Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rumah Terkunci 3 Hari Didobrak Warga, Mayat Pria Membusuk Ditemukan di Dapur

Kompas.com - 24/09/2021, 16:09 WIB
Irwan Nugraha,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

TASIKMALAYA, KOMPAS.com - Warga Kampung Munjul Desa Cipondok Kecamatan Sukaresik Kabupaten Tasikmalaya, mendobrak sebuah rumah milik seorang duda yang tinggal sendirian dan ditemukan meninggal sudah membusuk, Jumat (24/9/2021).

Selama tiga hari rumah tersebut terlihat sepi dan warga curiga karena tercium bau menyengat saat melewati tempat tinggal korban tersebut.

"Iya, kami awalnya mendapatkan laporan dari masyarakat telah menemukan sesosok mayat pria sudah berumur di sebuah rumah. Warga terpaksa mendobrak karena selama ini korban tinggal sendirian dan dalam keadaan terkunci di dalam. Korban atas nama Aa Teja Komarudin umur 51 tahun," jelas Kepala Polsek Sukaresik Polresta Tasikmalaya, Inspektur Satu Asep Saefuloh, kepada wartawan di lokasi kejadian, Jumat sore.

Baca juga: Gara-gara Saling Ejek, Dua Perempuan Saling Jambak Rambut, Salah Satunya Luka Tersayat Pisau

Sesuai keterangan para saksi di lokasi kejadian, lanjut Asep, mulanya warga curiga dengan kondisi rumah korban yang terdapat bau menyengat di luar rumah serta sudah terkunci mulai tiga hari lalu.

Masyarakat pun melaporkan kejadiannya ke polisi dan terpaksa mendobrak rumah tersebut sampai ditemukan jenazah korban dengan bau menyengat di bagian dapur.

"Jenazah korban ditemukan dalam keadaan tertelungkup di belakang. Diperkirakan 3 sampai 4 hari ke belakan, karena kondisinya sudah mulai mengeluarkan aroma bau busuk dan ada bengkak-bengkak di tubuhnya," tambah Asep.

Baca juga: Ibu Tiri Sewa Pembunuh Bayaran, Habisi Nyawa Bocah 8 Tahun di Indramayu

Selama ini, lanjut Asep, korban tinggal sendirian karena berstatus duda dan anak-anaknya tingal berbeda rumah dengan mantan istrinya.

Kecurigaan warga sekitar pun dirasakan sama salahsatu anak kandungnya yang mengaku selama 3 hari tak ada komunikasi.

"Jadi saat pendobrakan rumah disaksikan juga salahsatu anak kandungnya yang sengaja menengok karena sudah beberapa hari tak ada komunikasi. Jadi keluarganya pun curiga sama," tambah dia.

Baca juga: Investasi Fiktif Guru Madrasah Tipu Ratusan Warga Bogor hingga Rp 23 Miliar

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

Regional
Patroli Geng Motor di Jalan Protokol, Polisi Bubarkan Balap Liar

Patroli Geng Motor di Jalan Protokol, Polisi Bubarkan Balap Liar

Regional
Jalan Rusak, Seorang Wanita di Ketapang Melahirkan Dalam Perjalanan ke Rumah Sakit

Jalan Rusak, Seorang Wanita di Ketapang Melahirkan Dalam Perjalanan ke Rumah Sakit

Regional
Diduga Depresi Usai Bunuh Perempuan di Kamar Kos, Lansia Ini Gantung Diri di Pantai Kejora

Diduga Depresi Usai Bunuh Perempuan di Kamar Kos, Lansia Ini Gantung Diri di Pantai Kejora

Regional
Polisi Tangkap Pemuda Bawa Senjata Tajam saat Nongkrong di Solo

Polisi Tangkap Pemuda Bawa Senjata Tajam saat Nongkrong di Solo

Regional
Akui Tidak Punya Uang, Bernadus Ratu-Albertus Ben Bao Deklarasi Maju Pilkada Sikka dari Jalur Independen

Akui Tidak Punya Uang, Bernadus Ratu-Albertus Ben Bao Deklarasi Maju Pilkada Sikka dari Jalur Independen

Regional
3 Kader Demokrat Berebut Restu AHY di Pilkada Sumsel, Cik Ujang Klaim Sudah Kantongi Rekomendasi

3 Kader Demokrat Berebut Restu AHY di Pilkada Sumsel, Cik Ujang Klaim Sudah Kantongi Rekomendasi

Regional
Eks Komisioner KPU Konsultasi Calon Independen Pilkada Magelang

Eks Komisioner KPU Konsultasi Calon Independen Pilkada Magelang

Regional
Setelah Gerindra, Rektor Unsa Daftar Maju Pilkada ke PSI

Setelah Gerindra, Rektor Unsa Daftar Maju Pilkada ke PSI

Regional
Terima Pendaftaran Pilkada Manokwari, PDI-P: Kami Tak Koalisi dengan PKS

Terima Pendaftaran Pilkada Manokwari, PDI-P: Kami Tak Koalisi dengan PKS

Regional
Sepasang Calon Perseorangan Mendaftar di Pilkada Pangkalpinang

Sepasang Calon Perseorangan Mendaftar di Pilkada Pangkalpinang

Regional
Telan Anggaran Rp 6,79 Miliar, Perbaikan Jembatan Sungai Babon Semarang-Demak Dikebut

Telan Anggaran Rp 6,79 Miliar, Perbaikan Jembatan Sungai Babon Semarang-Demak Dikebut

Regional
5 Orang Diperiksa, Penemuan Pria Berlumpur dan Tangan Terikat di Sungai Semarang Masih Misteri

5 Orang Diperiksa, Penemuan Pria Berlumpur dan Tangan Terikat di Sungai Semarang Masih Misteri

Regional
Rumah Terancam Disita Bank, Korban Penipuan Katering Buka Puasa Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Donasi

Rumah Terancam Disita Bank, Korban Penipuan Katering Buka Puasa Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Donasi

Regional
Cerobong Asap Terbakar, Pabrik Tahu di Kabupaten Semarang Ludes Dilalap Api

Cerobong Asap Terbakar, Pabrik Tahu di Kabupaten Semarang Ludes Dilalap Api

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com