

 

AMBON,KOMPAS.com - Belasan rumah warga di Kabupaten Maluku Tengah, Provinsi Maluku mengalami kerusakan setelah gempa berkekuatan 5,9 magnitudo mengguncang wilayah tersebut pada Kamis (4/11/2021).

Kerusakan rumah warga itu terjadi di Desa Sawai, Kecamatan Seram Utara.

Selain merusak rumah warga, jalan di perkampungan itu juga retak akibat gempa yang dirasakan sangat kuat di wilayah tersebut.

Fabio Mukadar, salah satu tokoh pemuda Desa Sawai yang dihubungi Kompas.com dari Ambon mengungkapkan belasan rumah warga mengalami rusak ringan hingga berat.

Baca juga: Gempa M 5,9 Guncang Maluku Tengah, Terasa hingga Ambon, Warga Berlarian Panik

“Kebetulan saat ini kita lagi mendata dampak dan sampai saat ini terdata ada 17 rumah yang rusak baik ringan maupun berat,” kata Fabio, Kamis.

Dia menuturkan, getaran gempa sangat kuat dirasakan di desa itu hingga membuat semua warga keluar dari rumah.

Saat itulah mereka mengetahui ada sejumlah rumah warga yang mengalami kerusakan.

“Kuat sekali getaran gempa di sini, tadi getaran di atas lima detik,” ujarnya.

Sementara warga Desa Sawai lainnya, Muhamad Randi mengatakan, beberapa rumah warga ada yang ambruk setelah diguncang gempa tersebut.

“Ada beberapa rumah juga yang ambruk di sini,” katanya via telepin seluler.

Baca juga: Skenario Pemkab Maluku Tengah Antisipasi Tsunami, Tambah Jalur Evakuasi hingga Bangun Rumah Tahan Gempa

Sementara itu Kepala Badan penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Maluku Tengah yang dikonfirmasi Kompas.com secara terpisah membenarkan sejumlah rumah warga di Desa Sawai, Kecamatan Seram Utara mengalami keruskaan akibat gempa tersebut.

Namun ia belum dapat memastikan jumlah rumah warga yang terdampak. 

“Ada dampak kerusakan pada sejumlah rumah warga di Desa Sawai. Beberapa rumah warga di sana ada yang rusak,” ujarnya.

Saat ini pihaknya sedang berkoordinasi dengan pemerintah desa setempat untuk mendata jumlah kerusakan rumah-rumah warga di desa tersebut.

“Kita masih melakukan pendataan sehingga belum bisa dipastikan berapa jumlah rumah warga yang rusak, yang jelas ada sejumlah rumah yang rusak,” katanya. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gempa Garut M 6,5 Terasa sampai Kota Serang Banten

Gempa Garut M 6,5 Terasa sampai Kota Serang Banten

Regional
Gempa M 6,5 Guncang Garut, Terasa sampai Jakarta

Gempa M 6,5 Guncang Garut, Terasa sampai Jakarta

Regional
Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo, Gibran: Diundang Datang, Semua Teman

Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo, Gibran: Diundang Datang, Semua Teman

Regional
Kesaksian Pengelola Parkir Hotel Braga Purwokerto, Pelaku Menembak Setelah Mintai Karcis

Kesaksian Pengelola Parkir Hotel Braga Purwokerto, Pelaku Menembak Setelah Mintai Karcis

Regional
Buka Manasik Haji, Bupati Arief: Pemkab Blora Siap Dukung Jemaah dari Persiapan hingga Kepulangan

Buka Manasik Haji, Bupati Arief: Pemkab Blora Siap Dukung Jemaah dari Persiapan hingga Kepulangan

Regional
Bupati Dadang Supriatna Apresiasi Peran FKDT dan Fokus Sejahterakan Guru Mengaji

Bupati Dadang Supriatna Apresiasi Peran FKDT dan Fokus Sejahterakan Guru Mengaji

Regional
Gibran Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo

Gibran Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo

Regional
Mengenal Kain Tenun Motif Renda yang Dibeli Sandiaga Uno di Bima

Mengenal Kain Tenun Motif Renda yang Dibeli Sandiaga Uno di Bima

Regional
Asyik Judi Online, Oknum PNS di Aceh Timur Ditangkap Polisi

Asyik Judi Online, Oknum PNS di Aceh Timur Ditangkap Polisi

Regional
Maksimalkan Potensi Blora, Bupati Arief Minta Masukkan dari Kemenko Perekonomian dan Guru Besar Unnes

Maksimalkan Potensi Blora, Bupati Arief Minta Masukkan dari Kemenko Perekonomian dan Guru Besar Unnes

Regional
5 Tradisi Pacuan Tradisional di Indonesia, Tidak Hanya Karapan Sapi

5 Tradisi Pacuan Tradisional di Indonesia, Tidak Hanya Karapan Sapi

Regional
Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto yang Tewas Ditembak Baru Bekerja Seminggu

Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto yang Tewas Ditembak Baru Bekerja Seminggu

Regional
Gempa M 5,2 Guncang Maluku, BPBD: Tak Ada Kerusakan

Gempa M 5,2 Guncang Maluku, BPBD: Tak Ada Kerusakan

Regional
Bandara Supadio Hanya Layani Penerbangan Domestik, Warga Pontianak Merasa Dirugikan

Bandara Supadio Hanya Layani Penerbangan Domestik, Warga Pontianak Merasa Dirugikan

Regional
Gempa M 5,2 Guncang Tanimbar Maluku, Tak Berpotensi Tsunami

Gempa M 5,2 Guncang Tanimbar Maluku, Tak Berpotensi Tsunami

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com