Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hendak Mandi di Sungai Bersama Temannya, Seorang Mahasiswa di Sumut Meninggal Dunia Terseret Arus

Kompas.com - 13/09/2021, 17:14 WIB
Teguh Pribadi,
I Kadek Wira Aditya

Tim Redaksi

HUMBAHAS, KOMPAS.com - Satu dari enam korban hanyut di Sungai Sirahar Kabupaten Humbahas, Sumatera Utara (Sumut) ditemukan meninggal dunia.

Adapun lima orang lainnya selamat saat terbawa arus sungai.

Koordinator Pos SAR Danau Toba Parapat, Hisar Turnip mengatakan, korban ditemukan Senin (13/9/2021) sekitar pukul 09.30 WIB.

Baca juga: Satu dari Dua Korban Hilang Truk Tercebur di Sungai Barito Ditemukan

Korban yaitu berinisial RS (20), seorang mahasiswa yang tinggal di Dusun 5 Sosor Natam Pusuk I Kecamatan Parlilitan, Kabupaten Humbang Hasundutan (Humbahas).

Jasad korban ditemukan tidak jauh dari lokasi awal korban hanyut berjarak sekitar 50 meter di Sungai Sirahar Desa Pusuk 2, Parlilitan.

Hisar mengatakan, curamnya lokasi di sekitar sungai menjadi kendala untuk mengevakuasi korban dari dalam air.

Baca juga: Cerita Petugas Damkar Surabaya Selamatkan Anak Kucing yang Terjebak di Saluran Air

Sebab, medan evakuasi korban berupa sisi tebing sungai yang diperkirakan mencapai 100 meter dengan kemiringan lebih dari 90 derajat.

"Korban sudah terlihat dari atas pinggiran sungai, namun kondisi medan di lapangan menyulitkan tim untuk mengevakuasi korban. Tim harus membuat sistem tali temali untuk untuk mem-packing korban ke dalam kantong mayat di bawah jurang,” kata Hisar melalui keterangan tertulis.

Hingga akhirnya sekitar pukul 13.30 WIB, korban berhasil dievakuasi dan langsung diserahkan Tim SAR kepada pihak keluarga untuk disemayamkan di rumah duka.

 

Kronologi korban terbawa arus sungai

Hisar menjelaskan, sebelumnya korban bersama lima orang temannya datang ke Sungai Sirahar, Desa Pusuk 2, Parlilitan, Minggu (12/09) sore sekitar pukul 16.30 WIB.

Mereka datang ke lokasi tersebut untuk melepas penat dengan mandi di sungai itu saat hujan deras.

Cuaca saat itu justru membuat air sungai meluap dan arusnya sempat membuat para korban kesulitan untuk menjangkau pinggiran sungai.

"Mereka mandi-mandi di sungai, saat itu cuaca di sekitar lokasi turun hujan cukup deras sehingga menyebabkan air sungai meluap dan menyeret korban dan lima temannya,” jelas Hisar.

Namun, lima orang lainnya berhasil selamat setelah terjebak di pinggiran sungai, sementara korban justru hilang terbawa arus sungai.

Setelah kejadian itu, teman korban yang selamat langsung melaporkan kejadian tersebut kepada warga sekitar di hari yang sama.

Tim BPBD Kabupaten Humbahas kemudian turun ke lokasi untuk melakukan pencarian, namun saat itu korban masih tidak ditemukan.

Peristiwa ini akhirnya dilaporkan kepada Pos SAR Danau Toba Parapat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

Regional
Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Regional
Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Regional
Harga Anjlok dan Cold Storage Tak Memadai, Nelayan di Aceh Terpaksa Buang 3 Ton Ikan

Harga Anjlok dan Cold Storage Tak Memadai, Nelayan di Aceh Terpaksa Buang 3 Ton Ikan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com