Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penembakan Kantor Bank Sinarmas Pontianak Sudah Terjadi Dua Kali

Kompas.com - 28/09/2021, 14:00 WIB
Hendra Cipta,
Dony Aprian

Tim Redaksi

PONTIANAK, KOMPAS.com - Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Kepolisian Resor Kota Pontianak AKP Rully Robinson Polii mengatakan, peristiwa dugaan penembakan di kantor Bank Sinarmas Pontianak sudah terjadi dua kali.

Peristiwa pertama terjadi sekitar 18-19 September 2021 dan baru diketahui pada Senin (20/0 2021). Sedangkan peristiwa kedua terjadi sekitar 25-26 September 2021 dan baru diketahui Senin (27/9/2021).

“Kejadian yang terjadi dua kali. Sebelumnya pekan lalu,” kata Rully kepada wartawan, Selasa (28/9/2021).

Baca juga: Kantor Bank Sinarmas Pontianak Diduga Ditembaki OTK, Polisi Temukan Kelereng

Rully menjelaskan, peristiwa pertama terjadi di lantai tiga, ruang Kepala Kantor Wilayah Bank Sinarmas Pontianak dan terdapat tiga bekas tembakan,

Peristiwa kedua, terjadi di lantai dua, ruang head operational terdapat 4 bekas tembakan kemudian dan di ruang server lima bekas tembakan. Lalu juga terjadi lagi di lantai tiga di ruang yang sama dengan empat bekas tembakan di sisi kaca yang berbeda.

“Saksi mengetahui adalah office boy. Setelah dilaporkan ke pimpinan bank, serpihan kaca langsung dibersihkan,” terang Rully.

Menurut Rully, hasil penyelidikan sementara, dugaan awal lubang tersebut berasal dari kelereng dan bukan berasal dari senjata.

“Alat yang digunakan masih diselidiki, bisa ketapel atau dilempar, tapi yang jelas tidak dalam bentuk senjata karena bentuk kelerengnya besar,” kata Rully kepada wartawan Selasa (28/9/2021).

Baca juga: Kantor Bank Sinarmas Pontianak Diduga Ditembaki Orang Tak Dikenal, Ada Belasan Lubang Bekas Tembakan

Kata Rully, dalam olah tempat kejadian perkara, petugas telah menemukan lebih dari 10 buah kelereng.

“Pihak Sinarmas telah membuat laporan secara resmi, terkait ada dugaan nasabah yang kecewa, itu kami dalami karena kita baru membuat pemeriksaan,” ujar Rully.

Diberitakan sebelumnya, kantor Bank Sinarmas di perempatan Jalan Gajahmada Pontianak, Kalimantan Barat (Kalbar) diduga ditembaki orang tak dikenal, Senin (27/9/2021) pagi.

Terdapat sedikitnya ada belasan lubang yang diduga bekas tembakan. Kepolisian setempat masih melakukan penyelidikan.

Lokasi tembakan yang menembus kaca kantor berada di lantai dua dan tiga gedung.

Pecahan kaca tersebut berbentuk bulatan Tim Inafis Polda Kalbar telah menemukan total sebanyak belasan pecahan kaca.

Kendati demikian, diyakini tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Aktivitas perbankan juga dipastikan tetap berjalan normal.

“Belum diketahui pasti penyebab pecahnya kaca berbentukan bulatan bulatan tersebut, apakah senjata api atau bukan,” terang Aulia.

Sementara itu, Juru bicara Bank Sinarmas Pontianak Deni mengaku, belum mengetahui secara pasti penyebab kaca-kaca pada lantai dua dan tiga kantornya pecah seperti bekas tembakan.

“Kita tidak tahu, kita masih menunggu hasil dari kepolisian saja,” terang Deni.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Setelah Nasdem, Bupati Solok Daftar ke Demokrat untuk Maju di Pilgub Sumbar

Setelah Nasdem, Bupati Solok Daftar ke Demokrat untuk Maju di Pilgub Sumbar

Regional
Anak Disabilitas di Ambon Ditemukan Kurus Penuh Air Kencing, Diduga Ditelantarkan Kakak Angkat

Anak Disabilitas di Ambon Ditemukan Kurus Penuh Air Kencing, Diduga Ditelantarkan Kakak Angkat

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
6 Kali Terpilih Jadi Anggota DPRD, The Hok Hiong: Pemilu 2024 yang Terakhir

6 Kali Terpilih Jadi Anggota DPRD, The Hok Hiong: Pemilu 2024 yang Terakhir

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Regional
PKS dan Golkar Kuasai Kursi DPRD Kabupaten Sumbawa 

PKS dan Golkar Kuasai Kursi DPRD Kabupaten Sumbawa 

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com